mengenai Pengelola Lingkungan. Dalam penelitian dengan metode kualitatif ini, peneliti bertujuan untuk mendeskripsikan tentang Pemberdayaan Masyarakat
Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri Di Kelurahan Petemon Kecamatan Sawahan Kota Surabaya mengenai pengelolaan
lingkungan agar tercipta tata kehidupan masyarakat yang nyaman.
3.2. Fokus Penelitian
Menurut Moleong 2007:94, menyatakan bahwa ada dua maksud tertentu yang ingin peneliti capai dalam merumuskan masalah penelitian dengan jalan
memanfaatkan fokus. Pertama, fokus dapat membatasi studi penelitian, jadi dalam hal ini fokus akan membatasi bidang inkuiri sehingga peneliti tidak perlu kesana
kemari untuk mencari subyek penelitian. Kedua, penetapan fokus itu berfungsi untuk memenuhi criteria inklus – eksklusi atau kriteria masuk – keluar inclucion
– exclution criteria suatu informasi yang baru diperoleh dilapangan. Jadi dengan penetapan fokus yang jelas dan mantap, seorang peneliti dapat membuat
keputusan yang tepat tentang data mana yang akan dikumpulkan dan data mana yang tidak perlu dijamah ataupun data mana yang akan dibuang.
Dalam penelitian kualitatif diguanakan variabel mandiri tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. Yang menjadi variabel
dalam penelitian ini adalah Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri Di Kelurahan Petemon Kecamatan
Sawahan Kota Surabaya mengenai pengelola lingkungan agar tercipta tata kehidupan masyarakat yang nyaman.
Fokus dalam penelitian kualitatif berkaitan erat dengan rumusan masalah, dimana masalah penelitian dijadikan acuan dalam menentukan fokus penelitian.
Dalam hal ini fokus penelitian dapat berkembang atau berubah sesuai dengan perkembangan masalah penelitian dilapangan. Dalam penelitian ini yang menjadi
perumusan masalah adalah Bagaimana cara memajukan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM
Mandiri Di Kelurahan Petemon Kecamatan Sawahan Kota Surabaya mengenai pengelola lingkungan agar tercipta tata kehidupan masyarakat yang nyaman.
Dilihat dari perumusan masalah di atas, maka dapat disimpulkan yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah :
1. Pendataan kondisi prasarana Pendataan ini dilakukan untuk mengetahui kondisi prasarana yang telah
dibangun, apakah ada kerusakan kekurangan ataupun permasalahan lainnya yang perlu ditangani. Sasaran kajian pada fokus ini, meliputi :
a. Pembentukan Tim b. Pendataan Jenis Prasarana
c. Waktu Pendataan 2. Penyusunan rencana pemanfaatan dan pemeliharaan prasarana
Rencana pemeliharaan merupakan serangkaian kegiatan pemeliharaan yang dilakukan untuk menjaga prasarana agar tidak rusak atau tetap berfungsi
secara optimal. Sasaran kajian pada fokus ini, meliputi : a. Musyawarah Rembuk Warga
b. Pemeliharaan Prasarana
c. Dana Kegiatan d. Pembangunan dan perbaikan prasarana
e. Penggunaan prasarana secara optimal
3.3. Lokasi Penelitian