32
V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
5.1 Sejarah Perusahaan
Perusahaan peternakan CV CIF berdiri pada tahun 1999 yang berlokasi di daerah Cisarua dengan jumlah sapi pertamanya adalah 20 ekor sapi FH Fries
Holland yang berproduksi rata-rata 10 literekorhari. Selanjutnya pada tahun 2001, CV CIF melakukan penambahan jumlah sapi sebanyak 75 ekor, dengan
produksi susu rata-rata 13 literekorhari yang merupakan hasil perkawinan dan pembelian dari peternakan di daerah Boyolali, Garut, dan Pangalengan
Bandung. Tahun 2002 perusahaan melakukan penyeleksian calon induk dengan perkawinan melalui Inseminasi Buatan IB menggunakan straw yang berasal dari
Kanada sehingga jumlah sapi bertambah menjadi 110 ekor. Pada tahun 2003 sapi perah yang dipelihara di CV CIF terserang penyakit brucellosis dan afkir
sebanyak 30 ekor. Hasil dari pengafkiran tersebut perusahaan melakukan pembelian sapi dara bunting dan sapi laktasi pertama yang berasal dari peternakan
di Boyolali Jawa Tengah. Tahun 2004 sapi yang ada di peternakan tersebut bertambah menjadi 100
ekor, kemudian pada tahun 2005 bertambah lagi menjadi 103 ekor. Pada tahun 2006 populasi sapi perah di CV CIF semakin meningkat menjadi 115 ekor.
Hingga pada saat ini populasi sapi perah di CV CIF telah mencapai 136 ekor dengan produksi susu rata-rata 19 literekorhari.
5.2 Lokasi dan Keadaan Geografis
Perusahaan peternakan CV CIF terletak di kampung Paragajen atau lebih dikenal dengan kampong Baru Sirem RT 03006, Desa Cibereum, Kecamatan
Cisarua, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat berjarak ±22km dari pusat pemerintahan kota Bogor dengan topografi 1.000-1.200 meter di atas permukaan
laut, suhu lingkungan berkisar antara 24-27 °C dengan kelembapan udara 85 persen serta curah hujan sebesar 3.500 mm per tahun. Keadaan suhu pada daerah
ini sangat kondusif untuk usaha peternakan, dan tanahnya juga subur untuk mendukung penyediaan rumput.
33
5.3 Aspek Non Finansial