33
L A K I P S e k r e t a r i a t D J P B
TAHUN 2013
Tabel 12. Teknik Menghitung Persepsi User Terhadap Kemudahan Akses Informasi dan Data Terkini di Ditjen Perikanan Budidaya
Komponen Survei Skor
1.
kepuasan terhadap ketersediaan informasi yang ada 3
2.
kegunaan informasi 5
3.
kemudahan akses website 4
Total 12
Rata-rata 4
3.3. Pencapaian Sasaran Strategis 3 : Terwujudnya Good Governance Clean
Government
Sasaran strategis Terwujudnya Good Governance Clean Government diidentifikasi
melalui 11 sebelas IKU sebagaimana pada tabel 13 dengan rata-rata pencapaian lebih dari 100.
Tabel 13. Sasaran Strategis 3 : Terwujudnya Good Governance Clean Government
URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET
TAHUN 2013 REALISASI
TAHUN 2013 CAPAIAN
1 Tingkat Ketaatan terhadap SAP DJPB persen
100 100
100 2
Tingkat Kepatuhan terhadap SPI DJPB persen
100 100
100 3
Ketersediaan Catatan Atas Laporan Keuangan DJPB
Tersedia Tersedia
100 4
Jumlah Rekomendasi Aparat Pengawas Internal dan Eksternal Pemerintah APIEP
yang ditindaklanjuti dibanding Total Rekomendasi di DJPB persen
100 100
100 5
Nilai Perencanaan Kinerja DJPB 27
32,92 121,93
6 Nilai Pengukuran Kinerja DJPB
15,5 17,02
109,80 7
Nilai Pelaporan Kinerja DJPB 11,5
12,85 111,74
8 Nilai Evaluasi Program DJPB
4 7,09
177,25 9
Nilai Pencapaian Kinerja DJPB 15,5
15,75 101,61
10 Nilai Penerapan RB DJPB
75 setara level 4
69,30 92,40
11 Persentase Jumlah Asset BMN yang
Termanfaatkan dibanding dengan Jumlah Asset BMN yang ada persen
70 99,60
142,29 Ket: : Data tahun 2012 karena data penilaian RB 2013 baru akan keluar pada bulan April 2014
34
L A K I P S e k r e t a r i a t D J P B
TAHUN 2013
a. Tingkat Ketaatan terhadap SAP DJPB persen
SAP Sistem Akuntansi Pemerintah adalah Sistem pelaporan Pemerintah yang terintegrasi antara Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara. Sistem Akuntansi Pemerintahan SAP
bertujuan untuk : i Menjaga asset Pemerintah dan instansi-instansinya melalui pencatatan, pemprosesan dan pelaporan transaksi keuangan yang konsisten sesuai dengan standar dan
praktek akuntansi yang diterima secara umum; ii Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu tentang anggaran dan kegiatan keuangan Pemerintah baik secara nasional
maupun instansi yang berguna sebagai dasar penilaian kinerja, untuk menentukan ketaatan terhadap otorisasi anggaran dan untuk tujuan akuntabilitas; iii Menyediakan informasi
yang dapat dipercaya tentang posisi keuangan suatu instansi dan Pemerintah secara keseluruhan; dan iv Menyediakan informasi keuangan yang berguna untuk perencanaan,
pengelolaan dan pengendalian kegiatan dan keuangan pemerintah secara efisien. Tingkat ketaatan terhadap SAP dinilai dari satker yang mengirimkan laporan keuangan
secara berjenjang dan berkala setiap tanggal 10 maksimal bulan berikutnya melalui email ke operator SAP Eselon I. Capaian di tahun 2013 adalah 100 dari target. IKU ini merupakan
IKU baru sehingga tidak bisa dibandingkan dengan target tahun sebelumnya, namun bila dibandingkan dengan target di tahun 2014 maka telah mencapai 100. Capaian Tingkat
Ketaatan terhadap SAP DJPB dapat dilihat sebagaimana pada tabel 14 berikut.
Tabel 14. Tingkat Ketaatan terhadap SAP DJPB
IKU 2010
2011 2012
2013 2014
Tingkat Ketaatan terhadap SAP DJPB - Target
100 100
- Realisasi 100
- - Persentase
100,00 -
Ket : : Belum ditetapkan targetnya : Belum dilakukan pengukuran
Rekapitulasi Pengiriman Laporan SAP tanggal 10 Per Bulan Satker Lingkup Ditjen Perikanan Budidaya Tahun 2013 adalah seperti pada tabel 15.
35
L A K I P S e k r e t a r i a t D J P B
TAHUN 2013
Tabel 15. Rekapitulasi pengiriman laporan SAP tanggal 10 Per Bulan Satker Lingkup Ditjen Perikanan Budidaya Tahun 2013
Kegiatan Rekonsiliasi Penyusunan Laporan SAI Semester I dan Semester II setiap tahunnya merupakan kegiatan pendukung dalam rangka rekonsiliasi dan penyesuaian data Keuangan.
Hasil penyusunan rekonsiliasi per semester tersebut dikirim ke unit akuntansi Instansi UAI Kementerian Kelautan dan Perikanan sebagai laporan yang ditembuskan ke Kementerian
Keuangan untuk lapaoran keuangan ke DPR RI. Upaya yang akan dilakukan ditahun 2014 adalah menghubungi operator SAP Satker Pusat,
UPT, TPDekon, TP Kabupaten sebelum tanggal 08 bulan berikutnya apabila tanggal 08 bulan berikutnya operator satker belum mengirimkan softcopy SAP yang telah rekon KPPN
agar informasi keuangan dapat diterima secara akurat dan tepat waktu.
b. Tingkat Kepatuhan terhadap SPI DJPB persen