Tabel 3.5 Kriteria Keaktifan siswa
No. Interval Persentase
Kriteria
1. 82 - 100
Sangat Aktif 2.
63 - 81 Aktif
3. 44 - 62
Cukup Aktif 4.
25 - 43 Kurang aktif
3.7.2 Analisis data hasil belajar sebelum perlakuan Pre Test
a. Uji Normalitas
Uji normalitas merupakan uji awal yang dilakukan untuk
menganalisis data hasil belajar pre tes guna mengetahui kenormalan data. Tahap uji normalitas ini menggunakan SPSS 19 yaitu
kolmogorov-smirnov dengan taraf kepercayaan α= 5, jika nilai
signifikannya α maka sampel berdistribusi normal.
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas pada suatu data dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang dipakai pada penelitian diperoleh dari populasi
yang bervarian homogen atau tidak. Tahap uji homogenitas ini menggunakan SPSS 19, dengan taraf kepercayaan α= 5, jika nilai
signifikannya α maka sampel yang diambil mempunyai varians yang sama atau homogen.
c. Uji Kesamaan Dua Rata-rata
Uji kesamaan dua rata-rata bertujuan untuk mengetahui kemampuan awal siswa sebelum dilakukannya perlakuan. Pengujian
menggunakan SPSS 19 Independent sample T test dengan taraf
signifikan α 5 dengan kriteria pengujian, terima Ho jika Sig. 2-
tailed lebih dari 0,05 pada Equal varians assumed untuk data homogen, dan terima Ho jika Sig. 2-tailed lebih dari 0,05 pada Equal
varians not assumed untuk data yang tidak homogen.
3.7.3 Analisis data hasil belajar setelah perlakuan Post Test
a. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk menganalisis data hasil belajar post tes guna mengetahui kenormalan data. perhitungannya sama dengan
perhitungan normalitas sebelum perlakuan.
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas perhitungannya sama dengan perhitungan homogenitas sebelum perlakuan.
c. Uji Hipotesis
a Pengujian Hipotesis 1
Hipotesis 1 menyatakan bahwa Model pembelajaran Teams Games Tournament TGT dapat meningkatkan hasil belajar
akuntansi siswa untuk kompetensi dasar persamaan dasar akuntansi. Peningkatan hasil belajar ini dapat dilihat dari perbedaan
kemampuan awal siswa sebelum diberi perlakuan dan kemampuan akhir siswa kelas eksperimen setelah diberi perlakuan pembelajaran
TGT. Cara menguji hipotesis ini yaitu dengan membandingkan hasil kemampuan awal Pre test dengan kemampuan akhir Pos
test siswa kelas eksperimen. Untuk menguji hipotesis ini digunakan program SPSS 19 paired sample t-test pada skor pre-test
dan post-test kelompok eksperimen dengan taraf kepercayaan α =
5. Apabila hasil nilai probabilitasnya 0,05, maka Ho diterima.
b Pengujian Hipotesis 2
Hipotesis 2 menyatakan bahwa hasil belajar akuntansi siswa pada kompetensi dasar persamaan dasar akuntansi dengan
menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament TGT lebih tinggi dibandingkan dengan yang
menggunakan model pembelajaran konvensional. Pengujian menggunakan program SPSS 19 Independent sample t test dengan
taraf signifikansi α = 5. Hasilnya H
2
diterima jika Sig.2- tiled0,05 pada equal varians assumed untuk data homogen dan
H2 diterima jika Sig.2-tiled 0,05 pada equal varians not assumed untuk data tidak homogen.
98
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi objek penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMK Widya Praja Ungaran yang beralamat Jl. Gatot Subroto 63 Ungaran dengan populasi penelitian kelas X program keahlian
akuntansi tahun ajaran 20122013 yang terdiri dari 2 dua kelas yaitu kelas X AK I yang berjumlah 40 siswa dan kelas X AK II yang berjumlah 41 siswa sehingga
penelitian ini disebut penelitian populasi. Sampel diambil dengan pertimbangan bahwa populasi bersifat homogen karena siswa diampu oleh guru yang sama,
berada pada tingkat kelas yang sama, tidak ada pembagian kelas berdasarkan rangking dan kurikulum yang diajarkan sama. Pembuktian juga dilakukan dengan
uji statistik normalitas dan homogenitas dari nilai ulangan harian akuntansi pada materi sebelumnya. Populasi yang menyatakan bahwa data nilai UH populasi
berdistribusi normal dan memiliki varians yang sama, sehingga terpilih dua kelas sebagai sampel yaitu kelas X AK 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X AK 2
sebagai kelas kontrol.
4.1.2 Deskripsi Tahap Penelitian
Tahap penelitian ini bertujuan untuk membandingkan dan mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi kompetensi dasar persamaan dasar akuntansi
dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif TGT dan model pembelajaran konvensional. Dari seluruh populasi terpilih dua kelas yang menjadi