brand, dan committed buyer. Dalam penelitian ini, analisis brand loyalty dilakukan untuk mengetahui loyalitas dari pelanggan minuman teh celup merek
Sariwangi yang melibatkan 200 konsumen.
4.7.1 Analisis Switcher
Analisis switcher dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui berapa banyak pelanggan merek Sariwangi yang termasuk ke dalam
switcher. Konteks switcher dalam penelitian ini adalah pelanggan Sariwangi yang berpindah-pindah merek karena faktor harga. Switcher adalah
pelanggan yang menjawab “sering” dan “selalu” pada pertanyaan kuesioner “Seberapa sering Anda berpindah merek minuman teh celup karena faktor
harga?”. Hasil penghitungan switcher merek Sariwangi dapat dilihat pada Tabel 24.
Tabel 24. Hasil Penghitungan switcher merek Sariwangi
Jawaban f
x f.x
Tidak pernah 1
1 1
0,5 Jarang
102 2 204 51,0 Kadang-kadang 68 3 204 34,0
Sering 25 4 100 12,5
Selalu 4
5 20 2
TOTAL 200
529 100
Rata-rata 2,65
Switcher
14,5 Rentang skala yang digunakan dalam analisis switcher adalah sebagai
berikut: 1,00 – 1,80 = sangat baik
1,80 – 2,60 = baik 2,60 – 3,40 = cukup
3,40 – 4,20 = buruk 4,20 – 5,00 = sangat buruk
Berdasarkan tabel perhitungan switcher dan rentang skala yang digunakan, nilai rata-rata 2,65 berada pada rentang skala cukup 2,60 –
3,40. Sebanyak 14,5 persen dari 200 pelanggan termasuk kategori switcher
yang sensitif terhadap harga dengan sering atau selalu berpindah-pindah merek.
4.7.2 Analisis Habitual Buyer
Analisis habitual buyer dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui berapa banyak pelanggan Teh Celup Sariwangi yang melakukan
pembelian karena alasan kebiasaan. Sehingga dapat diartikan pelanggan tidak memiliki keinginan khusus untuk melakukan perubahan mencoba
merek lain. Habitual buyer adalah pelanggan yang menjawab “setuju” dan “sangat
setuju” pada pertanyaan kuesioner “apakah Anda setuju bahwa alasan Anda membeli teh celup hanya karena kebiasaan?”. Hasil perhitungan habitual
buyer dapat dilihat pada Tabel 25. Tabel 25. Hasil Perhitungan habitual buyer merek Sariwangi
Jawaban F
x f.x
Sangat tidak setuju 14 1 14
7 Tidak setuju
20 2 40
10 Biasa saja
41 3 123 20,5
Setuju 113 4 452 56,5
Sangat setuju 12
5 60 6
TOTAL 200
703 100
Rata-rata 3,51
Habitual buyer
62,5 Rentang skala yang digunakan dalam analisis habitual buyer adalah
sebagai berikut: 1,00 – 1,80 = sangat buruk
1,80 – 2,60 = buruk 2,60 – 3,40 = cukup
3,40 – 4,20 = baik 4,20 – 5,00 = sangat baik
Berdasarkan tabel perhitungan habitual buyer dan rentang skala yang digunakan, nilai rata-rata 3,51 berada pada rentang skala baik 3,40 – 4,20.
Sebanyak 62,5 persen dari 200 pelanggan termasuk habitual buyer yang mengkonsumsi Teh Celup Sariwangi karena sudah merupakan kebiasaan.
4.7.3 Analisis Satisfied Buyer