Kegiatan Pembelian dan Penjualan di Tingkat Petambak Kegiatan Pembelian dan Penjualan di Tingkat Pedagang Pengumpul Sistem Penentuan Harga di Tingkat Petani Sistem Penentuan Harga di Tingkat Pedagang Pengumpul

56 beberapa Daerah yang menjadi tujuan berlibur, sehingga berpengaruh terhadap permintaan udang windu pada, hotel, restoran.

6.6. Perilaku Pasar

Perilaku pasar menunjukkan tingkah laku perusahaan dalam struktur pasar tertentu, terutama bentuk-bentuk keputusan apa yang harus diambil dalam menghadapi berbagai struktur pasar. Perilaku pasar meliputi kegiatan penjualan, pembelian, penentuan harga dan strategi tataniaga Azzaino, 1982. Perilaku pasar dapat diamati melalui kegiatan pembelian dan penjualan yang dilakukan oleh setiap lembaga pemasaran, sistem pembayaran, sistem penentuan harga, dan kerjasama yang terjadi antara lembaga tataniaga.

6.6.1 Kegiatan Penjualan dan Pembelian

Penjualan dan pembelian merupakan kegiatan dalam proses pemasaran yang digunakan untuk mengalihkan baranghak milik dari pihak penjual ke pihak pembeli. Perpindahan hak milik atas barang merupakan suatu langkah yang diperlukan dan resmi di dalam pemasaran yang disesuaikan dengan kesepakatan antara penjualan dan pembeli. Kegiatan penjualan dan pembelian di setiap lembaga pemasaran berbeda-beda.

a. Kegiatan Pembelian dan Penjualan di Tingkat Petambak

Hampir seluruh petambak udang windu yang ada di Desa Panimbang menjual hasil panennya kepada pedagang pengumpul yang ada di Desa Panimbang, Serang. Banten. Jarak lokasi yang sangat dekat dapat meminimalkan biaya pemasaran transportasi serta resiko yang dihadapi. Petambak udang windu yang ada di Desa Panimbang, juga membeli atau menampung bibit udang windu dari petambak pembenihan yang ada di Desa Panimbang.

b. Kegiatan Pembelian dan Penjualan di Tingkat Pedagang Pengumpul

Satu-satunya sumber pedagang pengumpul dalam mendapatkanudang windu adalah dari petambak udang windu yang ada di Desa Panimbang. Biasanya pedagang pengumpul mendatangi petambak untuk membeli hasil panen petambak, atau justru sebaliknya petambak menawarkan udang windu yang siap panen untuk dijual ke pedagang pengumpul. Pedagang pengumpul memasarkan udang windu kepada pedagang pengecer atau eksportir. 57

c. Kegiatan Pembelian dan Penjualan di Tingkat Pedagang Pengecer

Pedagang pengecer udang windu membeli uadang windu dari para pedagang pengumpul yang ada di Desa Panimbang. Tidak seluruhnya penjual yang ada di Serang adalah pedagang pengumpul, ada juga sebagai petambak yang langsung menjual hasil panennya sendiri. Begitu juga dengan udang windu yang diperjualbelikan di Serang tidak seluruhnya hasil produksi dari Desa Panimbangan. Pedagang pengecer yang diamati dalam transaksi jual beli adalah pedagang pengumpul yang membeli udang windu dari pedagang pengumpul dari Desa Panimbang. Setelah Pedagang pengumpul mendapatkan udang windu, kemudian pedagang pengecer menjualnya kepada konsumen lembaga yang ada di Serang, hotel laidien, hotel pertama karakatau, hotel patra anyer, restauran jasa boga, restauran sari kuning indah, dan restauran riski.

