investasi pada proyek-proyek yang berisiko. Usaha dilakukan oleh kreditur untuk mengantisipasi kemungkinan kerugian, kreditur
mengenakan biaya keagenan utang, dalam bentuk pembatasan penggunaan utang oleh manajer. Salah satu pembatasan adalah
membatasi jumlah penggunaan utang untuk investasi dalam proyek baru capital rationing.
b. Konflik antara Pemegang Saham dengan Pihak Manajemen
Pihak manajemen tidak selalu bertindak yang terbaik untuk kepentingan pemegang saham, tetapi agak mengarah kepada
kepentingan dirinya sendiri. Hal ini mengakibatkan pemegang saham menanggung biaya untuk memantau kegiatan pihak manajemen agar
bertindak sesuai dengan tujuan pemegang saham. Biaya yang digunakan kepada manajemen dapat berupa imbalan dan pengawasan
yang memadai. Pengawasan dapat dilakukan melalui cara-cara seperti pengikatan agen, pemeriksaan laporan keuangan, dan pembatasan
terhadap keputusan yang dapat diambil manajemen. Jensen dan Meckling 1976 dalam Horne, 1998:482, menyatakan bahwa masalah
keagenan berhubungan dengan penggunaan ekuitas eksternal.
B. Hasil Penelitian Terdahulu
Adapun penelitian terdahulu yang dilakukan oleh beberapa peneliti dalam menguji pengaruh variabel-variabel bebas terhadap struktur penelitian
yang dilakukan Mikrawardhana 2015, yang menyatakan bahwa profitabilitas dan likuiditas berpengaruh positif signifikan terhadap struktur moda,
penelitian yang dilakukan oleh Setyawan 2016, menunjukkan bahwa secara parsial variabel firm size, growth opportunity, profitability, business risk,
effective tax rate, asset tangibility dan firm age memiliki pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal, sedangkan variabel liquidity tidak
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal. Penelitian yang telah dilakukan oleh Naibaho 2015 yang menunjukkan bahwa profitabilitas
dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap struktur modal, sedangkan pertumbuhan perusahaan dan struktur aktiva berpengaruh terhadap struktur
modal. Penelitian yang dilakukan oleh Arini 2014, menyatakan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa likuiditas, ukuran perusahaan,
profitabilitas, pertumbuhan penjualan, berpengaruh terhadap struktur modal kearah negatif, dan strktur aktiva tidak berpengaruh terhadap struktur modal,
pada penelitian Gede dan Made 2015 menyatakan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa struktur aktiva dan pajak berpengaruh terhadap struktur
modal ke arah positif, profitabilitas dan pertumbuhan aktiva tidak berpengaruh terhadap struktrur modal. Pada penelitian yang dilakukan oleh Reswari dkk
2016 menununjukkan bahwa size, kepemilikan institusional berpengaruh signifikan terhaap struktur modal, sedangkan risiko bisnis dan pertumbuhan
penjualan tidak berpengaruh terhadap struktur modal. Pada penelitian yang dilakukan oleh Kartika dan Dana 2015 menyatakan hasil penelitian yang
menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur modal, likuiditas berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur
modal, ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur
modal dan tingkat pertumbuhan berpengaruh positif terhadap struktur modal. Pada penelitian Indrajaya 2011 menyatakan hasil penelitian menunjukkan
bahwa struktur aktiva berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal leverage, ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap struktur
modal, dan profitabilitas memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap struktur modal. Sedangkan variabel pertumbuhan dan risiko bisnis
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap struktur modal. Nuswandari Cahyani 2013 menyatakan bahwa profitabilitas
berpengaruh negatif signifikan, size berpengaruh positif signifikan, risiko negatif signifikan, pertumbuhan negatif tidak signifikan, manajerial negatif
tidak signifikan. Pada penelitian Santika dan Sudiyanto 2011 menyatakan hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan penjualan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap struktur modal, struktur aktiva tidak berpengaruh terhadap struktur modal, dan profitabilitas berpengaruh negatif
dan signifikan terhadap struktur modal. Pada penelitian Abdullah 2015 menunjukkan bahwa usia, pertumbuhan bank berpengaruh positif signifikan
terhadap leverage DER. Sedangkan profitabilitas, tangibility asset, ukuran bank berpengaruh negatif signifikan terhadap leverage DER, likuiditas dan
risiko bisnis tidak berpengaruh terhadap leverage DER. Penelitian yang telah dilakukan oleh Nasution 2016 yang menunjukkan bahwa profitabilitas
tidak berpengaruh terhadap struktur modal sedangkan pertumbuhan perusahaan, struktur aktiva, dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap
struktur modal. Pada penelitian Wahyuni 2014 menyatakan hasil penelitian