41
G. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
1. Uji Validitas Instrumen
Suatu instrumen dikatakan valid jika mampu mengukur apa yang diinginkan dan apabila dapat mengungkapkan data dari variabel yang
diteliti secara tepat Suharsimi Arikunto, 2006: 168. Sedangkan mardapi, Burhan Nurgiyantoro, 2011: 152 Menyatakan bahwa validitas adalah
dukungan bukti dan teori terhadap penafsiran hasil tes sesuai dengan tujuan penggunaan tes.
Dalam penelitian ini, oleh karena instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan membaca pemahaman dengan mengkontruksi jawaban
sendiri, maka validitas yang digunakan adalah validitas isi
content validity
. “Validitas isi merupakan derajad yang menunjukkan bahwa sebuah tes mengukur cakupan substansi yang ingin diukur” Sukardi,
2011: 123. Materi sifat cahaya yang digunakan sesuai dengan materi yang ada dalam kurikulum yang dipakai, yaitu kurikulum tingkat satuan
pendidikan KTSP kelas V di SD Negeri Krapyak Wetan. Dalam pemberian tes di ujikan dengan 24 siswa yang sekelompok
siswa itu bukan merupakan dari anggota subjek penelitian, pada uji soal tes ditawarkan 25 soal yang akan di jawab siswa, Hanya 20 dari 25 soal
yang valid dan akan dilanjutkan untuk pengambilan data. Pengambilan butir tes dilakukan secara acak dan perlakuan yang sama diberikan kepada
siswa dengan subjek secara keseluruhan dengan penentuan subjek yang heterogen.
42 2.
Uji Reliabilitas Instrumen Reliabilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa suatu
instrumen dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data. Kriteria kepercayaan tes menunjuk pada pengertian tes mampu mengukur
secara konsisten sesuatu yang akan diukur dari waktu ke waktu. Koefisien reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan angka 1
dan 0, yaitu satu dengan simbol 1 bila benar dan nol dengan simbol 0 bila salah. lihat pada lampiran 4. skor pre post hasil penelitian.
Perhitungan reliabilitas hanya dilakukan hanya pada instrumen tes. Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrumen cukup
dan dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik Suharsimi Arikanto, 2010: 221.
Sumarna surapranata 2009: 114 menyatakan bahwa tidak ada ukuran yang pasti mengenai berapa tinggi koefisien reliabilitas, namun
untuk suatu penelitian dasar koefisien reliabilitas 0,7 sampai 0,8 dinyatakan sudah cukup tinggi. Dalam penelitian ini, koefisien reliabilitas
yang dipakai adalah ≥ 0,70. lihat di lampiran 5. hasil uji validitas dan
reliabilitas. Perhitungan reliabilitas pada penelitian ini, sama halnya dengan
perhitungan validitas, yaitu dengan menggunakan SPSS for windows 16,0. Hasil uji coba reliabilitas yang diperoleh dari uji coba instrumen di SD
Negeri Krapyak Wetan adalah 0,743 hasil ini dikategorikan tinggi.
Sehingga dapat dikatakan reliabel dan layak digunakan dalam penelitian.
43
H. Uji Coba Instrumen