Skala penilaian Kategori
-27,54 sampai -16,52 Sangat tidak baik
-16,51 sampai -5,49 Tidak baik
-5,48 sampai 6,46 Cukup baik
6,47 sampai 17,49 Baik
17,50 sampai 28,52 Sangat baik
Berdasarkan skala penilaian, kategori sikap konsumen terhadap atribut produk Telkomsel Flash yang memiliki jumlah skor
sebesar 10,2 termasuk dalam kategori baik. Kategori baik mengartikan bahwa Telkomsel Flash dinilai baik dan disukai oleh
konsumennya. Selisih antara nilai maksimum sikap konsumen Ao maks
dengan nilai sikap konsumen Ao digunakan untuk mengetahui atribut-atribut yang perlu dilakukan perbaikan. Nilai selisih yang
terbesar merupakan atribut yang perlu menjadi prioritas untuk diperbaiki. Berdasarkan Tabel 25 dapat dilihat bahwa atribut yang
perlu menjadi prioritas perbaikan adalah tarif.
No atribut Ao maks
Ao Selisih
1 Harga 2,44 0,6 1,84
2 Tarif 2,58
0,55 2,03
3 Alternatif Paket
2,4 0,79
1,61 4 Kecepatan
Akses 3,28
1,69 1,59
5 Kestabilan jaringan
3,16 1,2
1,96 6
Service center dan CS 1,8
0,63 1,17
7 Promo 1,24
0,38 0,9
8 Kemudahan memperoleh
2,08 0,67
1,41 9 Quota
2,5 1,2
1,3 10 Kemudahan
Aktivasi 2,5
1,28 1,22
11 Bundling 1,48 0,37 1,11
12 BTS penunjang jaringan 2,08
0,81 1,27
4.5.4 Semantic Differential
Semantic differential digunakana untuk membandingkan sikap dan persepsi terhadap atribut provider internet mobile.
Tabel 24. Skala penilaian sikap konsumen terhadap atribut produk Telkomsel
flash
Tabel 25. Selisih antara nilai maksimum sikap konsumen Ao maks dan nilai sikap konsumen Ao.
Penelitian ini menggunakan tiga provider lainnya untuk dibandingkan dengan Telkomsel flash, yaitu Indosat IM2, AHA, dan
Three. Semantic differential menjelaskan informasi nilai atribut yang dimiliki suatu produk berdasarkan penilaian responden. Nilai rata-
rata tiap atribut untuk masing-masing produk ini kemudian akan dibuat grafik semantic differential.
atribut Flash im2
aha 3
Harga 0,49 0,05
0,19 0,52
Tarif 0,43 0,02
0,26 0,44
Alternatif Paket 0,66
0,23 0,27
0,28 Kecepatan Akses
1,03 0,07
0,66 -0,16
Kestabilan jaringan 0,76
0,02 0,37
-0,25 Service center dan CS
0,7 0,22
0,32 0,01
Promo 0,61 0,28
0,57 0,21
Kemudahan memperoleh 0,64
0,42 0,52
0,36 Quota 0,96
0,19 0,55
0,25 Kemudahan Aktivasi
1,02 0,37
0,42 0,27
Bundling 0,5 0,08
0,48 -0,02
BTS penunjang jaringan 0,78
0,34 0,32
0,11 Nilai rata-rata atribut pada setiap merek provider internet
akan ditampilkan dalam bentuk grafik skala semantic differential dengan menggunakan skala -2 sampai 2. Grafik ini menggambarkan
persepsi konsumen untuk masing-masing merek sehingga dapat diketahui kekuatan dan kelemahan Telkomsel flash maupun tiga
provider internet mobile lainnya yang telah disebutkan.
Tabel 26. Rataan nilai atribut provider internet mobile.
Berdasarkan Gambar 14 dapat dilihat bahwa grafik semantic differential masing-masing merek sepeda motor mempunyai pola
atau bentuk yang berbeda dengan penjelasan sebagai berikut. 1.
