Uji Daya Pembeda Soal

Keterangan : DP : Daya Pembeda J A : Banyak peserta kelompok atas J B : Banyak peserta kelompok bawah B A : Banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab soal itudengan benar B B : Banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab soal itudenganbenar P A : Proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar P AB : Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar Selanjutnya hasil akhir dari perhitungan daya pembeda DP dikonsiltasikan dengan indeks yang berbeda yaitu, sebagai berikut Tabel 3.4 Klasifikasi Daya Pembeda DP Klasifikasi Bartanda Negatif Sangat Jelek 0,00 DP 0,20 Jelek 0,20 DP 0,40 Cukup 0,40 DP Baik 0,70 DP 1,00 Sangat Baik Berdasarkan klasifikasi, soal dikatakan memiliki daya pembeda yang cukup apabila memiliki indeks daya pembeda antara 0,20 DP 0,40. Sedangkan soal dikatakan memiliki daya pembeda yang baik apabila indeks antara 0,40 DP .

5. Uji Pengecoh Soal

Instrumen evaluasi yang berbentuk tes pilihan ganda harus mempunyai distractor yang efektif, yang disebut dengan distraktor atau pengecoh adalah opsi-opsi yang bukan merupakan kunci jawaban jawaban benar. Pengecoh dikatakan berfungsi apabila semakin rendah tingkat kemampuan peserta tes semakin banyak memilih pengecoh, atau makin tinggi tingkat kemampuan peserta tes akan semakin sedikit memilih pengecoh. Butir soal yang baik pengecohnya akan dipilih secara merata oleh peserta didik yang menjawab salah. Sebaliknya, butir soal yang kurang baik, pengecohnya akan dipilih secara tidak merata. Pengecoh dianggap baik bila jumlah peserta didik yang memilih pengecoh itu sama atau mendekati jumlah ideal. Indeks pengecoh soal dihitung dengan rumus: IP = Keterangan: IP = indeks pengecoh P = jumlah peserta didik yang memilih pengecoh N = jumlah peserta didik yang ikut tes B = jumlah peserta didik yang menjawab benar pada setiap soal n = jumlah alternatif jawaban 1 = bilangan tetap Jika semua peserta didik menjawab benar pada butir soal tertentu sesuai kunci jawaban, maka IP = 0 yang berarti soal tersebut jelek. Dengan demikian pengecoh tidak berfungsi. Untuk menilai pengecoh distraktor dari masing-masing butir soal dikategorikan sebagai berikut. Tabel 3.5 Klasifikasi Distraktor Butir Soal Kategori Distraktor Nilai proportion Endorsing Baik 0,025 Revisi 0,025 Tidak baik tolak 0,000 Berdasarkan klasifikasi, dalam analisis butir soal dapat ditunjukkan dengan adanya korelasi yang tinggi, rendah atu negatif pada analisis. Apabila proporsi

Dokumen yang terkait

PENGARUH CARA BELAJAR DAN PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SEMESTER GENAP SMP NEGERI 5 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 9 69

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK DI KELAS IV SD NEGERI 2 PELITA BANDAR LAMPUNG

0 8 114

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK DI KELAS IV SD NEGERI 2 PELITA BANDAR LAMPUNG

0 7 30

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA KELAS IVC SD NEGERI 1 TANJUNGGADING BANDAR LAMPUNG

1 11 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK KECIL MATERI POKOK BENDA DAN SIFATNYA KELAS IV SD NEGERI 2 KEDAMAIAN BANDAR LAMPUNG

0 7 41

PENGARUH PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Bandar Lampung)

3 22 35

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Bukit Kemuning Lampung Utara Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 20 124

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE KERJA KELOMPOK TERHADAP SISWA KELAS V B SDN 2 KEDAMAIAN BANDAR LAMPUNG

1 4 39

PENERAPAN METODE DISKUSI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PENERAPAN METODE DISKUSI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS IV SDN 03 KALIJIRAK TASIKMADU KARANGANYAR 2011.

1 2 15

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN INQUIRY TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA (PTK di kelas VIII Semester Genap MTs Negeri Karanganyar).

0 2 9