Ruang Lingkup Pembelajaran IPA Tujuan Pembelajaran IPA di usia Sekolah Dasar

18

C. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar

1. Ruang Lingkup Pembelajaran IPA

Ruang lingkup pembelajaran IPA di usia sekolah dasar menggunakan materi sifat-sifat cahaya diberikan khususnya pada kelas V terdapat dua dimensi yaitu: a. Kerja Ilmiah Pendidikan IPA menekakan pada pemberian belajar langsung. Hal ini dijelaskan dalam Effendi dan Malihah, 2007: 120 bahwa ”pendidikan sains IPA menekankan pada pengalaman secara langsung”. Dalam pembelajaran IPA siswa dapat mengembangkan sejumlah keterampilan proses keterampilan atau kerja ilmiah dan sikap ilmiah dalam memperoleh pengetahuan ilmiah tentang dirinya dan alam sekitar. Kerja ilmiah sains IPA dalam kurikulum SD terdiri dari penyelidikan, berkomunikasi ilmiah, pengembangan kreativitas dan pemecahan masalah, sikap dan nilai ilmiah. b. Pemahaman Konsep dan Penerapannya Adapun dimensi pemahaman konsep dan penerapannya mencakup: 1. Sifat-sifat cahaya, yang terdiri dari cahaya merambat lurus, cahaya dapat dipantulkan, cahaya dapat dibiaskan, dan cahaya dapat menembus benda bening. 2. Pembagian sifat-sifat cahaya 19 a Cahaya merambat lurus tidak dapat menghasilkan cahayanya sendiri seperti kayu, batu tembok, dan sebagainya yang termasuk benda gelap. b Cahaya dapat dipantulkan Pemantulan cahaya terdiri atas pemantulan baur dan pemantulan teratur. c Cahaya dapat dibiaskan Pembiasan adalah sebuah peristiwa pembelokan arah rambat cahaya, cahaya merambat dengan melalui 2 zat yang mempunyai kerapatan yang berbeda. Apabila terdapat cahaya datang dari zat yang mempunyai kerapatan yang kurang menuju ke zat yang mempunyai kerapatan yang lebih, maka cahaya itu akan dibiaskan mendekati garis normal. d Cahaya dapat menembus benda bening Cahaya matahari dapat masuk kerumah dengan menembus jendela yang berjenis kaca bening.

2. Tujuan Pembelajaran IPA di usia Sekolah Dasar

IPA untuk Sekolah Dasar sebagai disiplin ilmu dan penerapannya dalam masyarakat membuat pendidikan IPA menjadi penting, tetapi pengajaran IPA yang bagaimanakah yang paling tepat untuk anak-anak? Oleh Karena struktur kognitif anak-anak tidak dapat dibandingkan dengan struktur kognitif ilmuan, pada hal mereka perlu diberikan kesempatan untuk berlatih keterampilan-keterampilan proses IPA dan 20 yang perlu dimodifikasi sesusai dengan tahap perkembangan kognitifnya. Berdasarkan permasalahan yaitu tidak pernah mengenal model pembelejaran CLIS dalam pembelajaran di kelas, tujuan pembelajaran IPA di usia Sekolah Dasar kelas tinggi sebagai berikut: a. Untuk Mengenalkan model pembelajaran IPA dengan tipe CLIS Pada Sekolah Dasar b. Memberikan pemahaman tentang berbagai macam gejala alam, prinsip dan konsep IPA, serta keterkaitannya dengan lingkungan, teknologi, dan masyarakat c. Memberikan pengalaman kepada siswa dalam merencanakan dan melakukan kerja ilmiah untuk membentuk sikap ilmiah d. Meningkatkan kesadaran untuk memelihara dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam e. Memberikan bekal pengetahuan dasar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya f. Lebih jauh diungkapkan bahwa pendekatan yang digunakan dalam pendidikan IPA berorientasi pada siswa. Peran guru bergeser dari menentukan “apa yang akan dipelajari” ke “bagaimana menyediakan dan memperkaya pengalaman belajar siswa”. Pengalaman belajar diperoleh melalui serangkaian kegiatan untuk mengeksplorasi lingkungan melalui interaksi aktif dengan teman, lingkungan, dan nara sumber lainnya. 21

3. Strategi Pembelajaran IPA Untuk Sekolah Dasar

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajan CLIS (Children Learning in Science) terhadap hasil belajar siswa pada konsep sifat dan perubahan wujud benda

0 6 256

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL CLIS (CHILDREN LEARNING IN SCIENCE) TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1 KOTA TEGAL

0 15 402

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS) PADA Peningkatan Aktivitas Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Children Learning In Science (Clis) pada Siswa Kelas V SD Negeri Jaten I Kecamatan Selogiri

0 0 15

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS) PADA Peningkatan Aktivitas Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Children Learning In Science (Clis) pada Siswa Kelas V SD Negeri Jaten I Kecamatan Selogiri

0 1 12

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS) DALAM PEMBELAJARAN IPA TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SEKOLAH DASAR.

2 7 51

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CHILDREN LEARNING IN SCIENCE (CLIS) Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Children Learning in Scinece (CLIS) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Ngembatpadas I Kecamatan

0 1 18

Penerapan Model Pembelajaran (Clis) Children’s Learning In Science Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Dalam Pembelajaran Ipa Materi Pesawat Sederhana.

0 3 34

PENERAPAN MODEL CHILDREN’S LEARNING IN SCIENCE (CLIS) UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP IPA.

0 0 38

PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS 3 SEKOLAH DASAR NEGERI JARAKAN, SEWON, BANTUL, YOGYAKARTA.

0 1 220

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CLIS (CHILDREN’S LEARNING IN

0 0 7