67 atau pemerintah itu sendiri. Dalam studi kebijakan yang diusulkan oleh
Thomas R. Dye adalah dengan mengidentifikasikan masalah, menyusun usulan kebijakan, setelah diseleksi, maka kebijakan disahkan untuk
kemudian diimplementasikan, dan dievaluasi untuk analisis akibat dari kebijakan tersebut Yoyon Bahtiar Irianto, 2011: 35.
Gambar 4. Konsep Kerangka Berpikir
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 160 Tahun 2014
Kurikulum 2013
Implementasi Kurikulum 2013
Kebijakan Perumusan Disdikpora DIY dalam Implementasi
Kurikulum 2013
Identifikasi Masalah
Menyusun usulan
kebijakan dan
menseleksi Kebijakan yang
disahkan dan diimplementasi
Evaluasi kebijakan
Hasil Kebijakan
68
F. Pertanyaan Penelitian
Pertanyaan penelitian dalam penelitian ini adalah: 1. Apa saja permasalahan yang melatarbelakangi adanya perubahan
kurikulum SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta ? 2. Bagaimana penyusunan kebijakan mengenai implementasi kurikulum
2013 pada tingkat SMA di Disdikpora Daerah Istimewa Yogyakarta ? 3. Bagaimana proses seleksi sekolah yang akan dipilih untuk
melaksanakan kurikulum 2013 ? 4. Bagaimana pelaksanaan kurikulum 2013 pada tingkat SMA di Daerah
Istimewa Yogyakarta ? 5. Bagaimana evaluasi kebijakan yang dilakukan Disdikpora DIY
mengenai implementasi kurikulum 2013 pada tingkat SMA ? 6. Bagaimana hasil dari kebijakan pendidikan Disdikpora DIY dalam
implementasi kurikulum 2013 pada tingkat SMA ?
69
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kebijakan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY dalam implementasi kurikulum
2013. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. M. Djunaidi Ghony dan Fauzan Almanshur 2012: 13
mengatakan bahwa penelitian kualitatif adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan,
persepsi, dan pemikiran manusia secara individu maupun kelompok. Lexy J. Moleong, 2007:9-10 mengatakan penelitian kualitatif menggunakan
metode kualitatif yaitu dengan pengamatan, wawancara, atau penelaahan dokumen. Dengan pertimbangan, bahwa menyesuaikan metode kualitatif
lebih mudah jika berhadapan dengan kenyataan jamak, dan metode kualitatif menyajikan secara langsung hakikat hubungan antara peneliti
dan responden, serta metode kualitatif ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri dengan banyak penajaman pengaruh bersama terhadap
pola-pola nilai yang dihadapi.
B. Setting Penelitian
Setting penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai April 2015. Penelitian ini mengambil lokasi di Dinas Pendidikan, Pemuda, dan
Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta yang terletak di jalan Cendana 9 Yogyakarta. Peneliti memilih dinas ini dikarenakan Dinas Pendidikan,