Uji Kenormalan Data Dengan Chi Kuadrat

5.2. Pengolahan Data

5.2.1. Uji Kenormalan Data Dengan Chi Kuadrat

Uji kenormalan data dengan chi kuadrat adalah suatu pengujian data untuk membuktikan apakah data tersebut dari populasi berdistribusi normal atau tidak adapun langkah-langkah dalam uji kenormalan data yaitu sebagai berikut: 1. Mengurutkan data dari data terkecil hingga terbesar, dan disajikan dalam tabel 5.2. di bawah ini. Tabel 5.2. Data Setelah Diurutkan No Data No Data 1 85.1 13 92.5 2 85.5 14 92.8 3 86.2 15 93.5 4 86.2 16 93.5 5 86.3 17 93.7 6 87.2 18 93.9 7 87.5 19 95.4 8 88.6 20 95.8 9 88.8 21 96.2 10 88.8 22 96.3 11 89.0 23 96.5 12 89.2 24 96.7 Universitas Sumatera Utara 2. Menentukan range R dengan menghitung selisih antara data terbesar dengan data terkecil : R = Y maksimum – Y minimum Range R = 96.7 – 85.1 = 11.6 3. Banyaknya kelas interval K dengan menggunakan aturan Sturges dengan rumus : 1+3,3 log N, dimana N adalah banyaknya data K = 1+3,3 log 24 = 5.5547 4. Panjang kelas interval I yang digunakan dengan rumus s BanyakKela Range I = 5547 . 5 6 . 11 = I = 2.08 = 2.1 5. Dari hasil perhitungan data tersebut , maka dibuat tabel penyusunan data distribusi nornal frekuensi untuk data massa RSS 1 sebagai berikut : Tabel 5.3. Interval data Interval Batas kelas Fi Xi Fi.Xi Xi- X 2 Fi.Xi- X 2 85.1-87.1 85.05-87.15 5 86.1 430.5 25.755625 128.778125 87.2-89.2 87.15-89.25 7 88.2 617.4 8.850625 61.954375 89.3-91.3 89.25-91.35 90.3 0.765625 91.4-93.4 91.35-93.45 2 92.4 184.8 1.500625 3.00125 93.5-95.5 93.45-95.55 5 94.5 472.5 11.055625 55.278125 95.6-97.6 95.55-97.65 5 96.6 483 29.430625 147.153125 24 2188.2 396.165 Universitas Sumatera Utara Dimana : Fi = banyaknya frekuensi data yang muncul dalam range Xi = rata-rata tiap kelas X = Rata-rata seluruh data, = ∑ ∑ Fi Xi Fi. = 175 . 91 24 2188.2 = 6. Perhiungan Standar Deviasi Standar Deviasi = σ = 23 396.165 1 2 = − − ∑ n X Xi Fi = 4.15 7. penentuan luas wilayah untuk masing-masing batas kelas dengan menghitung : P a ≤ Z ≤ b = P b – P a = P     − σ X Xb - P     − σ X Xa Dimana : a = Xa = batas bawah kelas b = Xb = batas atas kelas Luas = P 85.05 ≤ Z ≤ 87.15 = P       − 4.15 175 . 91 87.15 - P       − 4.15 175 . 91 85.05 = P 85.05 ≤ Z ≤ 87.15 = P -0.97 – P -1.47 = P 85.05 ≤ Z ≤ 87.15 = 0.1660-0.0708 = P 85.05 ≤ Z ≤ 87.15 = 0.0952 Luas = P 87.15 ≤ Z ≤ 89.25 = P       − 15 . 4 175 . 1 9 89.25 - P       − 15 . 4 175 . 91 15 . 7 8 = P 87.15 ≤ Z ≤ 89.25 = P -0.46 – P -0.97 = P 87.15 ≤ Z ≤ 89.25 = 0.3228 – 0.1660 = P 87.15 ≤ Z ≤ 89.25 = 0.1568 Universitas Sumatera Utara Luas = P 89.25 ≤ Z ≤ 91.35 = P       − 15 . 4 175 . 91 91.35 - P       − 15 . 4 175 . 91 25 . 9 8 = P 89.25 ≤ Z ≤ 91.35 = P 0.04 – P -0.46 = P 89.25 ≤ Z ≤ 91.35 = 0.5160 - 0.3228 = P 89.25 ≤ Z ≤ 91.35 = 0.1932 Luas = P 91.35 ≤ Z ≤ 93.45 = P       − 15 . 4 175 . 91 93.45 - P       − 15 . 4 175 . 91 35 . 1 9 = P 96.545 ≤ Z ≤ 96.995 = P 0.55 – P 0.04 = P 96.545 ≤ Z ≤ 96.995 = 0.7088 - 0.5160 = P 96.545 ≤ Z ≤ 96.995 = 0.1928 Luas = P 93.45 ≤ Z ≤ 95.55 = P       − 15 . 4 175 . 91 55 . 5 9 - P       − 15 . 4 175 . 91 93.45 = P 93.45 ≤ Z ≤ 95.55 = P 1.05 – P 0.55 = P 93.45 ≤ Z ≤ 95.55 = 0.8531- 0.7088 = P 93.45 ≤ Z ≤ 95.55 = 0.1443 Luas = P 95.55 ≤ Z ≤ 97.65 = P       − 15 . 4 175 . 91 97.65 - P       − 15 . 4 175 . 91 55 . 5 9 = P 95.55 ≤ Z ≤ 97.65 = P 1.56 – P 1.05 = P 95.55 ≤ Z ≤ 97.65 = 0.9406 - 0.8531 = P 95.55 ≤ Z ≤ 97.65 = 0.0875 Maka dapat disusun perhitungan luas wilayah pada masing-masing batas kelas seperti pada tabel 5.4. di halaman sebaliknya. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.4. Hasil Perhitungan Luas Wilayah No Batas Kelas Zi Oi Ei 1 85.05-87.15 0.0952 5 2.2848 2 87.15-89.25 0.1568 7 3.7632 3 89.25-91.35 0.1932 4.6368 4 91.35-93.45 0.1928 2 4.6272 5 93.45-95.55 0.1443 5 3.4632 6 95.55-97.65 0.0875 5 2.1 Jumlah 24 Karena frekuensi harapan semua kelas di bawah 5, maka digabung ke kelas berikutnya yaitu kelas I digabung dengan kelas II, kelas III dengan kelas IV, kelas V dengan kelas VI sehingga diperoleh hasil perhitungan Xhitung seperti tabel 5.5. di bawah ini. Tabel 5.5. Perhitungan Nilai Xhitung No Kelas Batas Kelas Oi Ei Oi-Ei2 Oi-Ei2Ei 1 I + II 85.05-89.25 12 6.048 35.426304 5.85752381 2 III + IV 89.25-93.45 2 9.264 52.765696 5.69577893 3 V + VI 93.45-97.65 10 5.5632 19.68519424 3.53846603 Jumlah 24 15.0917688 Universitas Sumatera Utara 8. Tahap pengujian a. Rumusan hipotesa Ho : Data terdistribusi normal Hi : Data tidak terdistribusi normal b. Dari tabel distribusi normal Chi Kuadrat tabel X2 untuk = 5; dengan derajat kebebasan v = 24 - 2 – 1= 21, adalah 32.671 Dimana r = banyaknya parameter = 2 c. Nilai Chi Kuadrat hitung : X2 = = − ∑ = k i Ei Ei Oi 1 2 15.09 d. Kriteria penerimaan hipotesa Chi kuadrat hitung 15.09 Chi kuadrat Tabel 32.671, maka kesimpulan terima Ho yaitu data berdistribusi normal.

