total usahatani padi anorganik menunjukkan bahwa penerimaan usahatani lebih kecil dari biaya total, sedangkan RC ratio atas biaya total menunjukkan nilai
yang kurang dari satu atau secara ekonomi tidak menguntungkan. Pendapatan dan RC ratio atas total biaya tunai dan biaya total
menunjukkan bahwa usahatani padi semiorganik lebih menguntungkan dibandingkan usahatani padi anorganik. Hal ini dikarenakan penerimaan usahatani
padi semiorganik lebih besar dibandingkan usahatani padi anorganik, meskipun total biaya tunai dan biaya total usahatani padi semiorganik lebih besar
dibandingkan usahatani padi anorganik. Besarnya total biaya tunai usahatani padi semiorganik dikarenakan besarnya penggunaan pupuk organik dan tenaga kerja,
sehingga mengakibatkan biaya yang dikeluarkan untuk pembelian pupuk organik dan tenaga kerja yang digunakan menjadi lebih besar
8.2. Pendapatan Usahatani Padi Berdasarkan Keanggotaan dalam
KKT-LK
Pendapatan usahatani padi berdasarkan status keanggotaan dalam KKT- LK bertujuan untuk membandingkan besarnya pendapatan yang diterima pada
usahatani padi anggota dan non anggota KKT-LK. Rata-rata pendapatan usahatani padi anggota dan non anggota KKT-LK pada Lampiran 13 dan Tabel 31.
Tabel 31. Rata-rata Pendapatan Usahatani Padi Berdasarkan Keanggotaan dalam KKT-LK
RpHaMT
No. Uraian
Usahatani padi Anggota
Non Anggota
1. Penerimaan
11 937 243.15 12 063 086.75
2. Total biaya tunai
9 613 580.40 9 444 351.62
3. Total biaya diperhitungkan
1 793 431.67 1 883 808.69
4. Biaya total 2+3
11 407 012.07 11 328 160.31
5. Pendapatan atas biaya tunai 1-2
2 323 662.75 2 618 735.13
6. Pendapatan atas biaya total 1-4
530 231.08 734 926.44
7. RC ratio atas biaya tunai 12
1.24 1.28
8. RC ratio atas biaya total 14
1.05 1.06
Sumber: Data Diolah 2012
Berdasarkan Tabel 31, pendapatan atas total biaya tunai usahatani padi anggota KKT-LK menunjukkan bahwa penerimaan usahatani lebih besar dari total
biaya tunai, sedangkan RC ratio atas total biaya tunai menunjukkan nilai yang lebih besar dari satu atau secara finansial usahatani padi anggota KKT-LK
menguntungkan. Pendapatan atas biaya total usahatani padi anggota KKT-LK menunjukkan bahwa penerimaan usahatani lebih besar dari biaya total,
sedangkan RC ratio atas biaya total menunjukkan nilai yang lebih besar dari satu atau secara ekonomi usahatani padi anggota KKT-LK menguntungkan.
Pendapatan atas total biaya tunai usahatani padi non anggota KKT-LK menunjukkan bahwa penerimaan usahatani lebih besar dari total biaya tunai,
sedangkan RC ratio atas total biaya tunai menunjukkan nilai yang lebih besar dari satu atau secara finansial usahatani padi non anggota KKT-LK
menguntungkan. Pendapatan atas biaya total usahatani padi non anggota KKT-LK menunjukkan bahwa penerimaan usahatani lebih besar dari biaya total,
sedangkan RC ratio atas biaya total menunjukkan nilai yang lebih besar dari satu atau secara ekonomi usahatani padi non anggota KKT-LK
menguntungkan. Pendapatan dan RC ratio atas total biaya tunai dan biaya total
menunjukkan bahwa usahatani padi non anggota KKT-LK lebih menguntungkan dibandingkan anggota KKT-LK. Hal ini dikarenakan responden usahatani padi
anggota KKT-LK didominasi oleh petani bagi hasil, sehingga pendapatan yang diterima oleh petani lebih rendah. Besarnya pendapatan usahatani padi non
anggota KKT-LK juga ditunjukkan dari besarnya penerimaan usahatani, meskipun biaya total usahatani lebih besar.
8.3. Pendapatan Usahatani Padi Berdasarkan Status Penguasaan Lahan