BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi pemecahan masalah merupakan proses pemecahan yang digunakan untuk memecahkan persoalan yang timbul, yang disusun berdasarkan
latar belakang dan tujuan yang ingin dicapai dengan menggunakan teori-teori pendukung dalam pemecahan masalah, dan melakukan pengumpulan data baik
melalui buku-buku maupun melalui studi lapangan, melakukan pengolahan data sampai pada penarikan kesimpulan dari permasalahan yang diteliti. Untuk
pemecahan masalah yang dibahas, digunakan pendekatan-pendekatan dengan menggunakan analisa varians :
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Pabrik Pengolahan Sheet PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Gunung Para terletak di Kecamatan Dolok Merawan
Kabupaten Serdang Bedagai
Provinsi
Sumatera Utara. Lokasi perusahaan ini ± 112 km dari Medan. Penelitian dan pelaksanaan tugas sarjana ini dilakukan
selama 1 bulan .
4.2. Rancangan Metodologi Penelitian
Rancangan metodologi penelitian yang digunakan adalah dengan eksperimen mengukur variabel waktu dan temperature. Dalam penelitian ini
Universitas Sumatera Utara
dilakukan pengamatan kegiatan pengasapan dengan dua perlakuan menggunakan tingkat temperatur dan waktu hari. Perlakuan terhadap temperatur dimulai
dengan temperatur awal, tempertur tersebut dijaga sampai ambang batas kenaikan 5°C setiap harinya. Penambahan hari berikutnya tetap menaikkan temperatur 5°C.
Ini diberlakukan sampai batas temperature akhir 60°C. Pengontrolan tempertur dapat dilihat dari termometer yang terpasang pada kamar pengasapan. Didalam
kamar pengasapan asap dan panas terhantar secara merata di tengah, atas, sudut kamar sehingga sheet yang di dalamnya kering dengan sama baik walaupun d
tempatkan d pinggir kamar asap.
4.3. Variabel yang Diamati
Variabel yang diamati di Pabrik Pengolahan Sheet PTPN III Gunung para adalah temperatur dan lamanya waktu pengasapan. Pengasapan dilakukan selama
beberapa hari dengan interval tempertur yang berbeda-beda disetiap harinya.
4.4. Instrumen Penelitian
Instrumen Penelitian adalah alat-alat yang digunakan untuk pengumpulan data. Kelengkapan alat sangat mendukung pada kualitas data dan hasil yang
diperoleh dari hasil penelitian dan dapat dilakukan pengolahan data. Peralatan yang digunakan pada penelitian ini adalah kamar asap dengan dilengkapi
termometer, timbangan, gunting, lori besi.
Universitas Sumatera Utara
4.5. Pengambilan Data
Data yang diperlukan pada pelaksanaan penelitian terdiri dari Pengamatan langsung, melakukan pengamatan langsung ke pabrik, terutama di
bagian produksi pada stasiun kerja penasapan. a.
Wawancara, mewawancarai berbagai pihak yang dapat memberikan informasi di lingkungan obyek penelitian.
b. Data diperoleh berdasarkan pengamatan dan pengukuran di kamar
pengasapan dengan menerapkan perlakuan terrhadap produk, hasil pengamatan di lihat dan diukur berdasarkan persentase berat sesuai tingkat
mutu sheet RSS I untuk kualitas terbaik, RSS II untuk kualitas baik, dan cutting yang dianggap cacat sebagai bad produk.
4.6. Prosedur Pengumpulan Data