5.2.2. Uji Keragaman Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Cangkang Kelapa Sawit Untuk Mengurangi Penggunaan Bahan Bakar Kayu Karet Pada Proses Pengasapan Sebagai Produk Ribbed Smoke Sheet (RSS) Di PT. Perkebuanan Nusantara III

5 69 60

Usulan Perbaikan Kualitas Dengan Metode Six Sigma Dan Failure Mode And Effect (FMEA) Pada Produk Ribbed Smoke Sheet Di Pabrik Karet PTPN. II Kebun Batang Serangan.

5 49 181

Usulan Perbaikan Mutu Produk Rubber Smoke Sheet (RSS) Berdasarkan Metode Kaizen Di PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Gunung Para

3 56 144

Usulan Perbaikan Metode Kerja Pada Proses Sortasi Rubber Smoke Sheet Di Pabrik Karet PT. Perkebunan Nusantara III Gunung Para

0 65 126

Klasifikasi Karet RSS (Ribbed Smoked Sheet) Menggunakan Metode LVQ (Learning Vector Quantization)

3 44 84

Pengaruh Inejeksi Senyawa Fenol Dan Lamanya Waktu Pematangan Pada Rubber Smoke Sheet Di PT. Perkebunan Nusantara III Gunung Para Dolok Merawan

1 46 45

Pengembangan Metoda Evaluasi Mutu Ribbed Smoked Sheet (RSS) Menggunakan Pengolahan Citra

0 14 132

Pengaruh Inejeksi Senyawa Fenol Dan Lamanya Waktu Pematangan Pada Rubber Smoke Sheet Di PT. Perkebunan Nusantara III Gunung Para Dolok Merawan

0 9 45

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Pengaruh Penggunaan Cangkang Kelapa Sawit Untuk Mengurangi Penggunaan Bahan Bakar Kayu Karet Pada Proses Pengasapan Sebagai Produk Ribbed Smoke Sheet (RSS) Di PT. Perkebuanan Nusantara III

0 0 22

Pengaruh Penggunaan Cangkang Kelapa Sawit Untuk Mengurangi Penggunaan Bahan Bakar Kayu Karet Pada Proses Pengasapan Sebagai Produk Ribbed Smoke Sheet (RSS) Di PT. Perkebuanan Nusantara III

0 2 14