BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT Ivana Mery Lestari Matras yang bergerak di bidang manufaktur memproduksi produk spring bed. Perusahaan ini berlokasi di
Jalan Gambir Pasar VIII No 92 Kec.Percut Sei Tuan Tembung, Medan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli – Oktober 2013.
4.2. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan penelitian action research. Penelitian deskriptif yaitu suatu jenis penelitian yang bertujuan untuk
mendeskripsikan secara sistematik, faktual dan akurat tentang fakta-fakta dan sifat-sifat suatu objek tertentu. Penelitian action reasearch merupakan penelitian
yang bertujuan untuk mendapatkan suatu solusi yang akan diaplikasikan pada perusahaan sebagai bentuk perbaikan dari sistem semula.
15
Objek penelitian adalah variabel penelitian yang merupakan inti dari problematika penelitian. Suharsimi Arikunto,2000,P29. Objek penelitian yang
diamati adalah karakteristik atribut-atribut produk spring bed 3 feet merk Meldaland.
4.3. Objek Penelitian
15
Sukaria Sinulingga. Metodologi Penelitian, Edisi 1, Medan : USU Press, 2011, hal 27-32.
Universitas Sumatera Utara
4.4. Variabel Penelitian
Penentuan variabel penelitian didasarkan atas studi pendahuluan, studi kepustakaan, dan pengalaman pihak perusahaan yang berkaitan dengan
permasalahan yang sedang dihadapi. Variabel-variabel yang terdapat dalam penelitian ini adalah:
1. Variabel Independen
a. Karakteristik sandaran spring bed yaitu daftar kebutuhan dan keinginan
konsumen terhadap sandaran spring bed. b.
Karakteristik matras spring bed yaitu daftar kebutuhan dan keinginan konsumen terhadap matras spring bed.
c. Karakteristik divan spring bed yaitu daftar kebutuhan dan keinginan
konsumen terhadap divan spring bed. d.
Potensial kegagalan desain produk yaitu identifikasi potensi terjadinya kegagalan dari rancangan produk spring bed.
e. Prioritas karakteristik teknis yaitu tingkat kepentingan karakterisitk teknis
berdasarkan hubungan antara kebutuhan konsumen dan karakteristik teknis.
f. Part kritis yaitu bagian-bagian desain yang kritis dari produk spring bed
yang digunakan untuk menerjemahkan karakteristik teknis perusahaan. 2.
Variabel Intervening a.
Model Clustering yakni pengelompokkan model dari komponen- komponen yang mempengaruhi rancangan produk spring bed.
Universitas Sumatera Utara
3. Variabel Dependen
a. Perbaikan rancangan spring bed 3 feet yaitu perencanaan desain spring
bed 3 feet yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.
4.5. Kerangka Konseptual Penelitian