Keterbatasan Penelitian Saran KESIMPULAN DAN SARAN

98 latihan, rotasi kerja 1240 jam latihan, uji ketrampilan 96 jam latihan, jumlah keseluruhan jam latihan pada mata latihan tahun ketiga 1920 jam latihan. Satu jam latihan pemagangan perhotelan BLK terdiri dari 45 menit. Proses pelatihan pemagangan perhotelan di BLK diajarkan 30 teori dan 70 praktik. 2. Pendapat industri tentang tingkat kesesuaian kurikulum program pelatihan pemagangan kejuruan perhotelan pada kemampuan kognitif mencapai 93, sehingga dapat dikategorikan sangat relevan. Pada kemampuan afektif mencapai 92, sehingga dapat dikategorikan sangat relevan. Pada kemampuan psikomotorik 93, sehingga dapat dikategorikan sangat relevan. Secara keseluruhan tingkat kesesuaian kurikulum program pelatihan pemagangan kejuruan perhotelan di BLK Yogyakarta 93 relevan dengan bidang pekerjaan food beverages product di hotel, sehingga dapat dikategorikan sangat relevan.

B. Keterbatasan Penelitian

Pada dasarnya penelitian ini telah dilaksanakan dengan sebaik-baiknya mulai dari perencanaan sampai dengan penyusunan laporannya. Namun demikian, penelitian ini tidak terlepas dari kekurangan-kekurangan atau keterbatasan, antara lain: 1. Jumlah responden yang terbatas hanya 8 orang chef dari 2 hotel bintang 4 dan 1 hotel bintang 5, sehingga belum cukup mewakili seluruh hotel berbintang 3 ke atas di Yogyakarta yang berjumlah 18 hotel. 99 2. Kurikulum pelatihan pemagangan perhotelan yang diteliti hanya terbatas pada keahlian food beverages product saja, sehingga hasil penelitian ini tidak berlaku untuk keahlian lain seperti food beverages service, front office dan house keeping.

