Identifikasi Masalah Batasan Masalah

9

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Dalam bab ini penulis memaparkan bebarapa hal penting yang berkaitan dengan landasan teori antara lain pengertian motivasi belajar, macam-macam motivasi belajar, fungsi motivasi belajar, penjelasan mengenai bimbingan kelompok dan penjelasan mengenai outbound.

A. Motivasi Belajar

1. Pengertian Motivasi Belajar. Motivasi dapat dikemukakan dari berbagai sudut pandang namun intinya adalah sama yaitu sebagai pendorong yang mengubah energi dalam diri seseorang ke dalam bentuk aktivitas nyata untuk mencapai tujuan tertentu. Mc Donald mengatakan bahwa, motivation is a energy change within the person characterized by affective arousal and anticipatory goal reactions . Motivasi adalah suatu perubahan energi di dalam pribadi sesorang yang ditandai dengan timbulnya afektif perasaan, dan reaksi untuk mencapai tujuan tertentu Oemar Hamalik, 1992: 173. Perubahan energi di dalam diri sesorang itu berbentuk suatu aktivitas nyata berupa kegiatan fisik. Karena seseorang mempunyai tujuan tertentu dari aktivitasnya, maka seseorang mempunyai motivasi yang kuat untuk mencapainya dengan segala upaya yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam hal ini motivasi dan belajar merupakan dua hal yang saling mempengaruhi. Belajar adalah perubahan tingkah laku secara relatif permanen dan secara potensial terjadi sebgai hasil praktik atau penguatan. Dalam proses belajar motivasi sangat diperlukan, sebab sesorang yang tidak mempunyai motivasi atau dorongan dalam belajar, tidak akan mungkin melkukan aktivitas belajar. Hal ini merupakan pertanda bahwa sesuatu yang akan dikerjakan itu tidak menyentuh kebutuhannya. Segala sesuatu yang menarik minat orang lain belum tentu menarik minat orang tertentu selama sesuatu itu tidak bersentuhan dengan kebutuhannya. Maslow sangat percaya bahwa tingkah laku individumanusia dapat dibangkitkan dan diarahkan oleh kebutuhan kebutuhan tertentu, seperti kebutuhan fisiologis, rasa aman, rasa cinta, pengharapan, aktualisasi diri, mengetahui dan mengerti, dan kebutuhan estetik. Kebutuhan-kebutuhan inilah menurut Maslow yang mampu memotivasi tingkah laku individu Syaiful Bahri Djamarah, 2011: 149. 2. Jenis-jenis Motivasi Belajar Motivasi belajar terbagi menjadi dua bagian yaitu motivasi yang berasal dari dalam diri intrinsik dan motivasi yang berasal dari luar diri ekstrinsik yang akan dibahas sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Peningkatan karakter bersahabat melalui layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning (penelitian tindakan Bimbingan dan Konseling pada siswa kelas VII B SMP Aloysius Turi tahun ajaran 2015/ 2016).

1 4 211

Upaya peningkatan percaya diri siswa melalui bimbingan kelompok dengan menggunakan metode experiential learning pada siswa SMP (penelitian tindakan Bimbingan dan Konseling pada siswa kelas VIII SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan tahun ajaran 2015/2016).

3 30 123

Upaya peningkatan percaya diri melalui layanan bimbingan kelompok berbasis aktivitas outbound pada siswa SMP : penelitian tindakan bimbingan dan konseling pada siswa kelas VIII A SMP Kanisius Kalasan Yogyakarta tahun ajaran 2013/2014.

0 7 201

Upaya peningkatan motivasi belajar siswa SMK melalui bimbingan kelompok menggunakan media film inspiratif : penelitian tindakan bimbingan dan konseling pada siswa kelas XIC SMK Marsudiluhur I Yogyakarta tahun ajaran 2013/2014.

0 0 144

Upaya meningkatkan kepercayaan diri siswa SMP melalui layanan bimbingan pribadi sosial berbasis outbound (penelitian tindakan bimbingan konseling pada siswa kelas VIIA SMP Negeri 4 Pandak Bantul tahun ajaran 2013 / 2014).

2 6 201

Cara belajar dan prestasi belajar matematika siswa asrama kelas VII SMP ST. Aloysius Turi Yogyakarta tahun pelajaran 2013/2014.

0 3 217

Cara belajar dan prestasi belajar matematika siswa asrama kelas VII SMP ST. Aloysius Turi Yogyakarta tahun pelajaran 2013 2014

0 1 214

Peningkatan motivasi mengikuti layanan bimbingan klasikal menggunakan media permainan edukatif penelitian tindakan bimbingan dan konseling pada siswa kelas VII SMP BOPKRI 3 Yogyakarta tahun ajara

1 1 176

UPAYA GURU BIMBINGAN KONSELING DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING BELAJAR BERBASIS GAYA BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII/A SMP BAITUSSALAM SURABAYA.

0 1 85

TINGKAT MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN PELAJARAN 20102011 DAN IMPLIKASINYA PADA TOPIK BIMBINGAN BELAJAR

0 0 90