Tingkatan Loyalitas Brand Loyalty
Dari beberapa faktor-faktor menurut para ahli di atas, dapat dilihat bahwa faktor yang sering disebut dalam pembentukan loyalitas
konsumen adalah kepuasan konsumen. Jika digambarkan, model kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen adalah sebagai berikut :
Gambar II.4 Model Kepuasan dan Loyalitas
Sumber : Tjiptono. 2008. Strategi Pemasaran Edisi III. Yogyakarta : Penerbit ANDI
Namun harus diingat bahwa loyalitas merek belum tentu disebabkan oleh kepausan konsumen Sumarwan, 2011:391. Memang benar bahwa
salah satu indikator loyalitas merek adalah dari pembelian ulang terhadap merek yang sama, tetapi pembelian ulang ini hanya menggambarkan
perilaku membeli yang berulang-ulang terhadap suatu merek, maka dari itu pengukuran loyalitas merek yang lebih medalam dilakukan dengan
pendekatan sikap terhadap merek. Dengan pendekatan ini, bisa diketahui bahwa pembentukan loyalitas konsumen terhadap merek tidak hanya dari
kepuasan semata, tetapi konsuen benar-benar menyatakan sangat menyukai merek, hal inilah yang dinamakan sikap positif konsumen
terhadap merek. Dengan demikian, loyalitas tidak dipandang sebagai “loyal atau tidak loyal”, namun lebih sebagai derajat loyalitasnyaa
degree of loyalty Tjiptono, 2011:487. Konsumen akan menunjukkan kesetian pada merek bila mereka secara aktif lebih menyukai merek
tersebut.