Konsep Produk Konsep Penjualan
membeli produk, maka ia memiliki harapan tentang bagaimana
produk tersebut berfungsi. Produk akan berfungsi sebagai berikut :
1 Produk berfungsi lebih baik dari yang diharapkan, inilah yang disebut sebagai diskonformasi positif. Jika ini terjadi, maka
konsumen akan merasa puas. 2 Produk berfungsi seperti yang diharapkansesuai dengan
harapan, keadaan ini disebut konfirmasi sederhana. Dalam keadaan ini, konsumen akan merasa netral, artinya tidak puas
juga tidak kecewa. 3 Produk berfungsi lebih buruk dari yang diharapkan, ini disebut
sebagai diskonfirmasi negatif. Dalam keadaan ini konsumen merasa tidak puaskecewa.
Menurut Rao 2005:257 menyatakan bahwa traditional marketing is transaction oriented and as such it is also called
transaction. The changing business scenario has forced many business organizations to shift their focus from from transaction
oriented to customer relationship oriented. Jelas dari ide Rao bahwa sekarang ini orientasi perusahaan harus memperhatin hubungan
dengan konsumen, dimana perusahaan seharusnya membuat konsumen puas, bukan hanya mengejar penjualan saja. Berikut ini
merupakan karakteristik dari perusahaan yang yang berorientasi pada hubungan pelanggan :
1 Focus on making a customer loyal
2 Product benefits are focused 3 Long-term focus
4 High customer service emphasis 5 Customer commitment is high
6 High customer contact 7 Quality is the concern of all
8 Customer retention