BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK. Jenis penelitian ini dilakukan berdasarkan temuan kasus dalam kelas
yang diampu langsung oleh peneliti. Berdasarkan kasus yang telah ditemukan, peneliti mencoba mencari solusi dari permasalahan yang dialami siswa yaitu
permasalahan rendahnya kemampuan siswa dalam memahami dan menanggapi cerita yang didengar. Setelah dilakukan penelitian ini, diharapkan
siswa tidak lagi mengalami kesulitan dalam materi tersebut dan pembelajaran yang dilakukan benar-benar optimal untuk pengembangan kemampuan siswa.
Pendapat dari beberapa tokoh yang dapat dijadikan landasan dalam penelitian ini antara lain, seperti pendapat yang dinyatakan oleh Mohammad
Asrori 2009:4, menyebutkan bahwa penelitian tindakan kelas classroom action merupakan penelitian yang bersifat reflektif yang dilakukan oleh guru
yang bertujuan untuk pengembangan dan perbaikan pembelajaran. Penelitian tindakan kelas menyangkut tiga aspek, yaitu penelitian, tindakan, dan kelas.
Hal ini senada dengan pendapat yang dikemukakan oleh Suharsimi 2006:2-3 bahwa penelitian tindakan kelas merupakan gabungan dari kata penelitian,
tindakan, dan kelas. “Penelitian menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu obyek dengan
menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang
40
menarik minat dan penting bagi peneliti. Tindakan menunjuk pada sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Kelas,
dalam hal ini tidak terikat dalam pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik, yaitu sekelompok siswa yang dalam waktu
yang sama menerimapelajaran yang sama dari guru yang sama pula.” Penelitian tindakan kelas memiliki dua fungsi yaitu, berfungsi reflektif
dan reparatif. Fungsi reflektif yaitu, penelitian tindakan kelas didasarkan pada analisis refleksi yang dilakukan guru berdasarkan kegiatan dan proses
pembelajaran yang telah dilakukan. Analisis refleksi ini dapat berupa kelemahan-kelemahan ataupun perunahan-perubahan yang dilakukan dalam
rangka memperbaiki kualitas pembelajaran. Kegiatan penelitian ini sekaligus juga berfungsi reparatif, yaitu memperbaiki kualitas pembelajaran untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.
B. Setting Penelitian