Data Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk

4.3 Data Uji Coba dan Revisi Produk

Produk awal yang telah disusun sedemikian rupa dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH, Lembar penilaian, dan LKS kemudian diberikan kepada teman sejawat untuk direvisi apabila ada kesalahan, baik itu kesalahan dalam penulisan ataupun kesalahan dalam pemilihan kalimat. Selanjutnya, desain produk awal direvisi, yang kemudian diberikan kepada dua pakar Kurikulum dan dua guru Kelas I Sekolah Dasar untuk divalidasi. Validasi ini dilakukan untuk mengetahui kualitas dan kelayakan produk yang dikembangkan oleh peneliti. Validasi yang dilakukan peneliti menggunakan pedoman yang telah dibuat. Validasi ini menggunakan pedoman penyekoran skala lima menurut Sukardjo 2008:101 yang sudah dijabarkan pada bab sebelumnya.

4.3.1 Data Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk

Pakar Kurikulum SD 2013 yang menjadi validator produk yang pertama adalah W, produk yang divalidasi sebanyak satu kali pada tanggal 3 Desember 2014. Aspek yang dinilai dari produk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH , Lembar Penilaian, dan LKS adalah 1 identitas Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH, 2perumusan indikator, 3perumusan tujuan pembelajaran, 4pemilihan materi ajar, 5pemilihan sumber ajar, 6pemilihan media belajar, 7metode pembelajaran, 8skenario pembelajaran, 9penilaian, 10LKS, 11bahasa. Berdasarkan hasil validasi dari ke- 11 aspek tersebut memperoleh skor rata-r ata 4,00 dengan kategori “baik”. Produk dinyatakan layak untuk digunakan diuji coba lapangan dengan revisi sesuai saran. Pakar memberikan beberapa komentar berisi masukan untuk perbaikan produk pada aspek, 3 perumusan tujuan pembelajaran: pakar memberikan contoh pembuatan tujuan pembelajaran yang mencakup ABCD audience, behavior, condition, degree, 6 Pemilihan media belajar : jika ada video tentang ara memelihara kucing atau memungkinkan membawa kucing didalam kelas akan sangat baik, menggunakan iringan alat musik perkusi sederhana saat siswa menyanyikan lagu “kucingku belang tiga”, alokasi waktu untuk kelas bawah adalah 30 menit., 8 Skenario pembelajaran : akan lebih baik sebelum menyanyikan lagu “kucingku belang tiga” siswa mengamati gambar kucing video memelihara kucing melihat langsung kucing, dan pada saat siswa menyanyikan lagu tersebut bisa diiringi alat musik perkusi sederhana, 10 LKS: gunakan kalimat perintah kalimat tanya sederhana, singkat, sehingga siswa mudah mengerti, LKS juga perlu diberi tambahan gambar supaya lebih menarik, masukkan juga beberapa pertanyaan untuk refleksi. Selain saran yang di jabarkan datas, pakar memberikan komentar bahwa perangkat pembelajaran sudah baik. Pakar Kurikulum SD 2013 yang menjadi validator produk kedua adalah ibu K.W., produk yang divalidasi sebanyak satu kali pada tanggal 10 Desember 2014. Aspek yang dinilai dari perangkat pembelajaran adalah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH, Lembar Penilaian, dan LKS adalah 1 identitas Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH, 2perumusan indikator, 3perumusan tujuan pembelajaran, 4pemilihan materi ajar, 5pemilihan sumber ajar, 6pemilihan media belajar, 7metode pembelajaran, 8skenario pembelajaran, 9penilaian, 10LKS, 11bahasa. Berdasarkan hasil validasi dari ke-11 aspek tersebut memperoleh skor rata-rata 4,02 dengan kategori “baik”. Produk dinyatakan layak untuk digunakan diuji coba lapangan dengan revisi sesuai saran. Pakar memberikan beberapa komentar berisi masukan untuk perbaikan perangkat pembelajaran pada aspek, 1 identitas Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH, 2perumusan indikator, 3perumusan tujuan pembelajaran, 4pemilihan materi ajar, 5pemilihan sumber ajar, 6pemilihan media belajar, 7metode pembelajaran, 8skenario pembelajaran, 9penilaian, 10LKS, 11bahasa. Pakar memberikan saran antara lain aspek 1identitas Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH , 2perumusan indikator, 3 Perumusan Tujuan Pembelajaran, 9 penilaian. Berikut adalah komentar dari pakar adalah 1 identitas RPP: nama SD sudah ditulis lengkap, 2 perumusan indikator: pada muatan pelajaran bahasa Indonesia KD 4 dan KD 3, indikator kata kerja kurang sesuai, 3 Perumusan Tujuan Pembelajaran: degree pada rumusan tujuan pada muatan bahasa Indonesia dan matematika belum terlihat, 9 penilaian: penilaian afektif rubrik bahasa indonesia mengarah ke pengetahuan. Produk yang telah divalidasi oleh 2 pakar Kurikulum SD 2013 direvisi sesuai dengan komentar dan saran. Komentar berupa saran tersebut serta revisi akan dijabarkan dalam tabel berikut: Tabel 4.1. Komentar dua Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi No. Komentar Pakar Revisi Perumusan indikator B.2 Muatan bahasa Indonesia KD 4 dan KD 2 kata kerja indikator kerja kurang sesuai. Dilakukan perbaikan kata kerja operasional pada indikator sesuai saran. Perumusan tujuan pembelajaran C.2 Degree pada rumusan tujuan pembelajaran pada muatan bahasa Indonesia dan matematika belum ada. Menyesuaikan media yang akan digunakan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Pemilihan media belajar F.2 Tambahkan video, dan jika memungkinkan bawa kucing kedalam kelas Menambahkan video dan kucing kedalam RPP. Skenario Pembelajaran H.2 Sebelum menyanyikan lagu “Kucingku Belang Tiga”, akan lebih baik jika siswa mengamati gambar video memelihara kucing melihat langsung kucing. Pada kegiatan inti ditambahkan kegiatan mengamati gambar kucing sebelum menyanyikan lagu “Kucingku Belang Tiga”. H.8 Saat siswa menyanyikan l agu “Kucingku Belang Tiga” di iringi alat musik perkusi sederhana. Pada kegiatan inti, ditambahkan kegiatan mengetukan 2 alat tulis secara perlahan mengikuti irama lagu. LKS I.7 Gunakan kalimat perintah kalimat Tanya yang sederhana, singkat sehingga siswa mudah mengerti. Kalimat perintahkalimat Tanya lebih disederhanakan. I.9 Tampilan masih kurang menarik LKS diperindah dengan memberikan border dan juga gambar yang lebih menarik.

4.3.2 Data Validasi Guru SD Kelas I yang Sudah Melaksanakan