No Instrumen Penelitian
Nilai Reliabilitas
1. Aspek Kognitif
0,6536 Tinggi
2. Aspek Afektif
0,6485 Tinggi
3. Aspek Psikomotorik
0,9424 Sangat Tinggi
Dari pengujian reliabilitas instrumen didapatkan instrumen yang reliabel. Dari hasil uji reliabilitas yang telah dilakukan didapatkan hasil
bahwa aspek kognitif dan aspek afektif memiliki tingkat reliabilitas tinggi sedangkan aspek psikomotorik memiliki tingkat reliabilitas sangat tinggi
dengan nilai 0,9424. Ujicoba instrumen ini dilakukan terhadap 8 responden.
H. Teknik Analisis Data
Analisis data adalah proses penyusunan data agar dapat ditafsirkan. Menyusun berarti menggolongkan data, pola, tema, atau kategori
Sugiono, 1997 . Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis deskriptif yang selanjutnya diinterpretasikan
dengan kalimat yang bersifat kualitatif. Penggunaan statistik ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan terhadap
sampel dan populasi seperti bagaimana adanya Sudjana, 1984. Tujuan dari analisis deskriptif adalah untuk mendeskripsikan kecenderungan
distribusi variabel penelitian yaitu pendapat industri terhadap relevansi kurikulum pelatihan pemagangan perhotelan kompetensi
food beverages product di hotel.
Untuk mendeskripsikan data penelitian dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a. Menentukan skor tertinggi ST dan skor terendah SR dari data penelitian dan mengubah ke dalam bentuk prosentase.
b. Menentukan rentang skor R dengan rumus R = Skor Teringgi – Skor Terendah
c. Menentukan skor rerata M dari data penelitian dengan rumus Mean M =
= d. Menentukan kategori nilai M berdasarkan acuan kurva normal.
e. Menentukan frekuensi dan prosentase tingkat pencapaian data penelitian.
f. Menginterpretasikan data berdasarkan kategori tingkat pencapaian
prosentase. Data yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan acuan kurva
normal selanjutnya diinterpretasikan berdasarkan kategori tingkat pencapaian prosentase data. Penentuan kecenderungan data berdasarkan
kategori tingkat pencapaian prosentase data. Penentuan kecenderungan data berdasarkan acuan kurva normal diperoleh dengan rerata skor ideal
Mi dari seluruh responden untuk setiap ubahan sebagai kriteria pembanding berdasarkan penilaian model skalal Likert 1 sampai 4.
diperoleh skor total ideal terendah SRi dan skor ideal tertinggi STi untuk menentukan rerata ideal dan standar deviasi ideal yang dapat
dihitung dengan acuan normal dengan rumus sebagai berikut : M ideal
= ½ STi+SRi SD ideal
= 16 Sti+SRi ∑n
∑f ∑skor penelitian
∑responden
Keterangan: Mi
= Skor rerata ideal SDi
= Standar deviasi ideal STi
= Skor ideal tertinggi SRi
= Skor ideal terendah Berdasarkan skor rerata ideal maka kondisi tingkat hasil evaluasi
selanjutnya dilakukan interpretasi data. Penginterpretasian ini didasarkan pada kecendurungan data yang berlaku. Kecenderungan data yang
dimaksud adalah sesuai dengan kategori yang digunakan, yaitu dengan kurva normal menurut Suharsimi yang dikutip oleh Tri Cahyono 2004.
Kategori tersebut terdiri dari 4 tingkatan yaitu sebagai berikut : Skor Mi + 1,5 Sdi ke atas
: Sangat Relevan Skor Mi sd Mi + 1,5 Sdi
: Relevan Skor Mi - 1,5 Sdi sd Mi
: Kurang Relevan Skor Mi - 1,5 Sdi ke bawah
: Tidak Relevan Dengan demikian, hasil analisis data penelitian dapat disimpulkan
dengan menginterpretasikan kecenderungan data yang diperoleh, berdasarkan kategori kurva normal. Kesimpulan inilah yang menjadi
informasi mengenali pendapat industri tentang kesesuaian kurikulum pelatihan pemagangan perhotelan balai latihan kerja kompetensi keahlian
food beverages product di hotel.
69
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN