Psychrometrics dan Psychrometrics Chart Jenis Alat Ukur

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1. Objek dan Waktu Penelitian

Objek penelitian yang diamati adalah bagian lantai produksi di UD. Ponimin. Penelitian dilakukan sepanjang jam kerja, yaitu dari pukul 08.00-16.00 dan dilakukan pada bulan Februari hingga Maret 2011.

4.2. Sifat Penelitian

Adapun sifat dari penelitian ini adalah penelitian korelasional, yaitu penelitian yang mengkaji keterkaitan antara faktor-faktor lingkungan fisik termal dengan produktivitasperformansi pekerja. Selain itu, penelitian juga akan mengkaji hubungan dari faktor-faktor lingkungan fisik termal tersebut dengan dissatisfied ketidakpuasan operator.

4.3. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah keseluruhan operator yang berada dalam lantai produksi yang bekerja di sekitar daerah perebusan. Hal ini disebabkan karena di dekat daerah inilah, operator paling banyak terpapar pada panas dan uap-uapnya. Oleh karena itu, metode sampling yang digunakan dalam penyebaran kuesioner adalah total sampling. Sedangkan penentuan pengukuran lingkungan fisik dalam penelitian menggunakan non probability sampling, yaitu judgement sampling. Penarikan sampel lingkungan fisik dengan menggunakan metode ini dengan pertimbangan dimana populasi dianggap bersifat homogen.

4.4. Kerangka Konseptual

Adapun kerangka konseptual berpikir dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 4.1. r 3 r 2 Suhu Kering Suhu Basah Suhu globe Kelembaban Kecepatan udara Denyut nadi Psikologi Layout r 1 r 4 r5 r6 Persentasi jam kerja dan jam istirahat Produktivitas Perancangan Fasilitas Gambar 4.1. Kerangka Konseptual

4.5. Tahapan Penelitian

Adapun blok diagram langkah-langkah penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.2. Perumusan Masalah dan Penetapan Tujuan Penelitian Analisis dan Evaluasi Kesimpulan dan Saran Pengolahan Data Pengumpulan Data Primer · Temperatur T · Kecepatan udara v · Kelembaban Rh · Suhu basah · Suhu kering · Suhu Bola · Clo resistance pekerja · Kuesioner hasil pengisian operator terhadap kenyamanan termal · Denyut nadi operator · Jumlah jam kerja dan jam istirahat operator Pengumpulan Data Sekunder · Temperatur luar ruangan · Kecepatan udara luar ruangan · Kelembaban luar ruangan · Jumlah pekerja · Data mesin Studi Pendahuluan Melakukan penelitian awal tentang masalah lingkungan termal di lantai produksi UD. Ponimin Studi Kepustakaan Mempelajari varibel-variabel lingkungan fisik termal, Heat Stress Index, dan Effective Temperature Identifikasi Variabel Penelitian, Objek Penelitian Identifikasi Kebutuhan Data Pengumpulan Data Gambar 4.2. Blok Diagram Metodologi Penelitian

4.6. Penentuan Variabel Penelitian

Adapun variabel-variabel yang dibutuhkan dalam pengukuran adalah variabel terikat, variabel bebas, variabel intervening, dan variabel moderator. 1. Variabel terikat a. Energi ekspenditur b. Indeks Suhu Bola Basah ISBB c. HSI Heat Stress Index d. ET Effective Temperature 2. Variabel bebas a. Suhu T b. Kelembaban Rh c. Kecepatan angin v d. Suhu basah e. Suhu kering f. Suhu bola g. Suhu tubuh h. Clo resistance 3. Variabel intervening a. Denyut adi b. Kondisi psikologis c. Layout lantai produksi