Partisipasi membuat keputusan Mereduksi Pemberitaan Negatif Melalui Iklim Organisasi

62 setiap anggota tentunya tidak ragu untuk memberikan uneg-uneg nya masing-masing. Pemberitaan negatif yang ada di ICW adalah salah satu wadah untuk membangun sebuah keterbukaan satu sama lain.

5. Tujuan kinerja yang tinggi

ICW mempunyai tingkat kinerja yang tinggi. Tujuan kinerja ICW ialah untuk membasmi para koruptor baik di bidang politik, air, listrik, pendidikan. ICW mempunyai jelas mengkomunikasikan kesetiap anggota untuk bekerjasama membantas korupsi. ICW melakukan berbagai riset, investigasi dan publikasi.

C. Bentuk Komunikasi Organisai Dalam ICW Indonesia Corrouption

Watch ICW adalah lembaga organisai yang mempunyai komitmen memberantas korupsi. Banyak pihak-pihak yang anti pro korupsi tersudutkan sehingga banyak yang mendeskriminasi ICW melalui pemberitaan negatif. Korupsi telah menyebabkan kemiskinan struktural. Banyak konglomerat yang melakukan kejahatan ekonomi bahkan badan pemerintahan. Krisis ekonomi di Indonesia selalu menjadi permasalahan umum tidak asing bagi masyarakat banyak yang menyalahgunakan ekonomi, banyak yang menggunakan praktek ekonomi sebagai fasilitas pribadi dan menghiraukan kebutuhan masyarakat dan negara yang tidak stabil. Banyak pengusaha yang mampu berkolaborasi dengan berbagai elit politik sehingga mendapatkan akses dan kontrak-kontrak ekonomi dengan keuntungan besar. Persaingan usaha yang harus dimenangkan dengan praktek suap menyuap mengakibatkan biaya produksi membengkak. Ongkos buruh ditekan serendah mungkin sebagai kompensasi biaya korupsi yang sudah dikeluarkan pelaku ekonomi. 63 Dari hasil temuan peneliti ada beberapa bentuk komunikasi organisasi yang terjalin di ICW yaitu terdiri dari:

1. Komunikasi Internal

Komunikasi internal yaitu penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan yang terjadi dalam suatu lingkup komunikasi organisasi. Berdasarkan hasil temuan peneliti komunikasi internal terdapat di ICW yaitu ICW menstransmisikan komunikasi internalnya lewat milis. Dengan milis ICW dapat menginformasikan berita penting berupa pengumuman dan informasi tentang ICW. “Milis sebenarnya di ICW ada dua yaitu milis internal dan supporter. Milis internal fungsinya untuk koordinasi dan konsolidasi didalam ICW sendiri. Milis supporter yaitu anggota supporter ICW yang terdaftar emailnya dan kita beri informasi-informasi soal kegiatan ICW akan tetapi sifat milis supporter ini bukan public discussion forum jadi hanya untuk announcement, pengiriman berita. Kinerja milis internal otomatis hanya staff saja anggotanya sedikit diskusinya hanya berjalan di media tsb. Sedangkan milis supporter yang hanya untuk announcement saja itu kita mempunyai sekitar 3000 member yang terdaftar emailnya dan ini biasanya mereka pernah mengisi formulir sebagai supporter ICW atau pernah mengirimkan donasi public dan kita pernah melakukan penggalangan donasi public itu biasanya mereka otomatis terdaftar ke milis supporter ini. Sampai saat ini anggota milis supporter 3000 yang aktif dan frekuensi emailnya mungkin sehari 1 atau 2 announcement tentang kegiatan kita. ” 7

a. Komunikasi Horizontal

Komunikasi horizontal adalah pertukaran pesan diantara orang-orang yang sama tingkatan otoritasnya didalam organisasi. Berdasarkan temuan peneliti dan analisis biasanya diantara per- divisi dan badan pengurus ICW komunikasi horizontal ini akan terjalin, seperti halnya dalam merumuskan konseptualisasi program dan investigasi kasus korupsi kemudian di implementasikan membentuk tim dan memilih instruktur yang berkualifikasi. 7 Wawancara pribadi dengan Christian Evert, Investigasi dan Publikasi, Jakarta, Kamis 6 Maret 2014, Pukul 19.00, Indonesia Corruption Watch