Objek Penelitian Variabel Penelitian Kerangka Konseptual Penelitian Definisi Operasional

IV-4

4.4. Objek Penelitian

Objek penelitian yang diamati adalah produk kloset jongkok tipe E merk Champion yang diproduksi oleh PT Prima Indah Saniton. Peninjauan dilakukan terhadap spesifikasi produk dan proses pembuatan produk dari awal hingga selesai.

4.5. Variabel Penelitian

Variabel-variabel yang terdapat dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel Independen a. Material yaitu atribut yang berkenaan dengan bahan baku yang digunakan dan memiliki pengaruh terhadap produk kloset . b. Proses yaitu atribut yang berkenaan dengan proses pengerjaan produk yang memiliki pengaruh terhadap produk kloset. 2. Variabel Dependen a. Karakteristik produk yaitu keseluruhan atribut yang menggambarkan produk kloset. b. Karakterisitik teknis yaitu karakteristik-karakteristik yang memenuhi persyaratan produk. c. Prioritas karakteristik teknis yaitu tingkat kepentingan karakteristik berdasarkan hubungan karakteristik produk dan uraian proses d. Urutan proses yaitu urutan hasil produksi yang diusulkan sehingga proses produksi dapat berjalan dengan lebih efisien. Universitas Sumatera Utara IV-5

4.6. Kerangka Konseptual Penelitian

Kerangka konseptual merupakan suatu kerangka yang digunakan untuk membantu proses berpikir, sehingga penelitian dapat berjalan dengan lebih sistematis. Adapun kerangka konseptual penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.2. Karakteristik Produk Urutan Proses Material Proses Prioritas Karakteristik teknis Karakteristik Teknis Gambar 4.2. Kerangka Konseptual Penelitian

4.7. Definisi Operasional

Variabel operasional yang digunakan dalam penelitian dapat dilihat pada Tabel 4.1. Tabel 4.1. Definisi Variabel Operasional No Variabel Defenisi Alat Ukur 1 Karakteristik produk Karakteristik produk didefinisikan sebagai atribut-atribut dari produk yang berhubungan dengan produk a. Observasi b. Kuesioner c. Wawancara d. Studi Literatur 2 Karakteristik Teknis Karakteristik teknis produk didefinisikan sebagai respon teknis yang harus dilakukan oleh perusahaan berdasarkan atribut- atribut dari produk Wawancara dengan perusahaan 3 Material Material didefinisikan sebagai atribut produk yang berkenaan dengan bahan baku yang digunakan a. Observasi b. Wawancara dengan perusahaan c. Studi literatur 4 Proses Proses didefinisikan sebagai atribut produk yang berkenaan proses pembuatan produk a. Observasi b. Wawancara dengan perusahaan c. Studi literatur Universitas Sumatera Utara IV-6

4.8.. Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Perbaikan Rancangan Produk dengan Metode Concurrent Function Deployment dan TRIZ

3 100 53

Pendekatan Concurrent Engineering Tools pada Proses Perancangan Produk dengan Metode Quality Function Deployment dan Design Structure Matrix

17 194 186

Aplikasi Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment (QFD) Serta Teoriya Resheniya Izobretatelskikh Zadatch (TRIZ) Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pada Instalasi Hemodialisis

9 92 70

Strategi Perbaikan Kualitas Pelayanan Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Pendekatan Blue Ocean Strategy di LotteMart Wholesale Medan

13 167 189

Integrasi Aplikasi Metode Quality Function Deployment (QFD) dengan Blue Ocean Strategy (BOS) untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Hotel, Studi Kasus: Hotel Grand Angkasa Internasional Medan

15 91 169

Perancangan Fasilitas Kerja Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment) Dengan Pendekatan AHP (Analytical Hierarchy Process) Dan Memperhatikan Prinsip Ergonomi Di PT. Carsurindo

7 83 212

Rancangan Penggiling Buah Kopi Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) untuk Meningkatkan Produktivitas (Studi Kasus di UKM Tani Bersama

4 70 111

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227

Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment dan Axiomatic Design

11 63 139

PERANCANGAN PRODUK DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT FOR ENVIRONMENT (QFDE).

0 0 7