Hipotesis Tindakan KAJIAN PUSTAKA

39

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas PTK. Menurut Mulyasa 2011: 11 Penelitian Tindakan Kelas PTK merupakan suatu upaya untuk mencermati kegiatan belajar sekelompok peserta didik dengan memberikan sebuah tindakan treatment yang sengaja dimunculkan. Tindakan tersebut dilakukan oleh guru, oleh guru bersama-sama dengan peserta didik, atau oleh peserta didik di bawah bimbingan dan arahan guru, dengan maksud untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran. Menurut Rochiati Wiriaatmadja 2007: 11 penelitian tindakan kelas PTK adalah penelitian yang mengkombinasikan prosedur penelitian dengan tindakan substantif, suatu tindakan yang dilakukan dalam disiplin inkuiri, atau suatu usaha seseorang untuk memahami apa yang sedang terjadi, sambil terlibat dalam sebuah proses perbaikan dan perubahan. Suharsimi Arikunto 2012: 2-3 menyebutkan ada tiga pengertian yang dapat diterangkan dari penelitian tindakan kelas: 1. Penelitian, menunjukkan pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. 40 2. Tindakan, menunjukkan pada sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan siswa. 3. Kelas, dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud dengan istilah kelas adalah sekelompok siswa dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula. Penelitian tindakan kelas dalam pelaksanaannya memiliki empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi Suharsimi Arikunto, 2012: 16. Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan sekurang- kurangnya dalam dua siklus tindakan yang berurutan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas secara kolaboratif dan partisipatif, artinya peneliti bekerjasama dengan guru akuntansi SMK Bhakti Karya Magelang. Adapun Model Penelitian Tindakan Kelas menggunakan model yang dikembangkan Suharsimi Arikunto, dapat digambarkan sebagai berikut: