3.5.3 Analisis Hasil Penelitian
3.5.2.1 Analisis Tes Kecerdasan Majemuk
Kecerdasan  majemuk  setiap  siswa  dapat  diketahui  dari  hasil  tes  kecerdasan majemuk dengan langkah-langkah perhitungan sebagai berikut:
1 Mengubah data kualitatif menjadi data kuantitatif berdasarkan Tabel 3.7. Tabel 3.7 Skor Pilihan Jawaban Tes Kecerdasan Majemuk
Pilihan Jawaban Skor
TP Tidak pernah 1
J Jarang 2
KD Kadang-kadang 3
SR Sering 4
SL Selalu 5
2 Menjumlahkan  skor  untuk  setiap  kecerdasan,  yaitu  linguistik,  musikal,  logis- matematis,  spasial,  kinestik,  intrapersonal,  interpersonal,  dan  natural  pada
setiap siswa. 3 Mengelompokkan  tingkat  kecerdasan  majemuk  siswa  berdasarkan  kategori
berikut: Skor
≤ 15 : Tinggi
15  Skor  27 : Sedang
Skor ≥27
: Rendah Rogers Indicator of Multiple Intelligences
4 Menentukan  kecerdasan  dominan  berdasarkan  urutan  tiga  atau  empat  skor tertinggi yang diperoleh siswa.
5 Menjumlahkan kecerdasan dominan siswa dalam satu kelas.
3.5.2.2 Analisis Uji Kelayakan
Uji  kelayakan  dilakukan  validator dengan  mengisi  angket  yang  telah  disediakan. Berikut adalah langkah-langkah penilaian:
1 Menghitung  jumlah  skor  penilaian  dari  masing-masing  validator.  Skor
maksimal adalah 3 dan skor minimal adalah 1. 2 Menjumlahkan skor yang diberikan oleh masing-masing validator.
3 Menentukan  kriteria  kevalidan  dengan  menggunakan  penilaian  tiga  kategori, “Kurang Layak”, “Cukup Layak”, dan “Layak” sesuai dengan pengelompokan
skor.  Karena  jumlah  soal  yang  digunakan  sejumlah  15  butir,  maka  skor minimum  adalah  15  dan  skor  maksimum  adalah  45.  Rentangan  skor  dibagi
menjadi tiga sama besar, yaitu seperti yang ditunjukkan pada Tabel 3.8. Tabel 3.8 Kriteria Kelayakan Produk
Kriteria Skor
Layak 36 – 45
Cukup Layak 26 – 35
Kurang Layak 15 – 25
Arikunto, 2005: 271
3.5.2.3 Analisis Angket Motivasi Belajar
Untuk  mengetahui  motivasi  belajar  siswa,  digunakan  angket.  Berikut  adalah langkah-langkah yang dilakukan untuk menganalisis angket:
1 Mengubah data kualitatif menjadi kuantitatif dengan kategori berikut:
Tabel 3.9 Skor Pilihan Jawaban Angket Motivasi Belajar
Pilihan Jawaban Skor
Pernyataan Positif Pernyataan Negatif
STS Sangat Tidak Setuju 1
4 TS Tidak Setuju
2 3
S Setuju 3
2 SS Sangat Setuju
4 1
2 Menjumlahkan jumlah skor yang diperoleh masing-masing siswa 3 Menentukan  kriteria  motivasi  siswa  menggunakan  penilaian  tiga  kategori,
“Tinggi”,  “Cukup”.  dan  “Rendah”  sesuai  dengan  pengelompokan  skor. Karena  jumlah  soal  yang  digunakan  sejumlah  31  butir,  maka  skor  minimum
adalah 31 dan skor maksimum adalah 155. Rentangan skor dibagi menjadi tiga sama besar, yaitu:
Tabel 3.10 Kriteria Motivasi Belajar
Kriteria Skor
Tinggi 93 – 124
Cukup 62 – 92
Rendah 31 – 61
Arikunto, 2005: 271
3.5.2.4 Analisis Hasil Belajar