Matriks Internal Factor Evaluation IFE

59 Hasil identifikasi faktor eksternal berupa ancaman bagi perusahaan yaitu Peraturan Pemerintah berupa penerapan pajak dan kenaikan harga BBM yang memperoleh skor 0,24. Dimana kenaikan tersebut berdampak pada meningkatnya biaya operasional perusahaan yang mengakibatkan menurunnya keuntungan usaha. Hasil dari keseluruhan perhitungan faktor strategis eksternal menghasilkan skor sebesar 2,072 yang mengindikasikan bahwa Unit usaha Adolina PT Perkebunan Nusantara IV cukup merespon peluang dan ancaman yang ada di dalam industrinya. Strategi perusahaan yang efektif mampu menarik keuntungan dari peluang yang ada dan meminimalkan pengaruh negatif potensial dari ancaman eksternal.

7.1.2. Matriks Internal Factor Evaluation IFE

Matriks IFE digunakan untuk mengetahui seberapa besar peranan faktor- faktor internal yang terdapat pada perusahaan. Matriks IFE disusun berdasarkan hasil identifikasi dari kondisi internal Unit Usaha Adolina PT Perkebunan Nusantara IV berupa kekuatan dan kelemahan yang selanjutnya akan dihitung dengan rating dan pembobotan. Faktor-faktor strategis internal diperoleh dari hasil wawancara dengan lima pihak manajemen perusahaan. Berdasarkan matriks IFE pada Tabel 18 diperoleh Total skor sebesar 2,982. Nilai ini mengindikasikan bahwa Unit Usaha Adolina PT Perkebunan Nusantara IV berada pada posisi diatas rata-rata yang berarti perusahaan memiliki posisi internal yang kuat. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memiliki kekuatan yang besar dan mampu mengatasi setiap kelemahan usahanya. Bobot faktor fasilitas sistem informasi manajemen yang tersedia memperoleh peringkat pertama dengan rata-rata 0,404. Dan kekuatan utama perusahaan lainnya adalah perusahaan telah mimiliki visi, misi, sasaran dan tujuan perusahaan dengan nilai rata-rata 0,320. Dua kekuatan inilah yang menjadi andalan perusahaan dalam menjalankan kegiatan usahanya. Sedangkan faktor kelemahan utama perusahaan yang memiliki skor tertinggi adalah Kualifikasi personel Litbang memadai blm dapat diwujudkan dan efektif dan masalah moral karyawan. 60 Tabel 18. HASIL ANALISIS MATRIKS IFE Faktor-faktor Internal Rata-rata Skor Bobot Bobot Rating KEKUATAN 1. Perusahaan memiliki visi,misi, sasaran dan tujuan perusahaan 0,08 4 0,320 2. Perusahaan memiliki Job Description dan Job Spesification yang jelas 0,072 3,75 0,270 3. Perusahaan melakukan riset pasar 0,08 3,25 0,260 4. Perusahaan mempunyai strategi promosi, periklanan, dan publisitas efektif 0,066 3 0,198 5. Lokasi, fasilitas, sumber daya dan pasar strategis 0,092 3 0,276 6. Pencatatan keuangan dan neraca keuangan yang sudah baik 0,073 3,5 0,256 7. Fasilitas sistem informasi manajemen yang tersedia internet, telepon, faksimili 0,101 4 0,404 8. Mutu produk yang diproduksi baik dan fasilitasnya memadai 0,07 3 0,210 9. Salah satu dewan komisaris ikut dalam kegiatan partai politik 0,073 3 0,219 KELEMAHAN 1.Moral karyawan yang rendah 0,045 1,75 0,079 2.Tingkat keluar masuk dan absensi karyawan perusahaan tinggi 0,068 1,8 0,122 3.Saluran distribusi belum dapat diandalkan dan efektif 0,054 1,6 0,086 4.Kualifikasi personel Litbang tidak memadai 0,059 2,5 0,148 5.Sumber daya Litbang belum dialokasikan dengan efektif 0,067 2 0,134 TOTAL 2,982 61

7.2. Tahapan Pencocokan Matching Stage