Definisi Media Folwchart Kriteria Media Folwchart sebagai Media Pembelajaran

20 ilmiah, 6 ekonomis, 7 praktis dan efisien, 8 fungsional. Selain faktor- faktor, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam memilih media meliputi tujuan pengajaran, bahan pelajaran, metode mengajar, tersedia alat yang dibutuhkan, pribadi mengajar, minat dan kemampuan siswa, situasi pengajaran yang sedang berlangsung.

2. Media Pembelajaran Flowchart

Salah satu media pembelajaran yang termasuk dalam media grafis chart adalah media flowchart. Kajian teori media pembelajaran flowchart meliputi definisi media flowchart, prinsip media flowchart sebagai media pembelajaran, disain media flowchart, kelebihan dan kekurangan media flowchart, Kelayakan media.

a. Definisi Media Folwchart

John D. Latuheru 1988 : 47 mendefinisikan “flowchart adalah media grafis memperlihatkan suatu urutan, suatu proses, arah ataupun aliranurutan suatu proses. Biasanya bagan ini digambar horizontal untuk memperlihatkan bagaimana perbedaan kegiatan, bahan – bahan, maupun gabungan dari beberapa prosedur menjadi suatu kebutuhan menuju penyelesaian suatu pekerjaan. Menurut Arief S. Sadiman 2006 : 37 bagan arus flowchart menggambarkan arus suatu proses atau dapat pula menelusuri tanggung jawab atau hubungan kerja antar berbagai bagian atau seksi suatu organisasi. Tanda panah sering kali untuk menggambarkan arah arus tersebut. 21 Berdasarkan definisi para ahli yang telah dipaparkan, dapat dipahami bahwasannya flowchart adalah bagan yang berfungsi untuk menggambarkan secara menyeluruh mengenai urutan proses yang harus dilakukan dari awal hingga akhir. Flowchart akan mempermudah penggunaannya untuk memahami urutan kegiatan sesuai yang di gambarkan dalam chart. Penelitian ini menggunakan struktur flowchart sequence structure dimana arus langkah kegiatannya bersifat mengalir tanpa pengulangan agar siswa tidak bingung dan lebih mudah memahami urutan proses. Penggunaan media flowchart dirasa tepat untuk diterapkan pada praktik membuat saku passepoille karena flowchart dapat menyajikan urutan proses menjahit saku passepoille secara detail dan jelas. Pesan yang dituangkan dalam flowchart tidak hanya berisi tulisan namun disertai tahapan proses langkah membuat saku passepoille secara nyata.

b. Kriteria Media Folwchart sebagai Media Pembelajaran

Menggunakan salah satu media dalam proses pembelajaran tentunya harus banyak menimbang segi efektifitas penggunaan media tersebut. Pemilihan media flowchart sebagai media pembelajaran dirasa tepat karena mampu menjadi saluran penyampaian informasi sumber pesan kepada penerima pesan. Terdapat beberapa pertimbangan dalam membuat media flowchart Heri Sismoro 2005: 30 menjabarkan kriteria pembuatan media flowchart yang baik sebagai berikut: 1. Menggunakan langkah yang tepat dalam pemecahan masalah 2. Menghasilkan output yang benar 22 3. Ditulis menggunakan bahasa standar serta format yang mudah dipahami 4. Operasi yang diperlukan terdefinisi dengan jelas 5. Semua proses harus berakhir jadi ada saat untuk berhenti Selain kriteria di atas, dijelaskan pula media flowchart harus memenuhi ciri – ciri berikut : 1. Precise, ketepatan dalam setiap proses pembuatan saku passepoille 2. Jumlah langkah proses pembuatan saku passepoille terdapat tiga belas langkah dari persiapan sampai hasil jadi saku passepoille 3. Harus terminate atau saling berhubungan, setiap langkah proses pembuatan saku passepoille saling berhubungan 4. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar, dalam media flowchart terdapat simbol proses dan flow. Penggunaan media flowchart dengan struktur runtutan dapat menyajikan rangkaian kegiatan secara runtut, sederhana, dan terperinci. Pembelajaran Dasar Teknologi Menjahit pembuatan saku passepoille membutuhkan media dengan tingkat abstraksi rendah, sederhana, mendetail dan dapat dirabanyata. Dengan kata lain penggunaan media flowchart didasarkan pada kebutuhan siswa dalam pembelajaran dimana media ini menggambarkan secara nyata langkah – langkah pembuatan saku passepoille.

c. Disain Media Flowchart