Gaya bahasa aliterasi Pembahasan

dalam bahasa sederhana yang mudah dimengerti Keys yang disampaikan dalam bahasa tulis Instrumentalities. Tuturan tersebut disampaikan secara baik, tidak menjatuhkan merk lain Norms dalam bentuk kalimat pernyataan Genre. Setelah dilakukan analisis teknik dasar pilah unsur penentu, selanjutnya dilakukan dengan teknik lanjutan yaitu teknik hubung banding menyamakan HBS. Contoh 87 beserta unsur penentunya dipadankan dengan konteks tutur SPEAKING pada bagian act Sequences. Isi dari contoh 87 adalah menyampaikan bahwa air mineral “PERRIER” mengeluarkan kemasan baru tanpa merubah kwalitas produknya. Topik tersebutlah yang menjadi referen dalam contoh 87. Dengan begitu gaya bahasa prolepsis atau antisipasi pada kalimat 87 mengandung fungsi referensial.

4. Gaya bahasa aliterasi

Gaya bahasa aliterasi ialah gaya bahasa yang berwujud perulangan konsonan yang sama. Berikut ini adalah kalimat yang mengandung gaya bahasa aliterasi. Gambar 11 : Perrier eau minérale naturelle 88 Visitez la source Perrier en Provence Perrier – EAU MINERALE NATURELLE Kunjungilah mata air Perrier di Provence Perrier – air mineral alami Data 12 Contoh 88 mengandung gaya bahasa aliterasi. Hal ini ditandai dengan adanya pengulangan konsonan –r [r] pada kata “PERRIER”, “minerale” dan “naturelle”. Adanya pengulangan konsonan –r [r] pada frasa “perrier – eau minerale naturelle” menimbulkan kalimat yang lirik dan indah ketika dibaca. Nomina “minerale” dan ajektiva “naturelle” menjadi pemarkah pada gaya bahasa aliterasi pada contoh 88. Contoh 88 “ Visitez la source Perrier en Provence Perrier – EAU MINERALE NATURELLE “diterapkan teknik dasar PUP terlebih dahulu. Frasa “Perrier – EAU MINERALE NATURELLE” dijadikan unsur penentu. Selanjutnya menggunakan komponen tutur SPEAKING. Berikut analisis contoh 88 dengan menggunkan komponen SPEAKING : Contoh 88 merupakan iklan air mineral “PERRIER” pada tahun 90an setting scene dipublikasikan oleh PT Nestlé Water untuk konsumen Parcipants. PT. Nestlé Water mempublikasikan iklan tersebut dengan tujuan untuk menarik minat pembeli sebagai upaya untuk menarik minat masyarakat untuk mengunjungi mata air di Provence Ends. PT. Nestlé Water menyampaikan iklan air mineral “PERRIER” ini dengan menyuguhkan tema pariwisata. Konsumen diajak untuk mengunjungi sumber mata air “PERRIER” sebagai salah satu mata air dengan gas karbonat alami di dunia Act sequences. Tuturan tersebut disampaikan dalam bahasa sederhana yang mudah dimengerti Keys yang disampaikan dalam bahasa tulis Instrumentalities. Tuturan tersebut disampaikan secara baik, tidak menjatuhkan merk lain Norms dalam bentuk kalimat pernyataan Genre. Setelah dilakukan analisis teknik dasar pilah unsur penentu, selanjutnya dilakukan dengan teknik lanjutan yaitu teknik hubung banding menyamakan HBS. Contoh 88 beserta unsur penentunya dipadankan dengan konteks tutur SPEAKING pada bagian act Sequences. Isi dari contoh 88 adalah menyampaikan ajakan kepada konsumen untuk mengunjungi sumber mata air “PERRIER”. Hak ini memberikan pengaruh kepada audience untuk memikirkan apa yang disampaikan oleh penutur. Dengan begitu gaya bahasa aliterasi pada kalimat 88 mengandung fungsi konatif. Contoh lain pada penerapan gaya bahasa aliterasi ialah sebagai berikut. Gambar 12 : Perrier. Réunions intimes... Propos charmants... 89 On l‟aime toujours parce qu‟elle est la plus désaltérante et la plus digestive des eaux minérales Orang-orang selalu menyukainya, karena Perrier merupakan penangkal dehidrasi dan lebih ringan dari air mineral. Data 25 Contoh 89 mengandung gaya bahasa aliterasi. Hal ini ditunjukkan oleh pengulangan konsonan pada frasa nomina “la plus” yang merupakan pemarkah dalam gaya bahasa aliterasi. Pengulangan frasa nomina “la plus” menerangkan subyek yang mengacu kepada air mineral “PERRIER”. Contoh 89 “On l‟aime toujours parce qu‟elle est la plus désaltérante et la plus digestive des eaux min érales” diterapkan teknik dasar PUP terlebih dahulu. Frasa “la plus désaltérante et la plus digestive” dijadikan unsur penentu. Selanjutnya menggunakan komponen tutur SPEAKING. Berikut analisis contoh 89 dengan menggunkan komponen SPEAKING : Contoh 89 merupakan iklan air mineral “PERRIER” pada tahun 40an setting scene dipublikasikan oleh PT Nestlé Water untuk konsumen Parcipants. PT. Nestlé Water menampilkan kecantikan yang anggun di akhir tahun 40an dan merupakan kolaborasi dengan wanita cantik, Katherin Hepburn Ends. PT. Nestlé Water menampilkan bahwa banyak orang yang menyukai “PERRIER”. “PERRIER” banyak disukai karena rasanya yang ringan dan sebagai penangkal hedidrasi terbaik Act sequences. Tuturan tersebut disampaikan dalam bahasa sederhana yang mudah dimengerti Keys yang disampaikan dalam bahasa tulis Instrumentalities. Tuturan tersebut disampaikan secara baik, tidak menjatuhkan merk lain Norms dalam bentuk kalimat pernyataan Genre. Setelah dilakukan analisis teknik dasar pilah unsur penentu, selanjutnya dilakukan dengan teknik lanjutan yaitu teknik hubung banding menyamakan HBS. Contoh 89 beserta unsur penentunya dipadankan dengan konteks tutur SPEAKING pada bagian act Sequences. Isi dari contoh 89 adalah penyampaian akan kesegaran dan kenikmatan air mineral “PERRIER” sebagai penangkal dehidrasi. Fungsi bahasa pada contoh 89 merupakan fungsi puitis karena memperlihatkan nilai estetis dari pengulangan konsonan – l [l] dan pl- pada frasa nomina “la plus”.

5. Gaya bahasa sinekdoke pars pro toto,