Analisis harga, pada analisis harga responden menilai bahwa flash memiliki harga yang cukup murah jika dibandingkan
dengan IM2 dan aha, namun provider Three memiliki nilai tertinggi untuk atribut harga. Skor evaluasi atribut harga
terhadap Telkomsel flash memiliki nilai sebesar 0,49. 2.
Analisis tarif, untuk analisis tarif responden menilai bahwa flash memiliki tarif yang sedikit lebih murah dibandingkan dengan
IM2 dan AHA namun masih kalah murah dengan three dengan nilai rataan 0,43.
3. Analisis alternatif paket, dalam analisis ini responden menilai
bahwa alternatif paket yang dimiliki Telkomsel flash sangat Gambar 14. Analisis deskriptif persepsi konsumen
beragam jika dibandingkan dengan tiga merek lainnya dengan nilai rataan sebesar 0,66.
4. Analisis Kecepatan Akses, responden menilai bahwa kecepatan
akses yang dimiliki Telkomsel flash lebih cepat dibandingkan dengan tiga provioder lainnya dengan ratan nilai sebesar 1,03.
5. Analisis kestabilan jaringan, berdasarkan analisis ini responden
menilai bahwa Telkomsel flash memiliki jaringan yang paling stabil dan dapat diandalkan jika dibandingkan dengan ketiga
merek lainya dengan ratan nilai sebesar 0,76. 6.
Analisis service center dan costumer care, dalam analisis ini responden menilai bahwa Telkomsel flash memiliki service
center dan costumer care lebih cekatan dan ramah dalam melayani keluhan pelanggan dengan nilai ratan sebesar 0,7.
7. Analisis promo, dalam analisis ini responden menilai bahwa
Telkomsel flash memiliki promo yang lebih menarik dibandingkan dengan ketiga merek lainnya dengan rataan nilai
sebesar 0,61. 8.
Analisis kemudahan memperoleh, dalam analisis ini responden menilai bahwa Telkomsel flash lebih mudah diperoleh baik
perdana maupun isi ulangnya daripada ketiga merek lainnya. Atribut kemudahan memperoleh dari Telkomsel flash memiliki
nilai rataan 0,64. 9.
Analisis quota, dalam analisis ini responden menilai bahwa quota yang ditawarkan telkomsel flash lebih baik dibandingkan
dengan ketiga provider lainya dengan rataan nilai sebesar 0,96. 10.
Analisis kemudahan aktivasi, dalam analisis ini responden menilai bahwa Telkomsel flash memiliki kemudahan aktivasi
jika dibandingkan dengan ketiga provider lainnya dengan rataan nilai sebesar 1,02. Responden menilai Telkomsel flash mudah
diaktifkan dan fleksibel untuk pindah layanan paket. 11.
Analisis bundling, dalam analisis ini, bundling Telkomsel dinilai paling baik diantara ketiga merek provider internet mobile
lainnya dengan rataan nilai sebesar 0,5 yang memiliki perbedaan sangat sedikit dengan nilai yang diberikan konsumen terhadap
produk AHA. 12.
Analisis BTS, dalam analisis ini responden menilai bahwa BTS yang dimiliki Telkomsel flash lebih banyak dan lebih baik
diantara ketiga provider lainnya. Menurut responden, bts yang dimiliki Telkomsel tersebar diseluruh Indonesia dan telah
terpercaya. Penilaian konsumen terhadap atribut BTS Telkomsel flash ini memiliki rataan nilai sebesar 0,78.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat dilihat bahwa persepsi responden terhadap Telkomsel flash memiliki kualitas yang baik.
Hal ini dapat dilihat dari nilai rataan yang didapat Telkomsel flash lebih tinggi dari pada ketiga merek lainnya untuk 10 atribut dari dua
belas atribut yang diuji.
4.6. Analisis Bauran Pemasaran Jasa