liv
BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI
A. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas dan reliabilitas dilakukan terhadap alat penelitian, yakni kuesioner. Valid artinya data-data yang diperoleh dengan penggunaan alat kuesioner dapat
menjawab tujuan penelitian ini, sedangkan reliabel artinya konsisten atau stabil. Nilai r
hitung
r
tabel
berarti data empirik dari variabel penelitian valid atau sahid. Sedangkan uji kehandalan untuk mengetahui tingkat konsistensi dari variabel atau
instrumen penelitian pada objek penelitian yang sama secara berulang, apabila hasilnya sama atau sangat mendekati, maka dinyatakan data empirik yang diuji handal atau
realiabel.
Universitas Sumatera Utara
lv Langkah-langkah yang ditempuh untuk menguji validitas sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi secara operasional untuk konsep yang akan diukur 2. Melakukan uji coba pengukuran pada sejumlah responden
3. Mempersiapkan tabel tabulasi jawaban 4. Nilai korelasi antara data pada masing-masing persyaratan dengan
skor total dihitung dengan memakai SPSS statistical production and service solution versi
16.00
a. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS 16.00 dengan kriteria sebagai berikut:
1. Jika r
hitung
positif atau r
hitung
r
tabel
, maka butir pertanyaan tersebut valid.
2. Jika r
hitung
positif atau r
hitung
r
tabel
, maka butir pertanyaan tersebut tidak valid. Nilai r
hitung
dapat dilihat pada kolom corrected ítem total corelation. Penyebaran kuesioner yang berisikan 22 butir menyangkut variabel bebas sense,
feel, think, act, relate dan variabel terikat kepuasan konsumen pada pengujian validitas dan relialibitas diberikan kepada 30 orang responden diluar dari responden penelitian
yang hasilnya dapat dilihat pada tabel 4.1
Tabel 4.1 Validitas Tiap Pertanyaan
Pertanyaan Corrected ítem-total correlation r
hitung
r
tabel
Validitas
Universitas Sumatera Utara
lvi Butir 1
.538 0,361
Valid Butir 2
.379 0,361
Valid Butir 3
.712 0,361
Valid Butir 4
.473 0,361
Valid Butir 5
.373 0,361
Valid Butir 6
.501 0,361
Valid Butir 7
.717 0,361
Valid Butir 8
.580 0,361
Valid Butir 9
.549 0,361
Valid Butir 10
.560 0,361
Valid Butir 11
.455 0,361
Valid
Pertanyaan Corrected ítem-total correlation r
hitung
r
tabel
Validitas
Butir 12 .605
0,361 Valid
Butir 13 .647
0,361 Valid
Butir 14 .472
0,361 Valid
Butir 15 .502
0,361 Valid
Butir 16 .493
0,361 Valid
Universitas Sumatera Utara
lvii Butir 17
.593 0,361
Valid Butir 18
.687 0,361
Valid Butir 19
.621 0,361
Valid Butir 20
.448 0,361
Valid Butir 21
.554 0,361
Valid Butir 22
.602 0,361
Valid Sumber: Hasil Penelitian diolah, 2009 SPSS 16.00
Kolom corrected ítem-total correlation menunjukkan korelasi antara skor ítem dengan skor total ítem yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen, r
tabel
untuk sampel 30 adalah sebesar 0,361. Berdasarkan tabel 4.6 tersebut dapat dilihat bahwa semua pertanyaan sudah valid karena r
hitung
r tabel.
b. Uji Reliabilitas
Pengujian dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 16.00. Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria
sebagai berikut: 1 Jika r
alpha
positif dan r
tabel
maka reliabel 2 Jika r
alpha
negatif dan r
tabel
maka tidak reliabel Menurut Ghozali 2005 dan Kuncoro 2003, suatu konstruk atau variabel
dikatakan reliabel apabila :
Universitas Sumatera Utara
lviii
a.
Jika nilai Cronbach Alpha 0,60 Ghozali dalam Situmorang et al, 2008, atau nilai Cronbach Alpha 0,80 Kuncoro dalam Situmorang
et al, 2008, maka pertanyaan tersebut dinyatakan reliabel.
b.
Jika nilai Cronbach Alpha 0,60 Ghozali dalam Situmorang et al, 2008, atau nilai Cronbach Alpha 0,80 Kuncoro dalam Situmorang
et al, 2008, maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak reliabel.
Reliabilitas instrumen dapat dilihat pada Tabel 4.2 berikut:
Tabel 4.2 Reliabilitas Instrumen
Cronbach Alpha
Ghozali Kuncoro
reliabilitas
Butir 1
.896
0,60 0,80
Reliabel Butir 2
.900
0,60 0,80
Reliabel Butir 3
.900
0,60 0,80
Reliabel Butir 4
.897
0,60 0,80
Reliabel Butir 5
.900
0,60 0,80
Reliabel Butir 6
.897
0,60 0,80
Reliabel Butir 7
.893
0,60 0,80
Reliabel Butir 8
.895
0,60 0,80
Reliabel Butir 9
.897
0,60 0,80
Reliabel
Universitas Sumatera Utara
lix
Cronbach Alpha
Ghozali Kuncoro
reliabilitas
Butir 10
.896
0,60 0,80
Reliabel Butir 11
.898
0,60 0,80
Reliabel Butir 12
.895
0,60 0,80
Reliabel Butir 13
.893
0,60 0,80
Reliabel Butir 14
.887
0,60 0,80
Reliabel Butir 15
.881
0,60 0,80
Reliabel Butir 16
.884
0,60 0,80
Reliabel Butir 17
.873
0,60 0,80
Reliabel Butir 18
.879
0,60 0,80
Reliabel Butir 19
.877
0,60 0,80
Reliabel Butir 20
.882
0,60 0,80
Reliabel Butir 21
.878
0,60 0,80
Reliabel Butir 22
.875
0,60 0,80
Reliabel Sumber : Hasil Penelitian, 2009 SPSS 16.00
Dari Tabel 4.2 dapat dilihat bahwa nilai Cronbach Alpha setiap butir pertanyan lebih besar dari 0,60 bahkan lebih besar dari 0,80. Oleh karena itu setiap butir pertanyaan
telah reliabel. Reliabilitas statistik dapat dilihat pada Tabel 4.3
Universitas Sumatera Utara
lx
Tabel 4.3
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.901 22
Sumber : Hasil Penelitian, 2009 SPSS 16.00 Interpretasi dari Tabel 4.3 adalah sebagai berikut:
1. Setelah semua butir pertanyaan dinyatakan valid maka uji selanjutnya adalah reliabilitas kuesioner tersebut dengan ketentuan sebagai berikut:
Jika r
alpha
positif dan lebih besar dari r
tabel
maka reliabel. Jika r
alpha
negatif dan lebih kecil dari r
tabel
maka tidak reliabel. 2. r
alpha
dapat dilihat pada akhir analisis yaitu sebesar 0,901 sedangkan r
tabel
sebesar 0,361 3. r
alpha
positif dan lebih besar dari r
tabel
maka kuesioner tersebut reliabel, sehingga dapat diteliti.
B. Analisis Deskriptif