Pelaksanaan Penelitian Perencanaan Dra. Jumirah, Apt, MS

76 6. F 35 Laki-laki S-1 Kepala Puskesmas Tiganderket Memanage dan mengatur seluruh aktifitas dan kegiatan yang ada di Puskesmas. Ketika masa tanggap darurat erupsi Gunung Sinabung, memiliki tugas yaitu koorditor pos-pos kesehatan yang berfungsi mengontrol dan memastikan seluruh kegiatan dan keperluan di pos-pos terpenuhi dan berjalan dengan lancar, dan juga sebagai tim medis di pos kesehatan.

4.3 Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di 5 Institusi berbeda dengan enam orang informan, yaitu Dinas Kesehatan Kabupaten karo, Puskesmas Simpang Empat, Universitas Sumatera Utara 77 Puskesmas Namantraniv, Puskesmas Payung dan Puskesmas TiganDerket untuk mengetahui perencanaan kebutuhan dan perencanaan pendistribusian obat pada Dinas Kesehatan Kabupaten Karo masa tanggap darurat erupsi Gunung Sinabung. Proses penelitian ini dimulai dengan pengurusan izin penelitian ke Dinas Kesehatan Kabupaten Karo, Puskesmas Simpang Empat, Puskesmas Namatraniv, Puskesmas Payung dan Puskesmas TiganDerket. Penelitian dimulai dari tanggal 28 Mei sampai dengan tanggal 30 Mei 2014. Tangggal 28 Mei peneliti melakukan wawancara mendalam dengan informan B Di Dinas Kesehatan Kabupaten Karo, informan C di Puskesmas Simpang Empat dan Informan F di Cafe depan Mesjid Agung Kabupaten Karo. Pada tanggal 29 Mei 2014 peneliti melakukan wawancara mendalam dengan informan E di Rumah Sakit Swasta Dijalan Ayahanda, Medan. Pada tanggal 30 Mei 2014 peneliti melakukan wawancara mendalam dengan informan A di Dinas Kesehatan Kabupaten Karo dan informan D di Puskesmas Namantraniv. Data yang dikumpulkan adalah data yang berhubungan dengan kebutuhan obat dan pendistribusian yaitu dalam perencanaan. Perencanaan kebutuhan obat yang dilihat yaitu Jenis Obat, Jumlah Obat dan Dosis obat. Perencanaan pendistribusian obat yang dilihat yaitu jenis dan jumlah obat, situasi dan kondisi wilayah tujuan, sumber daya manusia, jenis saranafasilitas transportasi, dan keamanan dan keselamatan. Universitas Sumatera Utara 78

4.4 Perencanaan

Perencanaan merupakan fungsi yang penting karena akan menentukan terpenuhinya kebutuhan yang dibutuhkan. Perencanaan manajerial akan memberikan pola pandang secara menyeluruh terhadap semua pekerjaan yang akan dijalankan, siapa yang akan melakukan dan kapan akan dilakukan. Perencanaan merupakan tuntutan terhadap proses pencapaian tujuan dan kebutuhan secara efektif dan efisien. Perencanaan menjadi penting didalam memenuhi kebutuhan sebab dengan perencanaan kita akan mengetahui hal-hal yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Perencanaan kebutuhan obat adalah proses untuk merumuskan kebutuhan obat di pos-pos kesehatan yang ada di pengungsian untuk menangani kasus-kasus penyakit yang ada di pengungsian. Perencanaan pendistribusian adalah proses untuk merumuskan sistem penyaluran obat ke pos-pos kesehatan, sumber daya manusia dan cara pendistribusiannya sehingga memenuhi kebutuhan obat diseluruh pos-pos kesehatan. Perencanaan kebutuhan obat adalah proses untuk merumuskan kebutuhan obat di pos-pos kesehatan yang ada di pengungsian untuk menangani kasus-kasus penyakit yang ada di pengungsian. Perencanaan pendistribusian adalah proses untuk merumuskan sistem penyaluran obat ke pos-pos kesehatan, sumber daya manusia dan cara pendistribusiannya sehingga memenuhi kebutuhan obat diseluruh pos-pos kesehatan. Universitas Sumatera Utara 79

4.5 Tahap – Tahap Perencanaan Kebutuhan Obat

Dokumen yang terkait

Analisis Determinan Pemberian ASI Eksklusif di Pengusian pada Masa Tanggap Darurat Erupsi Sinabung Kabupaten Karo

2 71 146

Implementasi Kebijakan Pedoman Penanggulangan Bencana Bidang Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

2 89 205

Analisis Pelaksanaan Fungsi Koordinasi Bidang Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

0 50 134

Keanekaragaman Tumbuhan Obat Di Kawasan Hutan Gunung Sinabung Kabupaten Karo Sumatera Utara

6 97 49

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan dalam Menghadapi Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo Tahun 2013/2014

1 56 184

Lampiran 1 RANCANGAN TENTATIF WAWANCARA PERENCANAAN KEBUTUHAN DAN PERENCANAAN PENDISTRIBUSIAN OBAT PADA DINAS KESEHATANKABUPATEN KARO MASA TANGGAP DARURATBENCANA ERUPSI GUNUNG SINABUNGTAHUN 2014

0 0 39

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Manajemen Logistik 2.1.1. Pengertian Manajemen - Perencanaan Kebutuhan Danperencanaan Pendistribusian Obat Pada Dinas Kesehatankabupaten Karo Masa Tanggap Daruratbencana Erupsi Gunung Sinabungtahun 2014

0 0 46

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Perencanaan Kebutuhan Danperencanaan Pendistribusian Obat Pada Dinas Kesehatankabupaten Karo Masa Tanggap Daruratbencana Erupsi Gunung Sinabungtahun 2014

0 0 12

PERENCANAAN KEBUTUHAN DAN PERENCANAAN PENDISTRIBUSIAN OBAT PADA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KARO MASA TANGGAP DARURAT BENCANA ERUPSI GUNUNG SINABUNG TAHUN 2014 TESIS

0 0 15

Analisis Pelaksanaan Fungsi Koordinasi Bidang Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

0 0 16