Financial assets and liabilities continued Penurunan nilai aset keuangan

PT XL AXIATA Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES Halaman 38 Page CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM UNTUK PERIODE TRIWULAN DAN SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2014 DAN 2013 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE QUARTER AND NINE-MONTH PERIODS ENDED 30 SEPTEMBER 2014 AND 2013 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

x. Provisi x. Provision Provisi diakui ketika: Grup memiliki kewajiban hukum atau konstruktif masa kini sebagai akibat peristiwa masa lalu; terdapat kemungkinan besar penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya; dan jumlah kewajiban tersebut dapat diukur secara andal. Provisi tidak diakui untuk kerugian operasi masa depan. A provision is recognised when: the Group has a present legal or constructive obligation as a result of past events; it is probable that an outflow of resources will be required to settle the obligation; and the amount has been reliably estimated. A provision is not recognised for future operating losses. y. Kelompok lepasan yang dimiliki untuk dijual y. Disposal group classified as held for sale Kelompok lepasan diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual ketika nilai tercatatnya akan dipulihkan terutama melalui transaksi penjualan daripada melalui pemakaian berlanjut dan penjualannya sangat mungkin terjadi. Aset ini dicatat pada nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat dan nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual, kecuali untuk aset-aset seperti aset pajak tangguhan, aset yang terkait dengan imbalan kerja, aset keuangan dan properti investasi yang dicatat pada nilai wajar, yang secara khusus dikecualikan dari persyaratan ini. Disposal group is classified as held for sale when its carrying amount is to be recovered principally through a sale transaction rather than through continuing use and a sale is considered highly probable. It is stated at the lower of carrying amount and fair value less costs to sell, except for asset such as deferred tax asset, asset arising from employee benefits, financial asset and investment property that are carried at fair value, which are specifically exempted from this requirement. Kerugian penurunan nilai awal atau selanjutnya diakui atas penurunan nilai aset atau kelompok lepasan ke nilai wajar dikurangi dengan biaya untuk menjual aset. Keuntungan diakui atas peningkatan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual aset atau kelompok lepasan, tetapi tidak boleh melebihi akumulasi rugi penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya. Keuntungan atau kerugian yang sebelumnya tidak diakui pada tanggal penjualan aset tidak lancar atau kelompok lepasan diakui pada tanggal penghentian pengakuan. An impairment loss is recognised for any initial or subsequent write ‑ down of the asset or disposal group to fair value less costs to sell. A gain is recognised for any subsequent increases in fair value less costs to sell of an asset or disposal group, but not in excess of any cumulative impairment loss previously recognised. A gain or loss not previously recognised by the date of the sale of the non- current asset or disposal group is recognised at the date of derecognition.. Aset tidak lancar termasuk yang merupakan bagian dari kelompok lepasan tidak boleh disusutkan atau diamortisasi selama diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. Bunga dan beban lainnya yang dapat diatribusikan pada liabilitas dari kelompok lepasan yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual tetap diakui. Non-current assets including those that are part of a disposal group are not depreciated or amortised while they are classified as held for sale. Interest and other expenses attributable to the liabilities of a disposal group classified as held for sale continue to be recognised. PT XL AXIATA Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES Halaman 39 Page CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM UNTUK PERIODE TRIWULAN DAN SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2014 DAN 2013 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE QUARTER AND NINE-MONTH PERIODS ENDED 30 SEPTEMBER 2014 AND 2013 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

y. Kelompok lepasan yang dimiliki untuk dijual lanjutan

y. Disposal group classified as held for sale continued

Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual dan aset dalam kelompok lepasan yang dimiliki untuk dijual disajikan secara terpisah dari aset lainnya dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Liabilitas dalam kelompok lepasan yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual disajikan secara terpisah dari liabilitas lainnya dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Non-current assets classified as held for sale and the assets of a disposal group classified as held for sale are presented separately from the other assets in the consolidated statement of financial position. The liabilities of a disposal group classified as held for sale are presented separately from other liabilities in the consolidated statement of financial position. 4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS 30092014 31122013 Kas Cash on hand 2,998 2,245 Kas pada bank Cash in banks Rupiah: - Standard Chartered Bank 279,403 293,551 - PT Bank Mandiri Persero Tbk 127,034 17,104 - PT Bank CIMB Niaga Tbk 101,928 549 - PT Bank Central Asia Tbk 87,940 46,842 - J.P. Morgan Chase Bank, N.A. 66,627 4,853 - Deutsche Bank AG 12,633 10,309 - Lain-lain masing-masing kurang dari Rp 3.000 Others individual amount less than Rp 3,000 12,045 12,441 USD: - J.P. Morgan Chase Bank, N.A. 138,788 73,791 - PT Bank Mandiri Persero Tbk 10,058 6,311 - Standard Chartered Bank 4,872 - - Deutsche Bank AG 4,206 - Jumlah kas pada bank Total cash in banks 845,534 465,751 Deposito berjangka Time deposits Rupiah: - PT Bank Rakyat Indonesia 500,000 - - PT Bank CIMB Niaga Tbk 400,000 - - PT Bank Bukopin Tbk 200,000 150,000 - PT Bank Permata Tbk 200,000 150,000 - PT Bank UOB Indonesia 200,000 300,000 - PT Bank DBS Indonesia 200,000 - - PT Bank Danamon Indonesia Tbk 198,000 - - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 150,000 150,000 - PT Bank OCBC NISP Tbk 150,000 - - PT Bank Mega Tbk 100,000 - - PT Bank Internasional Indonesia - 100,000 Jumlah deposito berjangka Total time deposits 2,298,000 850,000 Jumlah kas dan setara kas Total cash and cash equivalents 3,146,532 1,317,996