88
B. Hasil Penelitian 1. Permasalahan yang melatarbelakangi adanya perubahan Kurikulum
SMA.
Proses kebijakan pendidikan yang pertama adalah perlu untuk mengidentifikasi suatu masalah. Permasalahan yang melatarbelakangi
adanya perubahan Kurikulum, TP sebagai Kepala Bidang Dikmenti menyampaikan ada banyak hal, salah satunya perubahan itu didasarkan atas
evaluasi dari kurikulum yang dilaksanakan sebelumnnya dalam rangka supaya terjadi peningkatan kualitas anak didik. JR sebagai Kepala Seksi
SMA menyampaikan bahwa yang melatarbelakangi adanya perubahan kurikulum itu untuk penyempurnaan suatu kurikulum itu sendiri, karena
secara umum kurikulum di Dinas mengacu pada kurikulum nasional, kecuali pada pelaksanaan kurikulum muatan lokalnya Dinas Daerah
memiliki wewenangnya Hasil wawancara dengan JR pada tanggal23 Maret 2015. Sedangkan ST menyampaikan mengenai perubahan dalam kurikulum
adalah ada pada pemerintah Pusat dan berdasarkan keputusan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Hasil wawancara dengan ST pada tanggal 30
April 2015. Permasalahan yang lainnya yang melatarbelakangi adanya perubahan
dalam implementasi kurikulum 2013 pada tingkat SMA di Daerah DIY antara lain: a Adanya perubahan pelaksanaan Kurikulum 2013 kembali ke
Kurikulum 2006; b Kesiapan Sumber Daya Manusia; c Terdapat Sarana
89 Prasarana yang belum memadai seperti buku; d Perubahan Mata Pelajaran
dalam Kurikulum 2013; e Kesulitan Guru dalam mengolah penilaian pada Kurikulum 2013. Dalam menangani permasalahan yang melatarbelakangi
mengenai pelaksanaan kurikulum 2013. Sekolah yang baru melaksanakan kurikulum 2013 kurang dari tiga semester untuk kembali menggunakan
kurikulum 2006, sedangkan bagi sekolah yang telah melaksanakan kurikulum 2013 kurang lebih 3 semester untuk tetap melanjutkannya
sebagai sekolah percontohan atau rintisan. Disdikpora berkoordinasi bersama tim pengembang kurikulum, guru-guru, pengawas sekolah, dan
stakeholder merumuskan kebijakan dalam implementasi kurikulum 2013 dengan alternatif kebijakan sebagai berikut : a Sekolah yang telah
melaksanakan Kurikulum 2013 selama tiga semester dapat melanjutkan Kurikulum 2013 sebagai sekolah uji coba atau
pilot project; b Memanfaatkan sumber daya manusia secara optimal; c Sekolah yang belum
sepenuhnya menerima buku Kurikulum 2013, dapat memanfaatkan sumber pembelajaran melalui media
Compact Disk CD buku Kurikulum 2013, dan dapat melakukan
hardcopy materi dari buku Kurikulum 2013 secara terbatas; d Adanya Pelatihan bagi guru mata pelajaran. Tabel berikut ini
menjelaskan proses kebijakan dalam hal identifikasi masalah dalam implementasi kurikulum 2013 pada tingakt SMA di Daerah DIY :