Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN
dalampelaksanaan pekerjaannya maka akan menghambat pelaksanaan tugas yangdiberikan.
Kemampuan dan motivasi sesuatu yang saling berhubungan. kinerja ialah fungsi interaksi dari kemampuan dan motivasi. Oleh karna itu
motivasi harus menjadi hal yang harus diperhatikan perusahaan atau diri individu itu sendiri. Motivasi merupakan hasrat dalam diri seseorang yang
menyebabkan orang untuk bertindak. Motivasi mengerakan individu untuk mencapai tujuan yang dinginkan, baik tujuan pribadi maupun tujuan
perusahaan. Motivasi dapat dipengaruhi oleh diri sendiri dan juga faktor dari lingkungan. Pemberian motivasi dari luar maupun dari dalam diri
sendiri itu sangat penting dalam hal melakukan pekerjaan sehingga mampu mencapai kinerja yang maksimal.
Pemberian motivasi dalam perusahaan harus memperhatikan hal mengenai harapan dan imbalan jasa. Ini merupakan hal yang penting
dalam meingkatkan motivasi seseorang. Pemberian kompensasi yang tidak adil akan menimbulkan menurunnya motivasi. Sebaliknya, apabila
pemberian kompensasi diberikan secara adil akan meningkatkan motivasi. Jadi perusahaan harus menetapkan standar atau ukuran dalam pemberian
kompensasi kepada agen sehingga tepat dengan diharapkannya peningkatan motivasi. Sama halnya dengan harapan, dalam diri setiap
individu pasti memiliki harapan dalam setiap kegiatannya dalam melakukan kegiatanya. Oleh karna itu, tanpa adanya nilai harapan yang
dimilikinya, seseorang tidak akan melakukan usaha atau kegiatan apapun untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Teori Maslow mengenai kebutuhan individu disebutkan bahwa apabila kebutuhan individu tidak terpenuhi makan akan timbul prilaku
kecewa. Sebaliknya, apabila kebutuhan terpenuhi maka akan timbul prilaku gembira itu merupakan manifestasi dari rasa puas. Ketika dalam
diri individu sudah memiliki rasa kepuasan maka akan mempengaruhi pada kinerja yang tinggi dari karyawanagen.
Dalam mencapai kinerja yang baik selain kemampuan dan motivasi juga perlu diperhatikan lingkungan kerja. Lingkungan kerja yang
dimaksud adalah lingkungan kerja yang mendukung individu dalam beraktivitas menjalankan pekerjaannya. Lingkungan kerja secara tidak
langsung sangat mempengaruhi kinerja karyawan. Jika karyawan menyukai lingkungan pekerjaan dimana ia bekerja maka karyawan akan
betah dan dapat menjalankan pekerjaan dengan optimal. Lingkungan kerja juga menyangkut dengan hubungan antara sesama karyawan, hubungan
bawahan dan atasan dan lingkungan fisik tempat karyawan bekerja. Berdasarkan pada masalah peranan kemampuan kerja, motivasi
dan lingkungan kerja sangat penting dalam meningkatkan kinerja karyawan maka hal ini menjadi menarik untuk diteliti. Sehingga, penulis
mengambil judul “HUBUNGAN KEMAMPUAN, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA DENGAN KINERJA AGEN DI PT TAKAFUL
KELUARGA AGENCY BINTARO DAN CILEDUG ”.