6.6.2 Sistem Pembayaran Harga

Pembayaran yang dilakukan pedagang pengumpul kepada petambak dibayar dengan tunai atau angsuran, pembayaran secara tunai yang dilakukan pedagang pengumpul dengan membayar secara keseluruhan hasil panen dari petambak. Sedangkan pembayaran secara angsuran yang dilakukan pedagang pengumpul dalam jangka waktu minimal satu minggu, ementara untuk pembayaran pedagang pengumpul kepada pedagang pengecer umumnya dilakukan secara tunai. Hal ini dikarenakan skala pembelian yang dilakukan pedagang pengecer relati kecil sehingga pembayar sering dilakukan dengan cara tunai. Pembayaran terhadap pesanan yang dilakukan konsumen lembga kepada pedagang pengumpul lebih sering dilakukan dengan cara angsuran hingga stok kembali pada pesanan berikutnya. Sistem pembayaran yang diterapkanp pedagang pengumpul untuk konsumen lembaga adalah dengan keterikatan sisa pembayaran, yaitu dengan sistem pembayaran angsuran 2-3 kali hingga dilakukan pemesanan kembalioleh konsumen lembga, sementar antara pedagang pengumpul dan konsumen lembaga langganan pada umumnya tidak memiliki kesepakatan mengenai keterikatan transaksi penjualan dan pembelian. Apabila, pedagang pengumpul dianggap tidak memiliki kesesuaian dari segi standar kualitas dan harga udang windu maka secara bebaas konsumen lembaga dapat mencari pedagang pengumpul lain yang 58 sesuai dengan ketentuannya, terdapat tiga jenis pembayaran antara pedagang pengumpul dan konsumen lembaga dengan uraian sebagai berikut: a. Sistem pembayaran pedagang pengumpul kepada petambak dapat dilakukan dengan cara tunai dan DP Down payment dibayar di muka. b. Sedangkan pembayaran pedagang pengcer kepada pedagang pengumpul dengan cara Cash and carry, yaitu ada uang ada barang. c. Sistem pembayaran konsumen lembaga kepada pedagang pengumpul juga dilakukan dengan cara DP down payment dibayar di muka dan sisanya akan dibayar setelah pengiriman yang dilakukan atas pesanan selanjutnya, tidak terdapat kesepakatan apapun dalam transaksi ini, baik kesepakatan dmengenai harga produk ataupun waktu pengiriman.

6.6.3 Penentuan Harga

Harga terbentuk dari hasil kerjasama beberapa faktor yang mempengaruhinya. Jumlah permintaan dan penawaran terhadap suatu produk dan faktor geografis menjadi beberapa faktor penentu pembentukan harga. Harga yang terjadi harus dapat melindungi produsen dan konsumen.

a. Sistem Penentuan Harga di Tingkat Petani

Sistem penentuan harga ditingkat petambak merupakan salah satu dilema bagi petambak udang windu yang ada di Deasa Panimbangan, Serang. Disebabkan posisi rebut tawar ditingkat petani sangat rendah, akibatnya petambak tidak memiliki kekuatan dalam menentukan harga udang windu ditingkat petambak ditentukan oleh pedagang pengumpul berdasarkan harga yang terjadi di pasar. Pada saat penelitian dilakukan harga jual udang windu ditingkat petambak kepada pedagang pengumpul adalah sebesar Rp 70.000Kg.

b. Sistem Penentuan Harga di Tingkat Pedagang Pengumpul

Harga yang berlaku di tingkat pedagang pengumpul berdasarkan tawar- menawar dan mekanisme pasar. Harga dipengaruhi oleh supply dan demand yang terjadi di pasar. Demand yang tinggi dan supply yang rendah di Pasar Serang secara otomatis akan mempengaruhi harga di tingkat pedagang pengumpul di Desa Panimbang. Sebaliknya akan berlaku, disaat Demand yang rendah dan supply yang tinggi di Pasar Serang akan menurunkan harga di tingkat pedagang pengumpul. Pedagang pengumpul memiliki sedikit kekuatan tawar atau 59 bergaining position terhadap petambang udang windu di Desa, Panimbang. Hal ini disebabkan jumlah petambak lebih banyak dari pedagang pengumpul. Penentuan harga antara pedagang pengumpul dan konsumen lembaga berdasarkan tawar-menawar dan mekanisme pasar. Harga dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran di pasar. Pada saat penelitian dilakukan harga jual udang windu di tingkat pedagang pengumpul berkisar antara Rp 75.000.

c. Sistem Penentuan Harga di Tingkat Pedagang Pengecer