Fungsi dan Tujuan Pembelajaran Matematika

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Fungsi dan Tujuan Pembelajaran Matematika

Matematika adalah pokok dari segala ilmu pengetahuan mother of science. Pengenalan matematika sejak dini dianggap penting karena dapat dijadikan bekal untuk mencintai matematika. Perkembangan ilmu dan teknologi tidak dapat dipisahkan dengan ilmu matematika. Pengenalan matematika sejak dini perlu ditumbuhkan karena pemahaman terhadap matematika diperoleh melalui proses yang panjang. Pembelajaran matematika adalah suatu proses atau kegiatan guru mata pelajaran matematika dalam mengajarkan matematika kepada para siswanya, yang di dalamnya terkandung upaya untuk menciptakan iklim dan pelayanan terhadap kemampuan, potensi, minat, bakat dan kebutuhan siswa tentang matematika. Beberapa pengertian atau definisi tentang matematika menurut Soedjadi dalam Widdiharto, 2004:3 di antaranya sebagai berikut. a. Matematika adalah cabang ilmu pengetahuan eksak dan terorganisir . b. Matematika adalah pengetahuan tentang bilangan dan kalkulasi. c. Matematika adalah pengetahuan tentang penalaran logic dan berhubungan dengan bilangan. d. Matematika adalah pengetahuan tentang fakta-fakta kuantitatif dan masalah tentang ruang dan bentuk. e. Matematika adalah pengetahuan tentang struktur-stuktur yang logik. f. Matematika adalah pengetahuan tentang aturan-aturan yang ketat. 13 Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Matematika adalah ilmu tentang bilangan-bilangan, hubungan antar bilangan, dan prosedur operasional yang digunakan dalam penyelesaian masalah mengenai bilangan. Agar terjadi proses belajar matematika, bahasan matematika sebaiknya tidak disajikan dalam bentuk yang sudah tersusun secara final, melainkan siswa dapat terlibat aktif didalam menemukan konsep- konsep, struktur-struktur sampai kepada teorema-teorema atau bahkan rumus-rumus. Keterlibatan aktif dari siswa akan terjadi apabila pembelajaran itu bermakana. Dari masing-masing definisi yang saling berbeda itu, dapat terlihat adanya ciri- ciri atau karakteristik yang dapat merangkum pengertian matematika secara umum. Beberapa karakteristik itu adalah memiliki objek kajian abstrak, bertumpu pada kesepakatan, berpola pikir deduktif, memiliki simbol yang kosong dari arti, memperhatikan semesta pembicaraan, konsisten dalam sistemnya Soedjadi, 1999:13. Pembelajaran dapat pula diartikan sebagai upaya untuk menciptakan iklim dan pelayanan terhadap kemampuan, potensi, dan kebutuhan peserta didik yang beragam agar terjadi interaksi optimal antara guru dengan peserta didik serta antara peserta didik dengan peserta didik Suyitno, 2006:1. Matematika merupakan suatu ilmu yang berhubungan atau menelaah bentuk- bentuk atau struktur-struktur yang abstrak dan hubungan-hubungan di antara hal-hal itu. Untuk dapat memahami struktur-struktur atau hubungan-hubungan itu, tentu saja diperlukan pemahaman tentang konsep-konsep yang ada di matematika. Dengan demikian, belajar matematika berarti belajar tentang konsep-konsep dan struktur- struktur yang terdapat dalam bahasan yang dipelajari serta mencari hubungan-hubungan antara konsep-konsep dan struktur-struktur tersebut. Mengajar adalah suatu proses interaksi guru. Guru memilih pengetahuan, kemampuanketrampilan, serta sikap yang relevan dengan tujuan pendidikan, dan yang lebih penting adalah materi yang dipilih guru harus bermakana. Interaksi guru denga siswa akan terjadi jika ada kecocokan pada apa yang disajikan guru kepada siswa dan siswa mempunyai keinginan untuk belajar. Untuk mewujudkan hal di atas, oleh Depdiknas dalam Musthafa, 2010: 12 dirumuskan lima tujuan umum pembelajaran matematika, yaitu: 1 memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma,secara luwes, akurat, efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah; 2 menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan peryataan matematika; 3 memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh; 4 mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah; 5 memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah. Sedangkan fungsi dari pembelajaran matematika adalah sebagai berikut. 1 Mengembangkan kemampuan menghitung, mengukur, menurunkan, dan menggunakan rumus yang diperlukan dalam kehidupan sehari- hari. 2 Mengembangkan kemampuan dalam mengkomunikasikan gagasan melalui model matematika yang berupa kalimat-kalimat dan persamaan-persamaan matematika. Dari fungsi pembelajaran matematika di atas, diharapkan pembelajaran matematika dapat difungsikan sebagaimana mestinya. Artinya bahwa, pembelajaran matematika tidak hanya mengembangkan kemampuan kognitif siswa semata, tetapi pembelajaran matematika diharapkan juga dapat mengembangkan kemampuan komunikasi matematik siswa.

2.1.2 Model Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Penggunaan pembelajaran kooperatif model picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa: penelitian tindakan pada siswa kelas IV MI Miftahul Falah Depok

2 5 113

Penggunaan model pembelajaran kooperatif picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa: PTK di MI Miftahul Huda Muhamadiyah Kota Depok.

6 86 107

Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Paragraf Bahasa Indonesia dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture pada MI Ziyadatul Huda Jakarta Timur

1 6 128

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012

0 6 47

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA MANUSIA (Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Merbau mataram Tahun Pelajaran 2012/2013

0 8 59

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA MANUSIA (Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Merbau mataram Tahun Pelajaran 2012/2013

0 6 59

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN DENGAN PERFORMANCE ASSESSMENT TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMP KELAS VIII PADA MATERI LINGKARAN

2 68 200

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS BERITA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SIGUMPAR TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 4 25

PENGARUH MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS POSTER SISWA KELAS VIII SMP PARULIAN 1 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

0 6 25

peningkatan kemampuan menulis dongeng melalui model pembelajaran picture and picture pada siswa SMP N 2 Ngawen.

0 0 17