5 Revisi
Melihat hasil observasi keterampilan guru, aktivitas siswa, serta hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA melalui model Group Investigation
dengan media video pada siklus II pertemuan 2, maka yang perlu diadakan perbaikan agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPA, perbaikan
tersebut antara lain: a
Keterampilan Guru 1
Guru harus memberikan motivasi kepada siswa agar semangat dalam belajar sehingga aktifitas siswa meningkat.
2 Pada akhir pembelajaran, guru harus menyimpulkan hasil akhir
diskusi sehingga siswa dapat memahami keseluruhan materi. b
Aktivitas Siswa 1
Guru memberikan motivasi kepada siswa agar aktif bertanya apabila masih ada yang belum dipahami.
4.1.2.2. Analisis Hasil Siklus 2
1 Analisis Hasil Observasi Keterampilan Guru Siklus II
Berdasarkan data pertemuan I dan II perolehan keterampilan guru siklus I, disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 4.16 Hasil Observasi Keterampilan Guru Siklus II
No Indikator
Skor Pertemu-
an 1 Pertemu-
an 2 Rata-
rata
1. Mempersiapkan peserta didik untuk
mengikuti pembelajaran 3
4 3,5
2. Membuka pelajaran
3 3
3
No Indikator
Skor Pertemu-
an 1 Pertemu-
an 2 Rata-
rata
3. Menjelaskan pembelajaran dengan video
4 4
4 4.
Membimbing mengidentifikasi topik diskusi
3 4
3,5 5.
Membimbing pembentukan kelompok 3
3 3
6. Membimbing siswa dalam melaksanakan
investigasi 3
4 3,5
7. Membimbing dalam presentasi kelompok
3 3
3 8.
Memberikan penguatan berupa reward kepada siswa
2 3
2,5 9.
Menutup pelajaran 3
3 3
Jumlah skor 27
31 29
Rata-rata 3,0
3,44 3,22
Kategori B
A A
Keterampilan guru dalam pembelajaran IPA pada siklus II meningkat dari pertemuan 1 ke pertemuan 2 dengan skor 27 menjadi 31. Perolehan
keterampilan guru siklus II juga disajikan dalam diagram berikut :
Diagram 4.16 Hasil Observasi Keterampilan Guru Siklus II
Berdasarkan data diatas, menunjukkan bahwa keterampilan guru pada pembelajaran IPA melalui model Group Investigation dengan media video
telah mencapai indikator keberhasilan yaitu sekurang-kurangnya baik B.
25 26
27 28
29 30
31
Pertemuan 1 Pertemuan 2
Pertemuan 1 Pertemuan 2
Hal ini menunjukkan telah tercapainya indikator keberhasilan tetapi untuk memaksimalkan peningkatan kualitas pembelajaran secara keseluruhan maka
diadakan tindakan lanjutan.
2 Analisis Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II
Berdasarkan data pertemuan I dan II perolehan aktivitas siswa pada siklus II, disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 4.17 Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II
No Indikator
Skor Pertemu-
an 1 Pertemu-
an 2 Rata-
rata
1. Mempersiapkan diri dalam menerima
pembelajaran 2,72
2,9 2,81
2. Memperhatikan penjelasan guru melalui
video yang diputarkan 2,72
2,95 2,84
3. Merencanakan tugas yang akan
dipelajari dengan kelompok 2,54
2,85 2,69
4. Melaksanakan investigasi kelompok
2,5 3,0
2,75 5.
Membuat laporan akhir diskusi 2,81
2,95 2,88
6. Mempresentasikan laporan akhir diskusi
2,88 3,2
3,04 7.
Menanggapi presentasi dari kelompok lain
2,61 3,16
2,89 8.
Melakukan refleksi 2,75
3,18 2,96
Jumlah 21,53
24,19 22,86
Rata-rata 2,69
3,02 2,86
Kategori B
B B
Berdasarkan tabel diatas, perolehan aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA model Group Investigation dengan media video meningkat
dari pertemuan 1 ke pertemuan 2 dengan skor 21,53 menjadi 24,19. Perolehan aktivitas siswa siklus II juga disajikan dalam diagram berikut:
Diagram 4.17 Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II
Berdasarkan data diatas, menunjukkan adanya peningkatan aktivitas siswa pada pembelajaran IPA Group Investigation dengan media video
termasuk kategori baik B. Hal ini menunjukkan telah tercapainya indikator keberhasilan tetapi untuk memaksimalkan peningkatan kualitas pembelajaran
secara keseluruhan maka diadakan tindakan lanjutan.
3 Analisis Hasil Belajar Siswa Siklus II
Berdasarkan data pertemuan I dan II, perolehan hasil belajar siswa siklus II, disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 4.18 Hasil Observasi Hasil Belajar Siswa Siklus II
Persentase Ketuntasan Belajar Pertemuan 1
Pertemuan 2
81,81 86,36
Dari tabel di atas, diketahui bahwa hasil belajar siswa siklus II mengalami perubahan dari pertemuan 1 ke pertemuan 2 dengan persentase
81,81 menjadi 86,36. Perolehan hasil belajar siswa siklus II juga disajikan dalam diagram berikut:
20 21
22 23
24 25
Pertemuan 1 Pertemuan 2
Pertemuan 1 Pertemuan 2
Diagram 4.18 Hasil Belajar Siklus II
Diagram diatas menunjukukkan bahwa presentase ketuntasan hasil belajar siswa mengalami peningkatan yaitu pada pertemuan pertama 81,81
menjadi 86,36 pada pertemuan kedua. Hal ini menunjukkan telah tercapainya indikator keberhasilan tetapi untuk memaksimalkan peningkatan
kualitas pembelajaran secara keseluruhan maka diadakan tindakan lanjutan.
4.1.3. Analisis Hasil Tindakan Siklus I dan Siklus II