25
7. Proses Komunikasi Organisasi
Ada tiga tahap utama dalam proses komunikasi organisasi. Weickmenyebutkan ketiga tahap ini secara khusus sebagai berikut:
a. Tahap Pemeran
Secara sederhana berarti bahwa para anggota organisasi menciptakan ulang lingkungan mereka dengan menentukan dan merundingkan
makna khusus bagi suatu peristiwa. b.
Tahap Seleksi Aturan-aturan dan siklus komunikasi digunakan untuk menentukan
pengurangan yang sesuai dalam ketidakjelasan. c.
Tahap Retensi Memungkinkan organisasi menyimpan informasi mengenai cara
organisasi itu memberi respons atas berbagai situasi. Strategi-strategi yang berhasil menjadi peraturan yang dapat
diterapkan pada masa mendatang. Berbagai tahap tersebut saling mempengaruhi satu sama lainnya. Weick secara khusus menyimpulkan
bahwa semua tahap- tahap sebagai “pemeranan menghimpun sesuatu
bagian dari sejumlah pengalaman untuk diperhatikan lebih lanjut, seleksi memasukkan seperangkat penafsiran ke dalam bagian yang dihimpun
dan retensi penyimpanan segmen-segmen yang sudah diinterpretasikan untuk pemakaian pada masa mendatang”. Aturan-aturan dan siklus
komunikasi diterapkan pada setiap tahap bila para anggota organisasi memproses informasi.
22
22
R.Wayne Pace Don F.Faules,Komunikasi Organisasi, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010, h.81
26
B. Berita Dalam Kategori
1. Pengertian Berita
Berita adalah laporan tentang suatu peristiwa atau kejadian. MenurutMichael V. Charnieymengemukakan bahwa berita adalah laporan
tercepat dari suatu peristiwa atau kejadian yang factual, penting, dan menarik bagi sebagian pembaca, serta menyangkut kepentingan mereka.
Sedangkan Wiliard C. Bleyer mengemukakan berita adalah sesuatu yang yang terkini baru yang dipilih oleh wartawan untuk dimuat dalam surat
kabar sehingga menarik minat bagi pembaca.
23
Berita merupakan suatu penuturan secara benar dan tidak memihak dari fakta yang punya arti penting dan baru terjadi, yang dapat menarik
perhatian pembaca surat kabar yang memuat hal tersebut. Berita juga laporan pertama dari kejadian penting dan dapat menarik perhatian umum.
Suatu peristiwa bisa disebut berita apabila sudah disiarkan, dilaporkan, atau diinformasikan. Berita dalam media cetak dapat dilihat pada surat
kabar,tabloid, atau majalah. Di dalam berita, selalu terdapat informasi. Berita bisa didefinisikan juga sebagai cerita atau keterangan mengenai
kejadian atau peristiwa yang hangat. Cerita mengenai peristiwa yang masih hangat merupakan hal yang sangat dinanti-nantikan oleh semua
khalayak. Oleh karena itu berita dapat membantu untuk mengetahui banyak hal yang terjadi. Dengan kata lain berita juga dapat diartikan
sebagai suatu fakta yang menarik atau sesuatu hal penting untuk diketahui yang biasa disampaikan pada khalayak melalui sebuah media. Namun,
tidak semua fakta bisa diangkat menjadi sebuah berita oleh media, karena
23
Romli, Berita dan unsur-unsur berita, Artikel ini diakses pada tanggal 21 april 2014 dari planetxperia.blogspot.com