Analisis Tingkat Kepentingan ei

adalah data primer yang dapat didapatkan dari 100 konsumen Telkomsel flash di Institut Pertanian Bogor. Berdasarkan data-data akan diketahui hasil penilaian atribut dalam bentuk skor evaluasi ei dan skor kepercayaan bi.

4.5.1 Analisis Tingkat Kepentingan ei

Analisis tingkat kepentingan menggambarkan pentingnya suatu atribut bagi konsumen. Konsumen akan mengidentifikasi atribut atau karakteristik yang dimiliki oleh suatu objek yang akan dievaluasi. Konsumen akan menganggap tiap atribut memiliki tingkat kepentingan berbeda. Kemudian konsumen akan mengevaluasi tingkat kepentingan atribut tersebut. Hasil evaluasi tingkat kepentinagn akan menunjukkan atribut-atribut mana saja yang dinilai penting oleh konsumen dalam pembelian akses internet telkomsel flash. Semkain tinggi skor evaluasi suatu atribut maka samakin penting juga atribut tersebut dimata konsumen. Evaluasi kepentingan dalam penelitian ini diukur menggunakan skala likert dengan rentang -2 = sangat tidak penting, -1 = tidak penting, 0 = cukup penting, 1 = penting, 2 = sangat penting. Data yang diperoleh menyebutkan bahwa berdasarkan evaluasi tingkat kepentingan konsumen Telkomsel flash, atribut kecepatan akses memiliki skor evaluasi ei tertinggi yaitu 1,64. Hal ini membuktikan bahwa kecepatan akses merupakan hal yang paling penting bagi konsumen ketika memutuskan untuk membeli akses internet. Kecepatan akses menentukan kualitas kegiatan berinternet. Semakin cepat transfer data, maka konsumen semakin nyaman menggunakan internet. Atribut lainnya yang dianggap penting bagi konsumen adalah kestabilan jaringan dengan skor evaluasi sebesar 1,58 dan tarif sebesar 1,29. Konsumen menganggap bahwa kecepatan akses, kestabilan jaringan dan tarif merupakan hal yang paling utama bagi mereka ketika akan membeli akses internet. Kestabilan jaringan dianggap penting karena konsumen membutuhkan akses internet dimanapun dan kapanpun. Selain itu, tarif juga sangat diutamankan oleh konsumen, karena sebagian besar responden masih tergolong belum punya penghasilan yang pasti sehingga pengeluaran untuk internet sangat diperhatikan. Atribut lainnya yang juga dianggap penting adalah Quota 1,25 dan Kemudahan aktivasi 1,25. Quota menunjukkan batas kecepatan maksimum yang dapat digunakan konsumen dalam menggunakan internet. Semakin banyak quota yang ditawarkan semakin menarik konsumen untuk menggunakan akses internet dari provider itu. Evaluasi kepentingan konsumen dapat dilihat pada Tabel 20. No Atribut Frekuensi atribut Skor evaluas i ei -2 -1 0 1 2 1 Harga 1 3 12 41 43 1,22 2 Tarif 1 1 11 42 45 1,29 3 Alternatif Paket 1 1 11 47 39 1,2 4 Kecepatan Akses 1 0 5 22 72 1,64 5 Kestabilan jaringan 1 0 5 28 66 1,58 6 Service center dan CS 1 3 32 33 31 0,9 7 Promo 2 8 33 40 17 0,62 8 Kemudahan memperoleh 1 1 22 45 31 1,04 9 Quota 1 1 18 32 48 1,25 10 Kemudahan Aktivasi 1 2 14 37 48 1,25 11 Bundling 1 5 35 37 42 0,74 12 BTS penunjang jaringan 1 3 22 39 35 1,04 Atribut yang dinilai tidak dipentingkan konsumen adalah bundling dan promo. Bundling merupakan suatu paket modem yang disediakan Telkomsel flash. Konsumen yang membeli modem dengan bundling Telkomsel flash akan mendapatkan modem beserta perdana Telkomsel flash. Namun, bundling tidak dirasakan begitu penting oleh konsumen dikarenakan banyak modem yang dijual terpisah dan lebih beragam dan bervariasi sesuai dengan kebutuhan konsumen. Promosi tidak dipentingkan konsumen karena sebagian Tabel 20. Nilai evaluasi kepentingan terhadap atribut-atribut produk Telkomsel flash. besar konsumen membeli produk Telkomsel flash bukan berdasarkan promo.

4.5.2 Analisis Tingkat Kepercayaan bi