sehingga prestasi yang dicapai tinggi. Sebaliknya semakin rendah kelompok jenis pekerjaan orang tua, maka perhatian yang diberikan
oleh orang tua, sehingga semua kebutuhan belajar siswa tidak dapat terpenuhi. Dengan demikian siswa berkekurangan, sehingga prestasi
yang dicapai rendah.
2. Pengaruh Perhatian Orang Tua terhadap Prestasi Belajar
ditinjau dari Jenis Kelamin Siswa
Jenis kelamin sangat mempengaruhi perhatian yang diberikan oleh orang tua. Pada umumnya siswa yang berjenis kelamin perempuan
akan memperoleh perhatian yang lebih dibandingkan dengan siswa yang berjenis kelamin laki-laki. Sehingga siswa yang berjenis kelamin
perempuan biasanya memiliki prestasi belajar yang tinggi dari pada siswa yang berjenis kelamin laki-laki.
3. Pengaruh Disiplin Belajar terhadap Prestasi Belajar ditinjau dari
Jenis Pekerjaan Orang Tua
Semakin tinggi kelompok jenis pekerjaan orang tua maka, disiplin belajar yang dimiliki siswa akan tinggi, sehingga siswa semakin baik
dalam mempersiapkan diri dalam belajar. Jika sewaktu-waktu guru mengadakan ulangan mendadak siswa telah siap dan prestasi yang
dicapai memuaskan atau baik. Sebaliknya, semakin rendah kelompok jenis pekerjaan orang tua, maka siswa tidak memiliki disiplin belajar ,
sehingga siswa tidak siap dalam menghadapi sesuatu dalam kegiatan belajar. Jika sewaktu-waktu guru mengadakan ulangan mendadak
siswa telah siap dan prestasi yang dicapai tidak memuaskan atau buruk
4. Pengaruh Disiplin Belajar terhadap Prestasi Belajar ditinjau dari
Jenis Kelamin Siswa
Pada umumnya siswa yang berjenis kelamin perempuan memiliki disiplin belajar yang tinggi, sehingga siswa perempuan lebih tekun
dalam belajar. Jika sewaktu-waktu guru mengadakan ulangan mendadak siswa telah siap dan prestasi yang dicapai memuaskan atau
baik. Sebaliknya, dengan siswa yang berjenis kelamin laki-laki, mereka cenderung memiliki disiplin belajar yang rendah, sehingga
siswa mereka cenderung malas dalam belajar. Jika sewaktu-waktu guru mengadakan ulangan mendadak siswa telah siap dan prestasi
yang dicapai tidan atau belum memuaskan atau buruk. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. Paradigma Penelitian
Dari kerangka berpikir diatas, maka dapat dibuat suatu paradigma penelitian, yaitu sebagai berikut:
E. Hipotesis
Berdasarkan kajian hasil penelitian yang relevan dan kerangka berpikir,maka didapatkan hipotesis, sebagai berikut:
1. Ada pengaruh positif perhatian orang tua terhadap prestasi belajar
ditinjau dari jenis pekerjaan orang tua. 2.
Ada pengaruh positif perhatian orang tua terhadap prestasi belajar ditinjau dari jenis kelamin.
Perhatian Orang
Tua
Disiplin Belajar
Prestasi Belajar
Jenis Pekerjaan Orang Tua Jenis Pekerjaan Orang Tua
Jenis Kelamin Siswa
Jenis Kelamin Siswa