C. Saran

Berdasarkan penelitian dan kesimpulan di atas, maka penulis mencoba memberikan saran-saran sebagai berikut: 1. Secara umum pelaksanaan program pelatihan pemagangan kejuruan pemagangan perhotelan di BLK Yogyakarta saat ini dikategorikan sangat relevan. Namun untuk keberlanjutan kurikulum yang ada di BLK untuk jangka panjang materi yang diajarkan harus tetap disesuaikan dengan kebutuhan hotel yang setiap saat berubah sesuai tuntutan pelanggan. Hal ini terkait dengan perkembangan kurikulum yang belum bisa mengimbangi perkembangan teknologi di perusahaan yang berubah sangat cepat. Karena perkembangan teknologi di perusahaan merupakan tuntutan permintaan konsumen yang perkembangannya dari hari ke hari selalu menginginkan yang lebih baik. 2. Perlu diimbangi dengan kualitas instruktur, peralatan dan sarana supaya kurikulum tersebut tidak hanya seperti apa yang tertulis dalam buku kurikulum tetapi bisa diimplementasikan dengan baik. 100 DAFTAR PUSTAKA Abu Ahmadi. 1992. Psikologi Umum. Jakarta: Rineka Cipta Abu Ahmadi. 1984. Pengelolaan Pengajaran, Jakarta : Rineka Cipta. Alo Liliweri. 1997 Sosiologi Organisasi. Bandung: Citra Aditya Anto Saptowalyono. 2005. Pengamanan Wisata Setaraf Obyek Minyak. Jakarta: http:www2. kompas.comkompas-cetak050520daerah1762960: Jum’at, 20 Mei 2005. Bartono. PH Rufino EM 2006 Food Product Manajemen di Hotel dan Restoran. Yogyakarta: Andi Offset Bartono. PH Rufino EM, 2006 Dasar-dasar Food Product. Yogyakarta: Andi Offset Chandra Aeni. 2002. Relevansi Kurikulum SMK Program Studi Manajemen Bisnis, Tesis tidak diterbitkan. Yogyakarta: PPs Universitas Negeri Yogyakarta. Dachnel Kamars. 1994. Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia, Kurikulum Untuk Abad Ke-21 : Model Pengelolaan, Pemantauan, dan Penelitian Kurikulum, Jakarta : PT. Grasindo Depdiknas 1999. Kurikulum SMK Pedoman Pelaksanaan. Jakarta Depdiknas 2002. Pengembangan Silabus Kurikulum Berbasisi Kompetensi. Jakarta: Pusat Kurikulum, Balitbang Depdiknas Dinakertrans 2002. Analisis Pasar Kerja. Jakarta : Dinakertrans R.I. Direktorat Bina Pemagangan 1997. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Ujian Pemagangan. Jakarta : Departemen Tenaga Kerja R.I. Flippo.E.B. 1976.Principles of Personel Management. Fourt ed. Tokyo : McGraw-Hill Kogakusha, Ltd. Hamalik. 1990. Pendidikan Tenaga Kerja Nasional, kejuruan, Kewiraswastaan dan Manajemen. Bandung: PT. Cipta Aditya Bakti Hastutiningsih 2003 Pelaksanaan Pelatihan Pemagangan Kejuruan Perhotelan Tahun Anggaran 2002 Di Balai Latihan Kerja Khusus Pariwisata Yogyakarta, Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Husaini Usman 1998. Manajemen Diklat. Bandung : CV. Alfabeta. 101 Khoiri. 1992. “Tingkat Kesiapan Kerja Warga Belajar Pendidikan Luar Sekolah sebagai Calon Tenaga Montir Mobil di Kotamadya Medan.” Tesisi tidak diterbitkan . Jakarta: PPS IKIP Jakarta. Lanny Soechan. 2006. Seri Usaha Boga Variasi Dim Sum Gurih. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Manulang M. 1981. Management Personalia. Jakarta : Ghalia Indonesia. Marsum W.A, 1993. Restoran dan Segala Permasalahannya. Yogyakarta: Andi Offset Moh.Uzer Usman. 1995. Menjadi Guru Profesional. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. Moekijat. 1982. Evaluasi Pelatihan Bagi Pegawai Negri. Bandung : Sinar Baru. M .Sumantri. 1988. Kurikulum dan Pengajaran. Jakarta : Depdikbud. Murajiono 1998 “Kualifikasi Profil Tenaga Pengajar BLK Yogyakarta.” Skripsi tidak diterbitkan Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Nana Sudjana. 1992. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung: Remaja Rosdakarya. Nasution S. 2001 Asas-Asas Kurikulum. Jakarta : Bumi Aksara. Pedoman Kurikulum Diploma. 2007. Kurikulum D3 Perhotelan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia. Jakarta: http:www.fisip.ui.ac.id: Senin, 29 Januari 2007, 07:15 Poerwa Darminto. 1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Ruswid 2000 “Relevansi Kurikulum dan Peralatan Pelatihan Kerja Jurusan Otomotif Program Kejuruan Mekanik Motor Bensin Pada BLKKP Yogyakarta dengan Kebutuhan Industri Otomotif di DIY.” Skripsi tidak diterbitkan . Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Rymberthus A. Amakora Andrikus. 2000. Pelaksanaan Standard Operasional Procedure Di Departemen Food Beverages. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Said Hamid Hasan 1988. Evaluasi Kurikulum. Jakarta : Depdikbud Siswanto. 1989. Kurikulum Pendidikan Teknik. Jakarta : Depdikbud. Soebagio Atmodiwirio 1993. Manajemen Training. Jakarta : Balai Pustaka. Soekidjo Notoatmodjo 1998. Pengembangan Sumber Daya Manusia.ed.rev. Jakarta : PT. Rineka Cipta. 102 Subandijah. 1996. Pengembangan dan Inovasi Kurikulum. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. Suharsimi Arikunto 1992. Dasar-dasar evaluasi pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara. Sutrisno Hadi. 1986. Metodologo reserch. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM Soeharsimi Arikunto. 1988. Penilaian Program Pendidikan. Jakarta : Depdikbud. Sugiyono. 1998. “Manajemen Pendidikan dan Pelatihan.” diktat. Yogyakarta: UPT IKIP Yogyakarta Sugiyono. 1997. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta. Sugiyono. 2001. Metode Penelitian Administrasi . Bandung: CV Alfabeta. Sukadi. 2003. “Efektivitas Pengajaran dalam Mencapai Kompetensi siswa SMK”. Tesis tidak diterbitkan. Yogyakarta: PPs UNY Sukamto. 1988. Perencanaan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Teknologi Kejuruan. Jakarta:Depdikbud Sukardi. 1995. “Peranan Service Training dalam Peningkatan Sumber Daya Manusia.” Buletin”. Yogyakarta: FPTK IKIP Yogyakarta. Tilaar. 1992. Manajemen Pendidikan Nasional, Kajian Pendidikan Masa Depan. Bandung: Remajarosda Karya. Tri Cahyono. 2004. “Evaluasi Pelaksanaan Program Pelatihan Pemagangan Kejuruan Teknik Listrik di Balai Latihan Kerja Yogyakarta. ” Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. M. Bruri Triyono. 1996. “Relevansi Pengetahuan dan Keterampilan Pemesinan Berbasis Komputer di Industri Pemesinan”. Tesis tidak diterbitkan. Jakarta: PPS IKIP Jakarta. Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003. Tentang Ketenagakerjaan. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003. Tentang Pendidikan Nasional. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 Tentang Program Pembangunan Nasional PROPENAS Tahun 2000-2004. Jakarta : CV. Eko Jaya. Wikipedia. 2008. Hotel – Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia. Http:id.wikipedia.orgwikiHotel. Sabtu, 12 Juli 2008. Lampiran 1 Skor Total Relevansi Kurikulum skor total butir data interval Kemampuan Kognitif Res b1 b2 b3 b4 b5 b6 b7 b8 b9 b10 Total 1 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 34 2 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 38 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 37 6 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 38 7 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 36 8 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 36 skor tertinggi 40 skor terendah 34 skor total butir data interval Kemampuan Afektif Res b11 b12 b13 b14 b15 b16 b17 b18 b19 b20 b21 b22 b23 b24 b25 b26 b27 b28 b29 b30 b31 b32 b33 b34 Total 1 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 92 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 93 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2 3 89 4 4 3 4 4 2 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 91 5 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 91 6 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 89 7 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 85 8 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 83 skor tertinggi 93 skor terendah 83 skor total butir data interval Kemampuan Psikomotorik Res b35 b36 b37 b38 b39 b40 b41 b42 b43 b44 b45 b46 b47 b48 b49 b50 b51 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 2 4 2 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 7 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 b52 b53 b54 b55 b56 b57 b58 b59 b60 b61 b62 b63 b64 b65 b66 Total 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 128 4 4 3 4 1 1 1 4 4 4 4 4 3 4 4 114 3 3 3 3 2 2 2 4 4 4 4 3 3 4 4 101 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 127 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 127 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 127 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 127 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 124 Lampiran 2 Perhitungan Data Penelitian

A. PERH I TU N GAN D ATA PEN ELI TI AN ASPEK KOGN I TI F I .