10 3.
Marketing Budget 4.
Timing
2.3. Bauran Pemasaran
Kotler 2000 mendefinisikan bauran pemasaran adalah kelompok kiat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya dalam
pasar sasaran. Sedangkan menurut Assauri 2009, bauran pemasaran merupakan kombinasi variabel atau kegiatan, yang merupakan inti dari sistem pemasaran,
berupa variabel yang dapat dikendalikan perusahaan untuk mempengaruhi reaksi para pembeli atau konsumen. Jadi bauran pemasaran terdiri dari himpunan variabel
yang dapat dikendalikan dan digunakan oleh perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan konsumen dalam pasar sasarannya.
Sedangkan pengertian bauran pemasaran menurut Swastha 2000 adalah kombinasi dari empat variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem
pemasaran perusahaan, yakni produk, struktur harga, kegiatan promosi dan saluran distribusi. Dengan kata lain, bauran pemasaran merupakan suatu perangkat yang
dapat dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi permintaan terhadap produknya dan perangkat-perangkat tersebut akan menentukan tingkat keberhasilan pemasaran
bagi perusahaan. Semua ini ditujukan untuk memberikan kepuasan kepada konsumennya. Adapun perangkat atau alat dari bauran pemasaran marketing mix
menurut Kotler 2000 adalah sebagai berikut : 1.
Produk Penawaran perusahaan kepada pasarnya, termasuk di dalamnya kualitas
produk, desain produk, karakteristik atau ciri-ciri produk, merk dan kemasan produk.
2. Harga
Jumlah uang yang harus dibayar pelanggan untuk produk itu. Harganya harus sesuai dengan persepsi pelanggan terhadap nilai penawaran tersebut,
nilai kepada pelanggan, supaya pembeli tidak beralih ke para pesaing. 3.
Distribusi Berbagai
aktivitas perusahaan
untuk mengkomunikasikan
dan mempromosikan produknya kepada pasar sasarannya.
4. Promosi
11 Berbagai
aktivitas perusahaan
untuk mengkomunikasikan
dan mempromosikan produknya kepada pasar sasarannya.
Elemen diatas merupakan elemen bauran pemasaran untuk barang sedangkan untuk Jasa terdapat beberapa elemen lainnya yang dapat dikontrol dan
dikoordinasikan untuk keperluan komunikasi dan memuaskan jasa. Elemen-elemen tersebut adalah :
5. Partisipan atau Orang
Semua pelaku yang memainkan sebagian penyajian jasa dan karenanya mempengaruhi persepsi pembeli.
6. Bukti Fisik
Lingkungan fisik dimana perusahaan dan konsumennya berinteraksi dan setiap komponen tangible memfasilitasi penampilan atau komunikasi jasa
tersebut. 7.
Proses Semua prosedur aktual, mekanisme dan aliran aktivitas dengan jasa yang
disampaikan merupakan sistem penyajian atau operasi jasa. Adapun menurut Lovelock and Wright 2007 bauran pemasaran yang terdiri
dari product, price, place dan promotion telah mengalami evolusi dan terus berkembang searah dengan perkembangan perilaku konsumen dan kecerdasan para
ahli pemasaran. Lovelock and Wright 2007 mengembangkan bauran pemasaran menjadi integrated service management
dengan menggunakan pendekatan 8Pās yaitu product element, place, cyberspace and time, promotion and education, price and
other user outlays, process, productivity and quality, people and physical evidence. Masing-masing variabel bauran pemasaran 8P tersebut dapat dijelaskan secara
singkat sebagai berikut: 1.
Product Element Semua komponen dari kinerja layanan yang menciptakan nilai bagi
pelanggan. 2.
Place, cyberspace and time Keputusan manajemen mengenai kapan, dimana dan bagaimana menyajikan
layanan yang baik kepada pelanggan. 3.
Promotion and education
12 Semua aktifitas komunikasi dan perancangan insentif untuk membangun
persepsi pelanggan yang dikehendaki perusahaan atas layanan spesifik yang perusahaan berikan.
4. Price and other user outlays
Pengeluaran uang, waktu dan usaha yang pelanggan korbankan dalam membeli dan mengkonsumsi produk dan layanan yang perusahaan tawarkan
atau sajikan. 5.
Process Suatu metode pengoperasian atau serangkaian tindakan yang diperlukan
untuk menyajikan produk dan layanan yang baik kepada pelanggan. 6.
Productivity and quality Produktifitas adalah sejauh mana efisiensi masukan-masukan layanan
ditransformasikan ke dalam hasil-hasil layanan yang dapat menambah nilai bagi pelanggan, sedangkan kualitas adalah derajat suatu layanan yang dapat
memuaskan pelanggan karena dapat memenuhi kebutuhan, keinginan dan harapan.
7. People
Pelanggan dan karyawan yang terlibat dalam kegiatan memproduksi produk dan layanan service production.
8. Physical Evidance
Perangkat-perangkat yang diperlukan dalam menyajikan secara nyata kualitas produk dan layanan.
2.4. Pemasaran Jasa