43
L A K I P S e k r e t a r i a t D J P B
TAHUN 2013 Pada tahun 2013, berdasarkan penilaian Itjen KKP, Nilai Perencanaan Kinerja Ditjen
Perikanan Budidaya adalah sebesar 32,92 dari target sebesar 27 atau tercapai sebesar 121,93. Meskipun capaian sudah melampaui target yang ditetapkan, namun masih perlu
peningkatan nilai karena nilai masih di bawah batas maksimal penilaian yang ditetapkan oleh Itjen yaitu 35. IKU ini merupakan IKU baru di tahun 2013, tetapi sudah dilakukan
penilaian di tahun 2012 dengan nilai sebesar 33,15 sehingga pencapaian ini menurun dibandingkan dengan tahun 2012. Hal ini dikarenakan indikator kinerja tujuan dan sasaran
belum memenuhi kriteria indikator kinerja yang baik dan target kinerja belum ditetapkan dengan baik. Target dan pencapaian nilai perencanaan kinerja DJPB sejak tahun 2010
sampai tahun 2014 seperti pada tabel 22 berikut.
Tabel 22. Nilai Perencanaan Kinerja DJPB
IKU 2010
2011 2012
2013 2014
Nilai Perencanaan Kinerja DJPB
- Target 27
27,5 - Realisasi
30,08 33,15
32,92 -
- Persentase 121,93
- Ket : : Belum ditetapkan targetnya
: Belum dilakukan pengukuran
Kegiatan yang mendukung pencapaian IKU ini adalah : i Penyusunan Renstra Ditjen Perikanan Budidaya; ii Reviu Renstra Ditjen Perikanan Budidaya; iii Penyusunan RKA-KL.
Kendala dalam pencapaian nilai ini adalah karena masih ada beberapa sub komponen penilaian yang belum memenuhi standard kriteria penilaian seperti dokumen renstra belum
memuat indikator tujuan, dan belum dilakukan monitoring secara berkala terhadap rencana aksi yang telah ditetapkan.
Upaya tindak lanjut yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut di atas adalah dengan melakukan kegiatan reviu renstra dengan menambahkan indikator kinerja tujuan pada
Renstra Ditjen Perikanan Budidaya dan perbaikan terhadap penetapan indikator kinerja dan targetnya, serta melaksanakan Bimtek Penguatan SAKIP lingkup Ditjen Perikanan Budidaya.
f. Nilai Pengukuran Kinerja DJPB
Nilai Pengukuran Kinerja dengan bobot sebesar 20 diperoleh dari hasil pengukuran terhadap i Pemenuhan Pengukuran; ii Kualitas Pengukuran; dan iii Implementasi
Pengukuran. Rincian bobot penilaian dan hasil penilaian terhadap pengukuran kinerja dari masing-masing komponen dapat dilihat pada tabel 23.
44
L A K I P S e k r e t a r i a t D J P B
TAHUN 2013
Tabel 23. Komponen, Bobot, dan Hasil Penilaian Pengukuran Kinerja
NO KOMPONENSUB KOMPONEN
BOBOT PENILAIAN
NILAI 1
2 3
4 PENGUKURAN KINERJA
20 17,02
I. PEMENUHAN PENGUKURAN
4 4
1 IKU Unit kerja telah ada
2 Terdapat mekanisme pengumpulan data kinerja
II. KUALITAS PENGUKURAN
10 9,64
3 IKU telah dapat diukur secara obyektif
4 IKU telah menggambarkan hasil
5 IKU telah relevan dengan kondisi yang akan diukur
6 IKU telah cukup mengukur kinerja
7 IKU telah diukur realisasinya
8 IKU unit kerja telah selaras dengan IKU IP
9 Indikator kinerja sasaran dapat diukur secara obyektif
10 Indikator kinerja sasaran menggambarkan hasil
11 Indikator kinerja sasaran relevan dengan sasaran yang akan
diukur 12
indikator kinerja sasaran cukup untuk mengukur sasarannya 13
Indikator kinerja sasaran telah diukur realisasinya 14
Indikator kinerja unit kerja telah selaras dengan indikator kinerja IP
15 Pengumpulan data kinerja dapat diandalkan
16 Pengumpulan data kinerja atas rencana aksi dilakukan secara
berkala bulanantriwulan
III. IMPLEMENTASI PENGUKURAN
6 3,38
17 IKU telah dimanfaatkan dalam dokumen-dokumen perencanaan
dan penganggaran 18
IKU telah dimanfaatkan untuk penilaian kinerja 19
IKU telah direviu secara berkala 20
Pengukuran kinerja atas Rencana Aksi digunakan untuk pengendalian dan pemantauan kinerja secara berkala
21 Pengukuran kinerja sudah dilakukan secara berjenjang
22 Sudah terdapat indikator kinerja individu yang mengacu pada
IKU unit kerja organisasi 23
Pengukuran kinerja individu sudah dilaksanakan 24
Pengukuran kinerja sudah dikembangkan menggunakan teknologi informasi
Pada tahun 2013, berdasarkan penilaian Itjen KKP, Nilai Pengukuran Kinerja Ditjen Perikanan Budidaya adalah sebesar 17,02 dari target sebesar 15,5 atau tercapai sebesar 109,80.
Meskipun capaian sudah melampaui target yang ditetapkan, namun masih perlu peningkatan nilai karena nilai masih di bawah batas maksimal penilaian yang ditetapkan
oleh Itjen yaitu 20. IKU ini merupakan IKU baru di tahun 2013, tetapi sudah dilakukan penilaian di tahun 2012 dengan nilai sebesar 16,52 sehingga pencapaian tahun 2013
mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2012. Target dan pencapaian nilai
45
L A K I P S e k r e t a r i a t D J P B
TAHUN 2013 pengukuran kinerja DJPB sejak tahun 2010 sampai tahun 2014 seperti pada tabel 24 berikut.
Tabel 24. Nilai Pengukuran Kinerja DJPB
IKU 2010
2011 2012
2013 2014
Nilai Pengukuran Kinerja DJPB
- Target 15,5
15,5 - Realisasi
15,64 16,52
17,02 -
- Persentase 121,93
- Ket : : Belum ditetapkan targetnya
: Belum dilakukan pengukuran
Kegiatan yang mendukung pencapaian IKU ini adalah : i Pengukuran kinerja dengan pendekatan Balanced Scorecard BSC; ii Pengukuran Individu berdasarkan SKP; dan iii
Pengukuran Individu Berbasis teknologi informasi online. Kendala dalam pencapaian nilai ini adalah masih ada beberapa sub komponen penilaian
yang belum memenuhi standard kriteria penilaian seperti kontrak kinerja individu yang masih mencapai 62,12 dari total pegawai Ditjen Perikanan Budidaya di Pusat dan Daerah,
dan belum dilakukan pengukuran individu untuk Pejabat Eselon III hingga staf. Upaya tindak lanjut yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut di atas adalah dengan melakukan
pengukuran kinerja instansi dengan pendekatan Balanced Scorecard BSC dan pengukuran individu berdasarkan SKP dan berbasis teknologi informasi online melalui aplikasi
SIPKINDU, serta melakukan pendokumentasian data dukung dengan lebih baik.
g. Nilai Pelaporan Kinerja DJPB