KESIMPULAN SARAN KESIMPULAN DAN SARAN

103

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa meningkatkan prestasi belajar IPS menggunakan media audio visual pada siswa kelas V SD Negeri 1 Wadaslintang Wonosobo dengan cara 1 guru membagi siswa ke dalam kelompok kecil 2 setiap kelompok mendapatkan LKS 3 guru menayangkan video 4 siswa mengamati tayangan video dan membuat catatan 5 siswa berdiskusi dalam kelompok 6 setiap kelompok mempresentasikan hasil pekerjaannya, dan 7 siswa bersama dengan guru menyimpulkan hasil kegiatan pembelajaran dan evaluasi. Peningkatan prestasi belajar dapat dilihat dari hasil evaluasi setiap siklus yang mengalami peningkatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa prestasi belajar siswa dari pratindakan ke siklus I dan siklus II meningkat. Nilai Kriteria Ketuntasan Minimal KKM IPS adalah ≥70. Pada pratindakan sebanyak 8 28,57 siswa tuntas. Pada hasil penelitian siklus I ada 20 71,43 siswa tuntas. Hasil penelitian menunjukan meningkatnya persentase belajar pada siklus II yaitu sebanyak 23 82,14 siswa tuntas. Nilai rata-rata kelas pada pratindakan adalah 58,36, siklus I sebesar 74,05, dan siklus II yaitu 86,31. Berdasarkan hasil observasi pada saat pelaksanaan tindakan, proses pembelajaran IPS terlihat siswa lebih fokus mengikuti pelajaran dan memperhatikan penjelasan guru, serta siswa sudah berani bertanya pada guru 104 tentang hal yang belum dimengerti. observasi siswa menunjukan antusias tinggi ketika dijelaskan menggunakan media audio visual.

B. SARAN

Beberapa saran yang dapat disampaikan dengan hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Bagi siswa, penggunaan media audio visual dalam pembelajaran IPS membuat siswa lebih fokus dan dapat menarik perhatian siswa dalam mengikuti pembelajaran IPS. 2. Bagi guru, hendaknya membagikan informasi tentang penggunaan media audio visual kepada guru lain di lingkungan sekolahnya dan guru-guru sekolah lain melalui kegiatan Kelompok Kerja Guru KKG. 3. Bagi sekolah, penggunaan media audio visual perlu dikembangkan dengan memfasilitasi alat-alat yang diperlukan seperti LCD, layar proyektor, dan laptopPC di setiap kelas agar menjadi sarana dan prasarana yang dapat menunjang terwujudnya pembelajaran yang aktif, kreatif, inovatif dam menyenangkan sehingga hasil yang diperoleh siswa serta kualitas sekolah dapat terus meningkat. 105 DAFTAR PUSTAKA Agus Suprijono. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta Pustaka Belajar. Amir Hamzah Suleiman. 1985. Media Audio Visual untuk Pengajaran Pengarahan dan Penyuluhan. Jakarta: P.T Gramedia. Andi Prastowo. 2013. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press. Arief S. Sadiman, dkk. 2009. Media Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers. Arnie Fajar. 2005. Portofolio Dalam Pembelajaran IPS. Bandung: P.T Remaja Rosdakarya. Asri Budiningsih, C. 2002. Belajar dan pembelajaran. Yogyakarta: FIP UNY. Azhar Arsyad, dkk. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Basuki Wibawa dan Farida Mukti. 1991. Media Pengajaran. Jakarta: Depdikbud. Conny R. Semiawan. 2008. Belajar Dan Pembelajaran Prasekolah Dan Sekolah Dasar. Jakarta: Indeks. Daryanto. 2011. Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian Tindakan Sekolah. Yogyakarta: Gava media. Dimyati dan Mujiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Dina Indriana. 2011. Ragam Alat Bantu Media Pengajaran. Jakarta: Diva Perss. Etin Solihatin dan Raharjo. 2008. Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta: Bina Aksara. Hamzah dan Nina. 2011. Teknologi Informasi dan Komunikasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Hasan Alwi, dkk. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Hidayati. 2002. Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. 106 Hidayati, dkk. 2008. Pengembangan IPS SD. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Hujair AH Sanaky, 2013. Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta: Kaukaba Dipantara. Kasihani Kasbolah. 1998. Penelitian Tindakan Kelas. Malang: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek PGSD. Muhibbin Syah. 2000. Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya. Nana Sudjana, Ahmad Rivai. 2002. MEDIA PENGEJARAN. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Nana Syaodih Sukmadinata. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Oemar Hamalik. 1989. Metode dan Kesulitan-kesulitan Belajar. Bandung: Tarsito. Pitadjeng. 2006. Pembelajaran Matematika yang Menyenangkan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Rita Eka Izzati, dkk. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY. Rostina Sundayana. 2013. Media Pembelajaran Matematika untuk guru, calon guru, orang tua, dan para pecinta matematika. Bandung: Alfabeta. Rusman. 2014. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN. Jakarta: Rajawali Pers. Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Asdi Mahasatya. Sudarwan Danim. 2010. MEDIA KOMUNIKASI PENDIDIKAN: Pelayanan Profesional Pembelajaran dan Mutu Hasil Belajar. Jakarta: Bumi Aksara. Sugihartono, dkk. 2012. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. 107 Suhardi. 1998. Media Pendidikan Biologi Avertebrata. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal pendidikan Tinggi. Suharjo. 2006. Mengenal Pendidikan Sekolah Dasar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal pendidikan Tinggi. Suharsimi Arikunto, dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Suharsimi Arikunto. 2010. Penelitian Tindakan. Yogyakarta: Aditya Media. Sukardi. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Tindakan Kelas Implementasi dan Pengembanganya. Jakarta: Bumi Aksara. Suwarsih Madya. 2009. Teori dan Praktik Penelitian Tindakan. Bandung: Alfabeta. Suyono, Hariyanto. 2011. BELAJAR DAN PEMBELAJARAN. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara. Wina Sanjaya. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Prenada Media Group. Winarno Surachmad. 1979. PENGANTAR INTERAKSI MENGAJAR-BELAJAR. Bandung: TARSITO. Yusufhadi Miarso. 1984. Teknologi Komunikasi Pendidikkan. Jakarta: CV. Rajawali. Zaenal Arifin. 2011. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 108 LAMPIRAN 109 Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP SIKLUS I PERTEMUAN KE-1 Satuan Pendidikan : SDN 1 Wadaslintang Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas Semester : V II Pertemuan Ke- : 1 Siklus I Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Haritanggal :

A. Standar Kompetensi