Data dan Cara Pengumpulan Data Metode Analisis Data

7. Revisi Rubrik Penilaian Portofolio Proses Sains Siswa Materi Ekosistem Revisi rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dilakukan berdasarkan keterlaksanaan di lapangan dan saran dari guru. Beberapa revisi yang dilakukan, yaitu mengubah kalimat kriteria-kriteria dari tiap-tiap tingkatan skor untuk tampilan model bagan rantai makanan point 2, letak urutan bagan rantai makanan point 3, dan kemampuan menanggapi pertanyaanpendapat kelompok lain point 9 pada rubrik penilaian bagan rantai makanan Lampiran 7. 8. Uji Coba Pemakaian Rubrik Penilaian Portofolio Proses Sains Siswa Materi Ekosistem Uji coba pemakaian dilakukan di kelas VIIA, VIIB, dan VIIG SMPN 1 Wedarijaksa dengan jumlah 102 siswa. Uji coba dilakukan dengan kegiatan pembelajaran di dalam dan di luar kelas. Hasil dari kegiatan pembelajarannya dibuat laporan untuk dinilai menggunakan rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem yang telah dikembangkan. 9. Revisi Rubrik Penilaian Portofolio Proses Sains Siswa Materi Ekosistem Revisi rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dilakukan berdasarkan saran dari guru. Revisi yang dilakukan yaitu mengubah kalimat kriteria dari tiap-tiap tingkatan skor untuk kemampuan menanggapi pertanyaanpendapat kelompok lain pada rubrik penilaian bagan rantai makanan Lampiran 8. 10. Produk Final Produk final berupa rubrik penilaian portofolio proses sains siswa siswa materi ekosistem siap untuk diterapkan dalam melakukan penilaian materi ekosistem oleh guru.

E. Data dan Cara Pengumpulan Data

Data dan cara pengambilan data penelitian adalah : 1. Sumber data Sumber data penelitian adalah pakar, guru dan siswa. 2. Jenis data Data utama berupa: kelayakan rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dan nilai portofolio siswa. Data pendukung berupa: tanggapan siswa dan guru serta wawancara siswa dan guru terhadap rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem. 3. Cara pengumpulan data a. Kelayakan rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem diambil menggunakan lembar validasi penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem berupa rating scale, yang terdiri dari 3 indikator penilaian Lampiran 6. b. Nilai portofolio dikumpulkan dengan teknik non tes berupa lembar observasi Lampiran 11-17. c. Tanggapan siswa terhadap rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dikumpulkan dengan teknik non tes menggunakan instrumen angket bentuk skala likert, terdiri dari 18 pertanyaan yang dilakukan pada saat selesai melakukan uji coba pemakaian. d. Tanggapan guru terhadap rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dikumpulkan dengan teknik non tes menggunakan instrumen angket bentuk skala likert, terdiri dari 11 pernyataan yang dilakukan pada saat selesai melakukan uji coba pemakaian. e. Wawancara siswa terhadap rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dikumpulkan dengan teknik non tes menggunakan lembar wawancara, terdiri dari 6 pertanyaan yang dilakukan pada saat selesai melakukan uji coba pemakaian Lampiran 37. f. Wawancara guru terhadap rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dikumpulkan dengan teknik non tes menggunakan lembar wawancara, terdiri dari 18 pertanyaan yang dilakukan pada saat selesai melakukan uji coba pemakaian Lampiran 34.

F. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian meliputi: 1. Data kelayakan rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem Data kelayakan rubrik penilaian portofolio proses sains siswa dianalisis dengan teknik deskriptif persentase. Perhitungan dilakukan dengan menghitung skor yang dicapai dari seluruh aspek yang dinilai kemudian menghitungnya dengan rumus sebagai berikut Sugiyono 2008 : Keterangan : N = Persentase aspek K = Skor yang dicapai Nk = Skor maksimal Hasil perhitungan dimasukkan dalam tabel persentase sesuai dengan kriteria penerapan menggunakan rumus sebagai berikut: Setelah memperoleh persentase terendah dan tertinggi, langkah selanjutnya adalah menentukan interval kelas. = 16,75 Berdasarkan rumus di atas, maka kriteria yang diterapkan untuk kuisioner adalah sebagai berikut: a. Sangat layak = 84 - 100 b. Layak = 67 - 83 c. Cukup layak = 50 - 66 d. Tidak layak = 33 - 49 100 Nk k N   2. Analisis data awal a. Uji Normalitas Analisis data awal dilakukan menggunakan uji normalitas yaitu untuk mengetahui apakah suatu data berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini, pengujian normalitas data menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov dengan alat bantu SPSS 16.0. Hasil analisis uji normalitas menggunakan SPSS versi 16 adalah sebagai berikut. Hipotesis yang diujikan adalah: Ho: Data berasal dari sampel yang berdistribusi normal Ha: Data berasal dari sampel yang tidak berdistribusi normal Hasil output uji normalitas menggunakan SPSS versi 16.0 disajikan dalam Tabel 1. Tabel 1 Hasil uji normalitas nilai rapor kelas VIIA, VIIB, dan VIIG One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test nilai N 102 Normal Parameters a Mean 79.3333 Std. Deviation 5.11324 Most Extreme Differences Absolute .134 Positive .134 Negative -.071 Kolmogorov-Smirnov Z 1.352 Asymp. Sig. 2-tailed .052 a. Test distribution is Normal. Kriteria pengujian berdasarkan signifikansi: Dari hasil di atas terlihat bahwa nilai signifikansi yang diperoleh 0,052 untuk uji normalitas Kolmogorov-Smirnov. Signifikansi yang diperoleh lebih besar dari α=0.05, sehingga Ho diterima dan Ha ditolak yang berarti data berasal dari sampel yang berdistribusi normal. b. Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk memperoleh asumsi bahwa sampel penelitian berawal dari kondisi yang sama atau homogen. Hasil analisis uji homogenitas menggunakan SPSS versi 16.0 adalah sebagai berikut. Hipotesis yang diujikan adalah: Ho : Variansi pada tiap kelompok sama homogen Ha : Variansi pada tiap kelompok tidak sama tidak homogen Hasil output uji homogenitas menggunakan SPSS versi 16 disajikan dalam Tabel 2. Tabel 2 Hasil uji homogenitas nilai rapor kelas VIIA, VIIB, dan VIIG Test of Homogeneity of Variances nilai Levene Statistic df1 df2 Sig. .278 2 99 .758 Kriteria pengujian berdasarkan signifikansi: Dari hasil di atas terlihat bahwa nilai signifikansi yang diperoleh 0,758. Nilai signifikansi yang diperoleh lebih besar dari α=0.05, sehingga Ho diterima dan Ha ditolak yang berarti variansi pada tiap kelompok sama homogen. 3. Data nilai portofolio Nilai portofolio siswa dihitung dengan rumus: 4. ANAVA One Way Anova ANAVA digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata lebih dari dua kelompok sampel yang tidak berhubungan. Hipotesis yang diajukan pada analisis ANAVA One Way Anova adalah: Ho: Tidak terdapat perbedaan secara signifikan rata-rata nilai rapor antara kelas VIIA, VIIB dan VIIG Ha: Terdapat perbedaan secara signifikan rata-rata nilai rapor antara kelas VIIA, VIIB dan VIIG Kriteria pengujian berdasarkan signifikansi: Jika Sig. 0,05 maka Ho diterima. 5. Data tanggapan siswa dan guru terhadap rubrik penilaian portofolio proses sains siswa materi ekosistem dianalisis dengan teknik deskriptif persentase. Pada penelitian angket yang digunakan merupakan angket berbentuk skala likert dengan 4 alternatif jawaban yaitu sangat setuju skor 4, setuju skor 3, tidak setuju skor 2, dan sangat tidak setuju skor 1. Data tanggapan siswa dianalisis dengan rumus berikut Ali 1992: Keterangan: = skor yang diharapkan n = jumlah skor yang diperoleh N = jumlah skor maksimum Hasil perhitungan dikonsultasikan dengan kriteria deskriptif persentase yang dikelompokkan menjadi 4 kategori tabel kriteria deskriptif persentase Interval Kriteria 25 - 43 kurang 44 - 62 sedang 63 - 81 baik 82 - 100 sangat baik 29

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN