Pengaruh-pengaruh dari teman bergaul siswa lebih cepat masuk dalam jiwanya daripada yang kita duga. Teman bergaul yang baik akan berpengaruh baik
terhadap diri siswa, begitu juga sebaliknya, teman bergaul yang kurang baik pasti berpengaruh buruk pada siswa.
4 Bentuk kehidupan masyarakat Kehidupan masyarakat di sekitar siswa juga berpengaruh terhadap belajar
siswa. Masyarakat yang terdiri dari orang-orang yang tidak terpelajar, penjudi, suka mencuri dan mempunyai kebiasaan yang tidak baik, akan berpengaruh buruk
pada anak.
2.2.3. Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Jasa dan Dagang
Siswa dituntut berperan aktif dalam proses pembelajaran, karena mata pelajaran akuntansi jasa dan dagang bersifat konseptual dengan proses yang
sistematis. Dimulai dari pencatatan transaksi sampai menghasilkan output berupa laporan keuangan. Siswa juga dituntut mengembangkan diri dalam berbagai aspek
baik kognitif, afektif, dan psikomotorik. Ketiga aspek tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan yang membentuk suatu hirarki tujuan yang
ingin dicapai. Belajar akuntansi jasa dan dagang membutuhkan ketelitian dan konsentrasi sehingga proses belajar di dalam kelas dibuat seefektif mungkin agar
dapat mempengaruhi hasil belajar yang didapat siswa. Prestasi belajar mata pelajaran akuntansi jasa dan dagang merupakan hasil
yang telah dicapai oleh siswa dalam kegiatan belajar secara efektif di sekolah khususnya setelah siswa mempelajari mata pelajaran akuntansi jasa dan dagang.
Prestasi belajar diberikan oleh guru berupa nilai setelah mengadakan evaluasi atau
tes. Nilai ini mencerminkan seberapa besar penguasaan pengetahuan dan atau keterampilan yang dimiliki siswa selama kegiatan belajar mengajar. Prestasi
belajar tersebut meliputi tiga aspek yaitu: 1. Aspek kognitif yaitu dengan belajar akuntansi jasa dan dagang siswa dapat
mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis mengenai transaksi yang terjadi dan persiapan penyusunan laporan keuangan atas dasar transaksi
tersebut. 2. Aspek afektif yaitu siswa dapat mempunyai sikap teliti, jujur, serta
bertanggung jawab atas semua yang dilakukan karena sebagai akibat dari adanya transaksi yang rumit.
3. Aspek psikomotorik yaitu dapat dilihat dari ketrampilan siswa dalam mengumpulkan bukti transaksi, sampai menyusun sebuah laporan keuangan.
Menurut Tu,u 2004:75 penilaian hasil belajar dapat diperoleh dari nilai ulangan harian, nilai mid semester dan nilai akhir UAS. Hasil belajar merupakan
bagian dari prestasi belajar siswa, sehingga indikator prestasi belajar mata pelajaran akuntansi jasa dan dagang yang digunakan dalam penelitian ini adalah
rata-rata nilai ulangan harian, nilai ulangan tengah semester dan nilai ulangan akhir semester.
2.3. Konsep Persepsi Siswa Mengenai Kompetensi Guru