harga pokok produksi per satuan produk yang dihasilkan dalam periode tersebut dihitung dengan cara membagi total biaya produksi untuk periode tersebut dengan
jumlah satuan produk yang dihasilkan dalam periode yang bersangkutan.
3.2.4. Metode Penentuan Harga Pokok Produksi
Metode penentuan harga pokok produksi adalah cara memperhitungkan unsur-unsur biaya ke dalam harga pokok produksi. Dalam memperhitungkan
unsur-unsur biaya dalam harga pokok produksi, terdapat dua pendekatan yaitu full costing dan variable costing.
a.Full Costing Full costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang
memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi, yang terdiri dari bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead
pabrik, baik berperilaku variabel maupun tetap. Harga pokok produksi yang dihitung dengan pendekatan full costing terdiri dari unsur harga pokok produksi
biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik variabel, dan biaya overhead pabrik tetap ditambah dengan biaya nonproduksi biaya
pemasaran, biaya administrasi dan umum. b. Variable Costing
Variable costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi yang beperilaku variabel ke dalam harga
pokok produksi, yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung
Universitas Sumatera Utara
dan biaya overhead pabrik variabel. Harga pokok produk yang dihitung dengan pendekatan variable costing terdiri dari unsur harga pokok produksi variabel
biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik variabel ditambah dengan biaya nonproduksi variabel biaya pemasaran variabel
dan biaya administrasi dan umum variabel dan biaya tetap biaya overhead pabrik tetap, biaya pemasaran tetap, biaya administrasi dan umum tetap.
3.2.5. Manfaat Informasi Harga Pokok Produksi
Dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan, informasi harga pokok produksi sangat bermanfaat untuk menentukan harga jual yang akan
dibebankan kepada pemesan karena perusahaan yang produksinya berdasrakan pesanan memproses produknya berdasarkan spesifikasi yang ditentukan oleh
pemesan, dengan demikian biaya produksi pesanan yang satu akan berbeda dengan biaya produksi pesanan yang lain, tergantung spesifikasi yang dikehendaki
pemesan. Oleh karena itu harga jual yang dibebankan kepada pemesan sangat ditentukan oleh besarnya biaya produksi yang akan dikeluarkan untuk
memproduksi pesanan tertentu. Selain untuk menentukan harga jual, harga pokok produksi juga
bermanfaat untuk mempertimbangkan penerimaan pesanan atau penolakan. Adakalanya harga jual yang dipesan oleh pemesan telah terbentuk di pasar,
sehingga keputusan yang perlu dilakukan oleh manajemen adalah menerima atau menolak pesanan.
Untuk memungkinkan pengambilan keputusan tersebut, manajemen memerlukan informasi total harga pokok pesanan yang akan diterima tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Informasi total harga pokok pesanan memberikan dasar perlindungan bagi perusahaan agar dalam menerima pesanan perusahaan tidak mengalami kerugian.
Tanpa memiliki informasi total harga pokok pesanan, perusahaan tidak memiliki jaminan apakah harga yang diminta oleh pemesan dapat mendatangkan laba bagi
perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Pada penelitian ini dilakukan di PT.Perkebunan Nusantara IV Pasir Mandoge, perusahaan ini bergerak dibidang usaha perkebunan dan pengolahan
kelapa sawit yang menghasilkan minyak mentah kelapa sawit Crude Palm Oil dan inti sawit kernel. Penelitian dilakukan pada bulan Februari 2010.
4.2. Jenis Penelitian
Berdasarkan sifatnya, maka penelitian ini digolongkan sebagai penelitian deskriftif descriptive research yaitu penelitian yang melakukan pemecahan
terhadap suatu masalah yang ada sekarang secara sistematis dan aktual berdasarkan data yang ada.
4.3 Rancangan Penelitian
Tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan penelitian dimulai dari tahap awal yaitu perumusan masalah dan penetapan tujuan sampai pada tahap akhir
kesimpulan dan saran. Rancangan penelitian ini adalah sebagai berikut:
4.3.1. Studi Pendahuluan
Studi pendahuluan ini berfungsi mengetahui permasalahan apa yang dihadapi pihak perusahaan yang memerlukan penanganan segera. Terutama yang
Universitas Sumatera Utara