4.3 Analisis Bivariat
4.3.1. Hubungan Pemanfaatan Dana BOK Berdasarkan Pembinaan Kader, Keaktifan Kader, Ketersediaan Dana, dan Pemberdayaan Masyarakat
dengan Cakupan Pemantauan Penimbangan Balita KS, Cakupan Partisipasi Masyarakat DS dan Cakupan Hasil Penimbangan ND di
Kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara
Analisis hubungan menggunakan pearson correlation dilakukan untuk mengidentifikasi hubungan variabel independen pembinaan kader, keaktifan kader,
ketersediaan dana, dan pemberdayaan masyarakat dan variabel dependen cakupan pemantauan pertumbuhan penimbangan balita dengan alasan sampel 30 orang.
Hasil uji hubungan antara variabel dependen dan independen dapat jelas di lihat pada Tabel 4.10 :
Tabel 4.10. Hasil Uji Korelasi Pearson Pemanfaatan Dana BOK Pembinaan
Kader, Keaktifan Kader, Ketersediaan Dana, dan Pemberdayaan Masyarakat dengan Cakupan Pemantauan Penimbangan Balita KS, Cakupan Partisipasi
Masyarakat DS dan Cakupan Hasil Penimbangan ND di Kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara
Variabel KS
DS ND
Pearson Correlation
P Pearson
Correlation P
Pearson Correlation
P
Pembinaan kader -0,138
0,443 -0,122
0,500 -0,397
0,022 Keaktifan kader
-0,018 0,923
-0,308 0,081
0,055 0,761
Ketersediaan dana
0,669 0,0001
0,590 0,0001
0,666 0,0001
Pemberdayaan masyarakat
0,578 0,0001
0,446 0,009
0,546 0,001
Berdasarkan Tabel 4.10 di atas menunjukkan bahwa pada cakupan pemantauan penimbangan balita KS yang berhubungan adalah ketersediaan dana
p=0,0001 dan pemberdayaan masyarakat p=0,0001, sedangkan pembinaan kader dan keaktifan kader tidak berhubungan dengan cakupan pemantauan penimbangan
balita KS.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2. Hubungan Pemanfaatan Dana BOK Berdasarkan Pembinaan Kader, Keaktifan Kader, Ketersediaan Dana, dan Pemberdayaan Masyarakat
dengan Cakupan Partisipasi Masyarakat DS di Kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara
Analisis hubungan menggunakan pearson correlation dilakukan untuk mengidentifikasi hubungan variabel independen pembinaan kader, keaktifan kader,
ketersediaan dana, dan pemberdayaan masyarakat dan variabel dependen cakupan partisipasi masyarakat. Hasil uji hubungan antara variabel dependen dan independen
dapat jelas di lihat pada Tabel 4.11 :
Tabel 4.11. Hasil Uji Korelasi Pearson Pemanfaatan Dana BOK Pembinaan
Kader, Keaktifan Kader, Ketersediaan Dana, dan Pemberdayaan Masyarakat dengan Cakupan Partisipasi Masyarakat DS di Kecamatan Bambel
Kabupaten Aceh Tenggara Variabel
Pearson Correlation P
Pembinaan kader -0,122
0,500 Keaktifan kader
-0,308 0,081
Ketersediaan dana 0,590
0,0001 Pemberdayaan masyarakat
0,446 0,009
Berdasarkan Tabel 4.11 di atas, variabel ketersediaan dana dan pemberdayaan masyarakat secara signifikan berhubungan dengan cakupan partisipasi masyarakat
DS yang nilainya masing-masing sebesar p0,05, hal ini disebabkan posyandu yang memiliki ketersediaan dan pemberdayan masyarakat kurang baik maka cakupan
partisipasi masyarakat rendah atau peningkatan DS tahun 2009 sampai DS tahun 2013 sangat sedikit. Variabel pembinaan kader dan keaktifan kader tidak
berhubungan dengan cakupan partisipasi masyarakat DS p0,05.
Universitas Sumatera Utara
4.3.3. Hubungan Pemanfaatan Dana BOK Berdasarkan Pembinaan Kader, Keaktifan Kader, Ketersediaan Dana, dan Pemberdayaan Masyarakat
dengan Cakupan Hasil Penimbangan ND di Kecamatan Bambel Kabupaten Aceh Tenggara
Analisis hubungan menggunakan pearson correlation dilakukan untuk mengidentifikasi hubungan variabel independen pembinaan kader, keaktifan kader,
ketersediaan dana, dan pemberdayaan masyarakat dan variabel dependen pemantauan pertumbuhan balita. Hasil uji hubungan antara variabel dependen dan
independen dapat jelas di lihat pada Tabel 4.12 :
Tabel 4.12. Hasil Uji Korelasi Pearson Pemanfaatan Dana BOK Pembinaan
Kader, Keaktifan Kader, Ketersediaan Dana, dan Pemberdayaan Masyarakat dengan Cakupan Hasil Penimbangan ND di Kecamatan Bambel
Kabupaten Aceh Tenggara Variabel
Pearson Correlation P
Pembinaan kader -0,397
0,022 Keaktifan kader
0,055 0,761
Ketersediaan dana 0,666
0,0001 Pemberdayaan masyarakat
0,546 0,001
Berdasarkan Tabel 4.12 di atas, variabel pembinaan, ketersediaan dana dan pemberdayaan masyarakat secara signifikan berhubungan dengan cakupan hasil
penimbangan ND yang nilainya masing-masing sebesar p0,05, hal ini disebabkan posyandu yang memiliki ketersediaan dan pemberdayan masyarakat kurang baik
maka cakupan hasil penimbangan ND rendah atau peningkatan ND tahun 2009 sampai ND tahun 2013 sangat sedikit. Variabel keaktifan kader tidak berhubungan
dengan pemantauan pertumbuhan balita p0,05.
Universitas Sumatera Utara
4.4 Analisis Multivariat