2. Kemampuan Memahami
Menurut KBBI 2002:636 paham berarti mengerti benar akan; tahu benar akan. Memahami berarti mengerti benar akan; mengetahui benar
akan. Maka dapat disimpulkan kata kerja memahami artinya adalah kemampuan seseorang untuk mengerti atau mengetahui dengan sungguh-
sungguh sesuatu hal dalam penelitian ini berarti mengetahui benar akan cerita yang disimak. Memahami isi cerita yang disimak berarti siswa mampu
mengerti benar isiunsur-unsur yang terkandung dalam cerita yang disimak. Konsep pendukung untuk menguatkan penelitian ini adalah seperti
yang dituliskan oleh Bloom bahwa tujuan pengajaran yang dilakukan oleh guru
diklasifikasikan ke
dalam tiga
ketegori poestaka-
soenda.blogspot.com,2011 yaitu sebagai berikut. a.
Ranah kognitif lebih menekankan aspek intelektual, seperti pengetahuan, pemahaman, pengertian, dan keterampilan berpikir. Pada kawasan kognitif
menurut Bloom terdiri atas enam tingkatan yang susunannya sebagai berikut. 1
Pengetahuan Knowledge adalah kemampuan untuk mengenal atau mengingat kembali sesuatu obyek, ide, prosedur, prinsip atau teori yang
pernah ditemukan dalam pengalaman tanpa memanipulasi dalam bentuk lain. 2
Pemahaman comprehension adalah kemampuan yang menunjukkan bahwa mengerti serta memahami materi yang telah dikuasai.
3 Penerapan application adalah kemampuan untuk menggunakan konsep,
prinsip, prosedur atau teori tertentu pada situasi tertentu.
4 Analisis analysis adalah kemampuan untuk menguraikan suatu bahan ke
dalam unsur-unsurnya, kemudian menghubungkan bagian dengan bagian lain, disusun dan diorganisasikan.
5 Sintesis synthesis adalah kemampuan untuk mengumpulkan dan
mengorganisasikan semua atau bagian sehingga membentuk satu kesatuan secara utuh.
6 Evaluasi evaluation adalah kemampuan untuk mengambil keputusan,
menyatakan pendapat atau memberi penilaian berdasarkan kriteria-kriteria tertentu baik kualitatif maupun kuantitatif.
b. Ranah afektif lebih ditekankan aspek perasaan dan emosi, seperti minat,
sikap, apresiasi, dan cara penyesuaian diri. Pada kawasan afektif menurut Bloom terdiri atas lima tingkatan yang susunannya sebagai berikut.
1 Penerimaan adalah kesediaan untuk berinteraksi dengan stimulus.
2 Partisipasi.
3 Penilaianpenentuan sikap.
4 Organisasi.
5 Menghayati.
c. Ranah psikomotorik aspek keterampilan motorik. Pada kawasan
Psikomotorik menurut Bloom terdiri atas lima tingkatan yang susunannya sebagai berikut.
1 Kesiapan set.
2 Meniru imitation.
3 Membiasakan habitual.
4 Menyesuaikan adaptation.
5 Menciptakan origination.
Untuk lebih mudah memahami taksonomi bloom, maka dapat dideskripsikan dalam dua pernyataan seperti di bawah ini.
a.
Memahami sebuah konsep berarti dapat mengingat informasi atau ilmu mengenai konsep itu.
b.
Seseorang tidak akan mampu mengaplikasikan ilmu dan konsep jika tanpa terlebih dahulu memahami isinya.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa teori Taksonomi Bloom juga sependapat dengan teori yang diungkapkan Tarigan bahwa dalam
pengembangan kemampuan menyimakpun diperlukan adanya pemahaman yang kuat dari penyimak. Oleh karena itu, supaya siswa mampu menanggapi
suatu hal maka siswa harus menguasai kemampuan memahami terlebih dahulu.
3. Kemampuan Menanggapi