Bentuk dan Strategi Penelitian

commit to user 30 Tabel 5. Jadwal Pelaksanaan Penelitian No. Jenis Kegiatan Feb ‘10 Mar ‘10 Apr ‘10 Mei ‘10 Juni ‘10 Juli ‘10 Agust ’10 – Jan ‘11 1. Penulisan proposal penelitian 2. Penyusunan instrumen penelitian 3. Perijinan 4. Pengumpulan data 5. Analisis data 6. Penulisan laporan penelitian

B. Subyek Penelitian

Subyek Penelitian ini adalah siswa kelas VII-D SMP Negeri 2 Sumberlawang dengan jumlah siswa 35 anak, terdiri dari 24 siswa laki- laki dan 11 siswa perempuan.

C. Bentuk dan Strategi Penelitian

Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah Bentuk Penelitian Tindakan Kelas PTK yang sering disebut dengan Classroom Action Research. Arikunto, Suhardjono, Supardhi 2009:2-3 menjelaskan PTK melalui paparan gabungan definisi tiga kata, yaitu : 1. Penelitian Menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. 2. Tindakan Menunjuk pada sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk siswa. 3. Kelas Dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud dengan istilah kelas commit to user 31 adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula. Kemudian Arikunto, Suhardjono, Supardhi 2009:3 menyimpulkan bahwa “PTK merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama.” Arikunto, Suhardjono, Supardhi 2009:16 mengemukakan bahwa model penelitian tindakan kelas secara garis besar terdapat empat tahapan yang lazim dilalui, yaitu : a. Perencanaan, b. Pelaksanaan, c. Pengamatan dan d. Refleksi. Langkah-langkah tersebut dapat diilustrasikan dalam gambar 5 sebagai berikut : Gambar 4. Model Penelitian Tindakan Kelas Arikunto, Suhardjono, Supardhi, 2009: 16 Refleksi Perencanaan SIKLUS I Pelaksanaan Pengamatan Perencanaann SIKLUS II Pengamatan Refleksi Pelaksanaan ? commit to user 32 Keterangan gambar 4 : Dalam penelitian ini tiap siklusnya terdiri dari 4 tahap yaitu sebagai berikut: 1 Perencanaan Dalam tahap ini yang dilakukan adalah meliputi; menyusun rencana pembelajaran RPP, menyiapkan bahan pengajaran yang akan diberikan kepada siswa, menyiapkan media yang akan digunakan, menyiapkan lembar observasi motivasi, menyiapkan lembar latihan, soal game dan merancang soal tes formatif. 2 Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan merupakan suatu kegiatan yang pelaksanaannya menurut rencana pembelajaran yang telah direncanakan. Dalam penelitian ini bentuk tindakan yang dilakukan untuk tiap siklusnya hampir sama, dimana tiap pelajaran yang dilaksanakan sesuai dengan tahap-tahap model pembelajaran kooperatif tipe TGT Teams Games Tournament hanya pada siklus II model permainan TTS diperbaiki dengan adanya pertanyaan lemparan bagi masing-masing kelompok sebelum menjawab soal TTS yang ditayangkan didepan kelas. Secara garis besar tindakan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut : a Guru menjelaskan secara singkat tentang pembelajaran kooperatif tipe TGT Teams Games Tournament pada siswa. b Guru menjelaskan materi pelajaran secara singkat. c Guru membagi kelompok belajar secara heterogen yang terdiri dari 5 siswa. d Guru mengadakan permainan dengan mengisi TTS secara berkelompok sesuai dengan pembagian kelompok. e Guru memberikan penghargaan pada kelompok yang mendapat skor tertinggi. 3 Pengamatan Dalam kegiatan ini peneliti bertindak sebagai observer. Tugas observer adalah mengobservasi pelaksanaan tindakan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh yang ditimbulkan model commit to user 33 pembelajaran kooperatif tipe TGT dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar yang dapat dilihat melalui bagaimana kondisi atau motivasi siswa dalam proses pembelajaran dan nilai-nilai yang diperoleh siswa. Observasi ini dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah disiapkan. Hasil pelaksanaan tindakan kelas yang meliputi data tes dan non tes. Data tes berupa hasil tes evaluasi siswa, sedangkan data non tes berupa hasil pedoman observasi dan dokumentasi. 4 Refleksi Refleksi dilakukan pada akhir pembelajaran. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk mengkaji dan mempertimbangkan hasil yang telah terjadi pada tahap tindakan. Dalam hal ini, peneliti melakukan analisis terhadap hasil tes dan non tes yang berupa tes evaluasi, hasil observasi dan dokumentasi yang telah dilakukan. Refleksi ini memberikan gambaran kekurangan atau kelemahan pada siklus I sehingga nantinya dapat dicari pemecahannya dan mempertahankan atau meningkatkan kelebihan yang terdapat pada siklus I. Berdasarkan hasil refleksi ini, peneliti dapat melakukan revisi terhadap rencana kegiatan pada siklus II. Dari hasil siklus II nantinya akan dilihat apakah telah memenuhi target yang diharapkan. Jika belum memenuhi target, maka penelitian akan dilanjutkan pada siklus berikutnya.

D. Sumber Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

The Effectiveness of Using Teams Games Tournaments (TGT) in Teaching Reading of Narrative Text, (A Quasi-Experimental Study at the Second Year Students of SMPN I Pakuhaji)

0 10 0

Upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas 3 melalui metode pembelajaran kooperatif tipe TGT : teams games tournament di MI Darul Muqinin Jakarta Barat

0 29 169

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEAMS GAMES TOURNAMENTS UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK BAHASAN KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP PADA SISWA SMP.

0 0 16

EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA.

0 2 28

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (Teams Games Tournaments) Peningkatan Motivasi Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournaments) Siswa Kelas IV MI M Gading 1 Klaten Utara

0 0 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENTS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA.

0 0 19